Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Ganjar Merasa Diingatkan dengan Sentilan Megawati 'Main Dua Kaki'

Fachri Audhia Hafiez
22/6/2022 23:51
Ganjar Merasa Diingatkan dengan Sentilan Megawati 'Main Dua Kaki'
Kader PDIP yang juga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan)(ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

KADER PDI Perjuangan Ganjar Pranowo merasa diingatkan dengan sentilan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri terkait 'main dua kaki'.

"Ya semua merasa diingatkan kalau mereka memang zig zag, semua pasti merasa diingatkan," kata Ganjar di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Jakarta Selatan, Rabu (22/6).

Gubernur Jawa Tengah itu menilai peringatan Megawati juga diarahkan kepada seluruh kader. Seluruh kader partai berlogo banteng bermoncong putih itu mesti menjaga soliditas di internal partai.

"Bu Mega tidak personal. Mba Puan (Puan Maharani) kemarin sudah berstatment kok itu peringatan untuk semua untuk siapapun yang ada di PDI Perjuangan," ujar Ganjar.

Megawati, imbuh Ganjar, sejatinya ingin semua kader merapatkan barisan dalam menyikapi setiap situasi politik. Dia juga memahami setiap keputusan politik harus melalui ketua umum.

"Bu Mega mengingatkan kepada anak-anaknya untuk semuanya dalam satu rapat barisan, saya kira dalam konteks itu. Semua sepakat kok, kalau kita bicara perintah partai, ketua umum yang sudah mendapatkan mandat pemegang hak prerogatif, ya briefing ini terjadi," tuturnya.

Baca juga: Peringatan Megawati Soal Main Dua Kaki Dinilai Mengarah ke Ganjar

Megawati Soekarnoputri menegaskan kader pilihan partainya PDI Perjuangan diputuskan olehnya sendiri. Dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDI Perjuangan di Jakarta, Selasa (21/6), Megawati mengultimatum kader yang bermanuver politik.

"Siapa yang membuat manuver keluar! Karena tidak ada dalam PDI Perjuangan yang namanya main dua kaki," kata Megawati dalam Rakernas PDI Perjungan yang ditayangkan dalam Metro Hari Ini di Metro TV, Selasa (21/6).(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya