Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Wapres: Tokoh Agama bisa Bantu Keberhasilan AKB

Emir Chairullah
14/7/2020 12:25
Wapres: Tokoh Agama bisa Bantu Keberhasilan AKB
Wakil Presiden Ma'ruf Amin(ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

WAKIL Presiden Ma'ruf Amin mengajak tokoh agama untuk mengingatkan seluruh pihak agar patuh dan konsisten menjalankan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) sebagai upaya mengendalikan penyebaran Corona Virus Disease 19 (Covid-19). Ini sebagai upaya bersama mengendalikan pandemi sekaligus menjaga aktivitas ekonomi tetap berjalan.

“Saya yakin peran para tokoh agama sangat penting untuk memastikan keberhasilan kebijakan AKB ini,” ujar Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin dalam Dialog Virtual Nasional Lintas Iman dengan tema 'Peran dan Tantangan Agama di Masa dan Paska Pandemik' yang diselenggarakan oleh Badan Pengelola Masjid Istiqlal, Selasa (14/7).

Wapres menjelaskan, kebijakan AKB diambil pemerintah setelah beberapa daerah menunjukan penurunan kasus covid-19. Namun demikian, Wapres mengingatkan angka penularan virus Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2) hingga saat ini masih cukup tinggi, terlebih belum ditemukan obat dan vaksin untuk menanggulanginya.

“Kebijakan ini penting untuk disosialisasikan seluas mungkin kepada masyarakat, agar dipahami dan dijalankan secara patuh dan konsisten, seperti dalam konsep ajaran Islam "sami’naa wa ata’na",” terang Wapres.

Baca juga: Wapres Harap Vaksin Covid-19 Segera Tersedia

Selain itu, Wapres mengingatkan agar pemuka agama juga berperan dalam membangkitkan semangat umat agar bekerja keras dalam rangka memulihkan kembali keadaan.

“Peran agama yang utama memang mengajarkan kebaikan dan menjaga ketakwaan umat, namun tidak kalah penting adalah peran dalam mendorong semangat umat untuk mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi guna mewujudkan kemaslahatan atau kemanfaatan bagi umat manusia,” ungkapnya.

Karena itu, lanjut Wapres, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) harus berjalan seiring dengan terjaganya keimanan dan ketakwaan umat beragama. Hal ini mengingat kemajuan iptek di tengah arus globalisasi yang cepat saat ini adalah suatu keniscayaan yang tidak bisa dihindari.

“Pada saat yang sama, arus globalisasi yang makin deras akibat kemajuan teknologi informasi dan komunikasi menuntut kemampuan bangsa kita untuk maju dan mampu bersaing agar tidak hanya menjadi penonton ataupun konsumen dan pasar bagi negara lain yang lebih maju,” tuturnya.

Wapres berpesan untuk tetap menjaga aset terpenting yang dimiliki Indonesia sebagai bangsa yang majemuk yaitu harmoni dan kerukunan antarpemeluk agama. Ia berharap para pemuka agama mampu memberikan semangat kepada umat.

“Seluruh pimpinan organisasi keagamaan dan para tokoh agama yang hadir di acara dialog nasional lintas iman ini mampu mengajak para umat dan segenap masyarakat tetap tabah, tidak berputus asa atau menyerah pada nasib, tapi bertambah semangatnya untuk bertahan dan mencari inovasi serta memacu kemajuan dalam menghadapi dan mengatasi tantangan pandemi Covid-19,” pungkasnya.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya