Headline

DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.

Di Situng KPU, Jokowi-Amin Masih Unggul 56,29 Persen

Putri Rosmalia Octaviyani
11/5/2019 11:25
Di Situng KPU, Jokowi-Amin Masih Unggul 56,29 Persen
Hasil perhitungan suara pilpres di KPU(Dok. KPU)

DATA penghitungan suara Pemilu Presiden (Pilpres) 2019 yang dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih terus bergerak. Data ditampilkan dalam portal pemilu2019.kpu.go.id. Hingga saat ini pasangan nomor urut 01, Jokowi-Amin masih unggul dibandingkan dengan Prabowo-Sandiaga.

Hingga Sabtu (11/5) pukul 11.00 WIB, data yang masuk telah mencapai 624.615 TPS dari total 813.350 TPS. Jika dipresentasekan, jumlah tersebut baru mencapai sekitar 76,79%

Hasil Situng sementara menunjukkan, pasangan capres cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul dengan raihan suara 56,29% Sementara paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapatkan suara 43,71%

Jokowi-Amin diketahui unggul di sejumlah provinsi, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur dan DKI Jakarta. Sementara itu, Prabowo-Sandi unggul di beberapa wilayah seperti Sumatra Barat, Sumatra Selatan, dan Jawa Barat.

Baca juga: Update Situng KPU: Jokowi-Amin Masih Unggul Hingga Senin Sore

Sementara untuk pemilu legislatif DPR RI, penghitungan telah dilakukan pada 310.984 TPS. Jumlah itu setara 38,2% dari total TPS yang ada.

PDIP memimpin dengan perolehan sementara sebesar 20,1% suara. Diikuti oleh Golkar 13,2%, Gerindra 11,73%, dan NasDem 9,55%.

KPU membuka help desk bagi masyarakat yang menemukan ketidaksesuaian data yang dipublikasi dalam Situng dengan data hasil penghitungan suara dalam formulir C1 Kuarto.

KPU juga membuka akses hasil pindai formulir C1 Kuarto di laman tersebut sehingga publik bisa mencocokan dengan data yang dientri KPU dalam Situng.

Setiap orang dapat mengakses Situng dan mengoreksi kesalahan entri dibuat KPU. Hal itu adalah bagian transparansi KPU sebagai penyelenggara pemilu.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya