Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
UNGKAPAN 'Indonesia terserah' terus ramai di bahas oleh warganet di sosial media. Ungkapan tersebut awalnya dibuat oleh para pekerja medis yang kecewa melihat tingkah laku para masyarakat yang semakin hari kian acuh menjalankan protokol keamanan menjaga penularan covid-19.
Anggota DPR Komisi VI dari Fraksi Partai NasDem Subardi memahami alasan kekecewaan para tenaga medis yang diungkapkan melalui tagline Indonesia terserah di media sosial. Untuk itu, Subardi mendorong agar masyrakat betul-betul memahami beban para tenaga medis dalam menangani pasien covid-19.
"Masyarakat seharusnya sadar ada pekerja medis yang harus didukung dengan cara patuh kepada protokol kesehatan, sekalipun kondisi ini menyulitkan kehidupan mereka," ungkapnya di Jakarta, Rabu (20/5).
Menurut Subardi, yang dibutuhkan saat ini ialah mempertahankan semangat juang dengan tetap disiplin menjalankan protokol keamanan selama pandemi covid-19. Bersikap egois dan apatis hanya akan memperburuk keadaan.
"Mari saling mendukung. Jangan terserah jangan menyerah. Jangan kalah, apalagi pasrah. Ancaman ini belum musnah. Kalau ceroboh kita akan sengsara," tegasnya.
Baca juga: Disiplin Terapkan Aturan Kesehatan
Politikus berusia 68 tahun ini berujar semua masyarakat dapat berjuang sesuai kemampuannya. Masyarakat dapat terus berjuang dengan cara berdiam di rumah menghindari kerumunan. Begitupun dirinya, sebagai anggota dewan ia wajib mengabdi kepada segenap lapisan masyarakat.
"Segala macam upaya saya kerahkan. Bantuan bahan pokok sejumlah ribuan sudah disebar sejak awal Maret lalu. Siapapun dapat menerimanya. Begitu pula dengan bantuan alat pelindung diri untuk pekerja medis. Bantuan hasil kerja sama Komisi VI dengan BUMN telah diserahkan kepada Rumah Sakit dan Klinik Kesehatan di lima kabupaten/kota se DIY," paparnya.
Subardi berharap solidaritas kebangsaan tetap kuat agar situasi tidak memburuk. Ia juga mendorong aparat lebih sigap bertindak untuk memastikan masyarakat tidak lengah. Apalagi dengan perangkat intelijen yang dimiliki diharapkan mencegah pelanggaran protokol kesehatan.
"Saya memahami situasi ini kian menjenuhkan. Tetapi yang tidak hilang dari korona adalah harapan. Yakinlah dengan solidaritas kebangsaan kita mampu keluar dari keterpurukan," pungkasnya. (A-2)
WAKIL Ketua DPR RI, Adies Kadir, menilai bahwa usulan Partai NasDem terkait penundaan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur layak untuk dipertimbangkan
PARTAI NasDem mengusulkan kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Sepaku, Kalimantan Timur, dijadikan Ibu Kota Provinsi Kalimantan Timur.
Lebih lanjut, saat ini dia menilai bahwa anggaran yang ada saat ini lebih banyak difokuskan pada berbagai macam program prioritas Presiden Prabowo.
PARTAI NasDem mendesak agar Keputusan Presiden (Keppres) terkait Ibu Kota Nusantara (IKN) segera diterbitkan.
PARTAI NasDem membeberkan pandangan terkait keberlanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
WAKIL Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni mendukung upaya Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam menangani kasus beras oplosan.
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved