Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Komisi VIII DPR Merespons Permohonan Penambahan Anggaran Kemensos

 M. Iqbal Al Machmudi
26/8/2021 16:15
Komisi VIII DPR Merespons Permohonan Penambahan Anggaran Kemensos
Menteri Sosial Tri Rismaharini (kanan) saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI.(ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

ANGGOTA Komisi VIII DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Samsu Niang menilai penambahan anggaran yang diminta Kementerian Sosial (Kemensos) baik untuk kemaslahatan umat sehingga tidak ada alasan untuk menolak.

"Bahwa anggaran penjelasan tadi orientasinya untuk kemaslahatan umat jadi tidak ada alasan untuk tidak menyetujui," kata Samsu dalam rapat kerja dengan Kemensos di Gedung DPR RI, Kamis (26/8).

Kemensos mengajukan tambahan pagu anggaran 2022 sebesar Rp23,8 triliun. Pagu anggaran Kemensos 2022 sendiri sebesar Rp78,2 triliun.

Tambahan anggaran direncanakan untuk penanganan anak yatim korban covid-19 dengan nama program Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) anak, kartu sembako BPNT, dan Bantuan Sosial Tunai (BST).

"Jadi kami setuju tambahan anggaran karena untuk kemaslahatan umat," ucapnya.

Sementara itu, Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi Partai Gerindra M Husni, menekankan untuk Kemensos agar merawat dan menangani anak yatim korban covid-19.

"Sehingga kami sangat menyetujui tambahan anggaran untuk kartu sembako dan program ATENSI untuk anak yatim," jelasnya.

Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi NasDem, Sri Wulan mengatakan setuju dengan penambahan anggaran tersebut dengan catatan adanya sumbangsih monitoring di lapangan.

"Jujur saja saya sangat setuju dengan adanya penambahan anggaran ini tetapi yang perlu kita tekan kan apa yang kita lihat di lapangan dan pelaksanaan monitoring masuk peran serta di Kemensos," ucapnya. (Iam/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya