Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KETUA MPR Bambang Soesatyo mengatakan kemungkinan untuk menunda Pilkada 2020 sebagian dimungkinkan apabila situasi pandemi memburuk. Meski demikian, itu sangat bergantung pada hasil evaluasi pemerintah dan penyelenggara pemilu.
"Kalau covid semakin membahayakan, undang-undang memberikan ruang untuk penundaan," ujarnya dalam acara seminar daring bertema Pilkada di masa pandemi yang digelar Ikatan Alumni Universitas Indonesia, kemarin.
Webinar dibuka sambutan Rektor UI Prof Ari Kuncoro yang dimoderatori Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Imam Prasodjo.
Bambang mengakui penyelenggaraan pilkada di tengah pandemi masih menyisakan permasalahan selain kesehatan, seperti partisipasi pemilih yang dikhawatirkan menurun hingga kualitas pilkada yang rentan berpotensi terjadinya politik uang.
Oleh karena itu, Bambang menjelaskan Undang-Undang Nomor 6/2020 tentang Penetapan Perppu 2 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga UU 1 Tahun 2015 tentang Pilkada 2020 telah memberikan pijakan hukum pelangsungan pilkada, tetapi masih ada peluang dilakukan penundaan kembali seperti diatur dalam ketentuan Pasal 201 A ayat 3 yang berbunyi 'Dalam hal pemungutan suara serentak sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tidak dapat dilaksanakan, pemungutan suara serentak ditunda dan dijadwalkan kembali segera setelah bencana nonalam sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berakhir'.
Guru Besar FISIP UI Valina Singka menambahkan, pelanggaran yang terjadi saat pendaftaran calon kepala daerah pada 4 -6 September memperlihatkan penyelenggara pemilu belum bisa menjamin protokol kesehatan dijalankan dengan taat.
Ia pun berpendapat penundaan pilkada akan lebih banyak memberikan manfaat, antara lain pemerintah lebih maksimal dalam pengendalian pandemi covid-19, serta menyiapkan dasar hukum mengenai tata cara, mekanisme, dan prosedur penyelenggraan pilkada di tengah pandemi.
Hal senada disampaikan Dekan Fakultas Ilmu Administrasi UI Eko Prasojo. Menurutnya, seandainya dalam pelaksanaan pilkada terjadi kematian atau lonjakan kasus positif covid-19 yang besar semakin besar, dimungkinkan pengajuan gugatan kelompok masyarakat (class action) terhadap penyelenggara pilkada atau pemerintah.
Asisten Deputi III Kementerian Kemenko Polhukam Yusran Yunus meminta semua untuk menyamakan persepsi bahwa risiko penularan covid-19 dapat diminimalkan jika patuh terhadap protokol kesehatan. "Sudah dibuktikan di Korsel, pemilihan digelar pada masa pandemi, tapi pemilih lebih besar.'' (Ind/P-1)
Abdul menjelaskan, penyidik belum menahan tersangka karena pemeriksaan akan dilanjutkan.
Permohonan ini diajukan terhadap Keputusan Termohon tertanggal 16 Desember 2020 pukul 22.24 WIB sehingga permohonan ini telah melampaui tenggang waktu yang ditentukan
"Memang tidak mudah melacaknya (kewarganegaraan Orient) terlebih yang bersangkutan (Orient) telah memiliki KTP resmi."
PENYELENGGARAAN pilkada serentak 2020 di tengah pandemi covid-19 telah terwujud.
KOMISIONER KPU Evi Novida Ginting mengatakan akan menindaklanjuti rekomendasi Bawaslu Nias Selatan
Pengadu mendalilkan teradu tidak profesional dan tidak berkepastian hukum dengan menerbitkan surat tentang penjelasan Pasal 102 dan menerima pendaftaran salah satu paslon bupati
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
CALON Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun kembali mengungkit pandemi Covid-19 pada debat kedua Pilkada Jakarta 2024, Minggu (27/10) malam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved