Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Jokowi-Amin Optimistis Menang 70% di Lebak

Akmal Fauzi
26/3/2019 13:15
Jokowi-Amin Optimistis Menang 70% di Lebak
Calon presiden petahanan Joko Widodo saat berkampanye di Jember, Senin (25/3).(ANTARA/Seno)

TIM Kampanye Daerah (TKD) Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin di Kabupaten Lebak Banten optimistis mampu mengantongi 70% suara pada pencoblosan Pilpres yang akan digelar pada 17 April mendatang. Hal itu disampaikan Penasihat TKD Lebak Mulyadi Jayabaya.

"Insya Allah, survei terakhir Lebak sudah 54% untuk Jokowi-Ma'ruf Amin. Target kami 70%. Masih ada waktu 22 hari, Insya Allah tercapai," ujar Mulyadi dalam keterangan resmi, Selasa (26/3).

Mantan Bupati Lebak itu semakin yakin karena saat ini banyak tokoh dan kiai yang sebelumnya termakan isu hoaks kini sudah mendapat informasi yang benar mengenai sosok Jokowi dan Ma'ruf Amin.

"Ini sejarah. Karena orang Banten belum pernah jadi cawapres. Jangankan itu, orang Banten belum pernah jadi menteri. Sekarang Pak Jokowi mengajak Kiai Ma'ruf menjadi cawapresnya. Dulu ulama dan umara hanya kata-kata, kini Pak Jokowi benar-benar menempatkan Pak Kiai sebagai cawapres," ucap Mulyadi.

Baca juga: Putih Adalah Kita, Pesan Moral Politik Kebenaran Jokowi-Amin

Dia pun menantang warga Lebak untuk berani melawan berbagai fitnah dan hoaks yang selalu berusaha diserangkan kubu lawan terhadap pasangan nomor urut 01.

Dia mencontohkan hoaks yang menyatakan bahwa jika Jokowi-Amin menang Kementerian Agama akan dihapus.

"Itu fitnah, mari kita lawan. Waktu kita tinggal sedikit lagi. Di Lebak ini target kemenangan adalah 70% dan orang Lebak harus memilih Jokowi-Ma'ruf Amin," kata Mulyadi.

"Menang ini jangan hanya jadi kata-kata, harus dibuktikan dengan amal perbuatan kita. Maka kita harus kerja memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin. Jangan sekedar kata-kata. Itu dusta namanya," pungkasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik