Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

Jusuf Kalla Temui Ma’ruf Amin Bahas Indonesia-Afghanistan

Emir Chairullah
12/12/2020 02:50
Jusuf Kalla Temui Ma’ruf Amin Bahas Indonesia-Afghanistan
Jusuf Kalla berkunjung ke kediaman Wapres, Ma'ruf Amin.(Dok. Seswapres)

WAKIL Presiden Ma’ruf Amin menerima kunjungan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla di kediaman resmi Wapres, kemarin. Pertemuan keduanya membahas sejumlah isu yang berkaitan dengan kelanjutan kerja sama Indonesia dengan Afghanistan dalam menciptakan perdamaian dan rencana pendirian museum Rasulullah.

“Ada dua hal yang dibicarakan mantan Wapres JK dan Wapres Ma’ruf Amin. Pertama bahwa dia mendapatkan kontak dari Afghanistan, jadi babnya ini bab Afghan. Afghan menghubungi Pak JK yang intinya minta disambungkan kepada Wapres Ma’ruf Amin, mengenai hal-hal yang terkait kerja sama selama ini yang sudah berlangsung baik antara pemerintah Indonesia dan Afghan,” terang juru bicara Wapres, Masduki Baidlowi.

Masduki menjelaskan selama ini pemerintah Indonesia sudah menjalin kerja sama dalam mewujudkan perdamaian terutama di bidang pendidikan. Sejauh ini Indonesia sudah menerima pelajar dan orang-orang Afghanistan untuk belajar lebih jauh tentang keberagaman.

“Kerja sama ini akan terus dilanjutkan. Namun, Wapres meminta untuk mengevaluasi apa yang selama ini sudah berjalan. Kerja sama kan antara lain dengan MUI, pesantren, dan perguruan tinggi,” tutur Cak Duki, sapaan akrabnya.

Pada pertemuan itu, ungkap Cak Duki, JK meminta izin kepada Ma’ruf untuk menindaklanjuti kerja sama tersebut dengan berkunjung ke Kabul, Afghanistan. Wapres Ma’ruf pun menanggapi positif usulan ini dengan memerintah Sekretariat Wapres untuk menyiapkan berbagai hal yang diperlukan.

“Wapres memerintahkan kepada Seswapres untuk bagaimana agar kerja sama itu segera ditindaklanjuti, dipersiapkan segala sesuatunya, tentu saja setelah Covid- 19 ini terprediksi. Mungkin apabila penggunaan vaksin sudah efektif dan sebagainya itu mungkin bisa mulai. kalau kondisinya masih seperti sekarang, mungkin butuh waktu,” paparnya.

JK juga melaporkan mengenai rencana pembangunan museum Rasullullah. “Saat Pak JK berangkat ke Mekah, beliau ketemu dengan sejumlah ahli di situ, untuk kemudian mendapatkan penjelasan-penjelasan teknis mengenai bagaimana agar museum Rasullullah itu bisa sesuai dengan perencanaan, bangunannya supaya mencolok, secara detail lah,” jelasnya. (Che/P-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya