Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

Polisi Masih Geledah Rumah Terduga Teroris di Tambun

Gana Buana
16/10/2019 23:16
Polisi Masih Geledah Rumah Terduga Teroris di Tambun
Tim Densus 88 antiteror Polri(Ilustrasi )

KEPALA Kepolisian Resor Metro Kabupaten Bekasi,  Kombes Candra Sukma Kumara membenarkan adanya penangkapan terduga teroris di Jalan Raya Papan Mas RT 007 RW 004, Kelurahan Setia Mekar, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Bahkan saat ini petugas masih menggeledah lokasi penangkapan.

“Iya betul, ada penangkapan terduga teroris oleh Densus 88 di Tambun,” ujar Candra, Rabu (16/10).

Candra mengatakan, penangkapan terjadi sekitar pukul 21.20 WIB. Terduga langsung dibawa petugas untuk dilakukan penanganan selanjutnya.

Meski demikian, Candra enggan menjabarkan keterlibatakan terduga lebih jauh. “Selebihnya biar Mabes Polri ya yang jelaskan,” singkat dia.

Baca juga : Terduga Teroris Kembali Ditangkap di Tambun Bekasi

Hingga saat ini masih berlangsung proses penggeledahan. Area juga sudah dipasang garis polisi. Sejumlah warga juga ramai memadati lokasi menyaksikan proses penangkapan dan penggeledahan tersebut.

Sebelumnya diketahui, Tim detasemen khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali menangkap seorang terduga teroris di Jalan Raya Papan Mas RT007/004 Kelurahan Setia Mekar, Kecamayan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi, Rabu (16/10).

Adnan alias Gondrong, pemuda 20 yang ditangkap Densus 88 diduga terlibat dalam kelompok Amirul Mukminin Besar Abu Bakar Al Bhagdadi (ISIS).

Dalam penangkapan, terduga terlibat dalam perakitan switching bim bersama dengan tiga rekannya, RF, SL dan YN. Saat ini sudah ada dua swithching bom berbentuk menyerupai ponsel yang sudah jadi.

Berdasarkan data yang diperoleh, terduga Adnan juga ikut terlibat dalam pembelian KNO3 dan Nitrogliserin sebagai bahan peledak. Ia bersama rekananya melakukan uji coba mesiu dengan memicu bom dari ponsel.

Adnan diketahui melakukan idad di bulan Juni 2019 di daerah Air Terjun Batu Putu, Lampung. Rencanannya, kelompok ini akan beraksi dengan melakukan bom bunuh diri dengan target tempat hiburan, atau acara besar di Lampung. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik