Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

Diperiksa KPK, Pelapor Dugaan Gratifikasi Suharso Tambah Alat Bukt

Tri subarkah
16/11/2020 18:53
Diperiksa KPK, Pelapor Dugaan Gratifikasi Suharso Tambah Alat Bukt
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa(MI/MOHAMAD IRFAN)

PELAPOR dugaan gratifikasi yang dilakukan oleh Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa, Nizar Dahlan memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai saksi. Kader PPP tersebut mengaku menambah alat bukti terkait laporannya tersebut.

"Tadi saya dipanggil ke KPK untuk menambah barang-barang bukti hasil laporan pertama dulu tentang gratifikasi yang dilakukan oleh Plt Ketua PPP merangkap Menteri Bappenas (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional) Suharso Monoarfa, tadi saya menambahkan barang-barang bukti itu," kata Nizar di Jakarta, Senin (16/11).

Dalam hal ini, Nizar menilai Suharso telah berbohong dalam kunjungan kerjanya ke Semarang. Salah satu bukti yang diserahkan Nizar adalah surat tugas Suharso sebagai Menteri Bappenas. Namun saat sampai di lokasi, Suharso justru menghadiri kegiatan partai berlambang kakbah tersebut.

"Pesawat pribadi itu dipijam. Dan itu saya juga menyerahkan barang bukti ada surat dari Bappenas, surat pemberitahuan Bappenas bahwa Menteri Bappenas melakukan kunjungan dinas ke Semarang. Padahal itu di Semarang ada pertemuan DPW PPP seluruh Indonesia, makanya itu bohong dia," tandas Nizar. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik