Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
BPK sebaiknya dicandrakan sebagai badan pelaku korupsi, bukan lagi Badan Pemeriksa Keuangan, seperti termaktub dalam konstitusi.
Pelesetan itu lebih pantas disematkan di dada BPK setelah auditor mereka tertangkap basah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Bila auditor BPK korupsi, bisa disogok, bisa dibeli, dan sok suci bersih, siapa lagi yang patut dipercaya sebagai auditor pemeriksa keuangan negara?
Pertanyaan itu sangat menghunjam kedudukan hukum.
Jaksa Agung, misalnya, mendasarkan ada tidaknya kerugian negara berkat temuan BPK. Itulah temuan yang selama ini dipandang secara jujur dan benar.
Sekarang publik harus meragukan temuan BPK karena ternyata mereka juga badan pelaku korupsi.
Tentu ada yang protes, meragukan kredibilitas dan kebersihan semua auditor BPK--sekali lagi semua--merupakan generalisasi yang tidak benar.
Alasan yang lazim terdengar, tidak semua auditor BPK nyolongan.
Pertanyaannya, siapakah auditor yang bersih, berintegritas itu? Lakukanlah pembuktian terbalik.
Pertama, ambillah inisiatif untuk melaporkan semua kekayaan kepada KPK. Tunjukkan asal usul kekayaanmu.
Kedua, ambillah inisiatif untuk menyatakannya secara tertutup kepada KPK bila pernah menolak adanya upaya penyelenggara institusi yang mencoba menyuap dirinya agar memberikan hasil pemeriksaan predikat WTP kepada institusi tersebut.
Faktanya, institusi itu tidak patut mendapat predikat WTP. Namun, nyatanya, itulah yang terjadi.
Secara tertutup kepada KPK agar di satu pihak auditor yang jujur, berintegritas itu leluasa melaporkan kepada KPK semua kebobrokan yang diketahuinya terjadi di BPK.
Di lain pihak, KPK pun dapat melakukan operasi senyap untuk membongkar semua kebusukan auditor BPK.
Bila tidak ada auditor BPK yang berani berinisiatif melakukan dua perkara tersebut, sepatutnyalah diterima generalisasi semua auditor BPK berengsek.
Bahwa BPK pun sarang penyamun.
Bahwa yang terjadi bukan lagi nila setitik, melainkan memang nilanya sebelanga.
Tak ada lagi susu di situ.
Terus terang saya menjadi syak wasangka terhadap apa pun predikat hasil pemeriksaan auditor yang tertangkap basah itu.
Bukan hanya terhadap hasil pemeriksaan berpredikat WTP, melainkan juga bila ada penilaian terburuk bahwa ada kerugian negara.
Hasil pemeriksaan auditor yang tertangkap basah itu seyogianya diperiksa ulang.
Jika WTP diberikan gara-gara disogok, maaf, sebaliknya, tidakkah penilaian adanya kerugian negara itu dilakukan gara-gara tidak disuap?
BPK jelas perlu diaudit. Auditornya perlu diaudit.
Apakah mereka masih layak menyandang predikat auditor, atau malah sesungguhnya koruptor itu sendiri?
Untuk sementara waktu, sebaiknya BPK 'istirahat' dulu dari tugas negara dalam mengaudit keuangan negara.
Bersih-bersih dulu di dalam tubuh sendiri sebelum meneruskan kepercayaan konstitusi untuk memeriksa dan memberikan penilaian ihwal kebersihan diri pihak lain.
Semua itu diekspresikan karena kekecewaan yang superberat kepada BPK, tetapi tidak elok untuk mengatakan bagaimana kalau selama BPK 'diistirahatkan', negara menyewa auditor swasta tepercaya untuk memeriksa keuangan negara.
SEKITAR enam bulan lalu, pada pengujung 2024, Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk membatalkan penaikan pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12% untuk mayoritas barang dan jasa.
DI mata pendukungnya, Jokowi sungguh luar biasa. Buat mereka, Presiden Ke-7 RI itu ialah pemimpin terbaik, tersukses, terhebat, dan ter ter lainnya.
SEORANG teman bilang, ‘bukan Gus Ulil namanya bila tidak menyampaikan pernyataan kontroversial’.
ORANG boleh pandai setinggi langit, kata Pramoedya Ananta Toer, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.
IBU Sud dengan nama asli Saridjah Niung menciptakan lagu Tanah Airku pada 1927. Syairnya punya kekuatan magis, 'Tanah airku tidak kulupakan / ’kan terkenang selama hidupku'.
PEKAN lalu, saya menyimak cerita dari dua pedagang mobil bekas dalam kesempatan berbeda.
LEBIH enak mana, jadi menteri atau cukup wakil menteri (wamen)? Menjadi menteri mungkin tampak lebih keren dan mentereng karena ia menjadi orang nomor satu di kementerian.
"TUGAS utama kami adalah mewakili rakyat, jadi tak pantas rasanya jika kami diistimewakan atau mendapatkan banyak fasilitas atau gaji tinggi.''
BERAPA jumlah orang miskin di Indonesia? Jawabnya, bergantung kepada siapa pertanyaan itu ditujukan
PERJUANGAN mengusir penjajah lebih mudah ketimbang melawan bangsa sendiri.
PRESIDEN Prabowo Subianto bertekad kuat, sangat kuat, untuk memberantas korupsi. Tekad itu tersurat tegas dalam pidato, tetapi tertatih-tatih merampas aset maling-maling uang rakyat.
ADA beberapa hal menarik dari peringatan Hari Raya Idul Adha, selain kebagian daging kurban tentunya.
PRESIDEN Prabowo Subianto kembali melontarkan ancaman, ultimatum, kepada para pembantunya, buat jajarannya, untuk tidak macam-macam
SAYA termasuk orang yang suka mendengar berita baik. Setiap datang good news di tengah belantara bad news, saya merasakannya seperti oase di tengah padang gersang.
NEGARA mana pun patut iri dengan Indonesia. Negaranya luas, penduduknya banyak, keragaman warganya luar biasa dari segi agama, keyakinan, budaya, adat istiadat, ras, dan bahasa.
APALAH arti sebuah nama, kata William Shakespeare. Andai mawar disebut dengan nama lain, wanginya akan tetap harum.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved