Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Ada Demonstrasi di DPR, Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Siti Yona Hukmana
14/8/2020 07:56
Ada Demonstrasi di DPR, Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Ilustrasi--Polisi melakukan rekayasa lalu lintas.(MI/FRANSISCO CAROLIO HUTAMA GANI)

DIREKTORAT Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya memberlakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Gedung DPR/MPR, Jakarta Pusat. Pengalihan arus dilakukan sebagai imbas adanya unjuk rasa untuk mendesak DPR dan pemerintah menghentikan pembahasan Omnibus Law atau RUU Cipta Kerja, hari ini, Jumat (14/8).

"Rekayasa lalu lintas diberlakukan ketika sudah ada massa pengunjuk rasa," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, Jumat (14/8).

Sambodo belum dapat memastikan pemberlakuan rekayasa lalu lintas ini. Begitu juga normal arus. "Rekayasa lalu lintas ini situasional."

Baca juga: Penolak RUU Cipta Kerja belum Tentu Paham Manfaat

Berikut pengalihan arus lalu lintas yang akan diterapkan di sekitar gedung DPR/MPR:

  • Arus lalu lintas dari Jalan Gerbang Pemuda arah Jalan Gatot Subroto diputar balik di Doorbrak depan pintu 10 mengarah Jalan Gerbang Pemuda kembali.
  • Arus lalu lintas dari tol dalam kota yang akan keluar di offramp Pulo Dua diluruskan ke arah Tol Tomang.
  • Arus lalu lintas dari Jalan Palmerah Timur arah Jalan Gelora diluruskan ke Jalan Tentara Pelajar.
  • Arus lalu lintas dari Jalan Gerbang Pemuda arah Jalan Gelora dibelok ke kiri Jalan Asia Afrika.

Demo menolak pembahasan RUU Cipta Kerja itu bakal dilakukan kelompok masyarakat sipil, buruh, petani dan mahasiswa yang tergabung dalam gerakan buruh bersama rakyat (Gebrak).

Ada sebanyak 100 ribu anggota aliansi Gebrak di 20 kota se-Indonesia yang akan menggelar aksi serentak menuntut DPR dan pemerintah membatalkan Omnibus Law.

Kota-kota yang juga akan menggelar demo, yakni Yogyakarta, Semarang, Jawa Timur, Makassar, Riau, Medan, Bandung, Lampung, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Timur.

Unjuk rasa akan digelar tepat saat pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo di DPR yang menandai dimulainya masa sidang ke-V tahun sidang 2020. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya