Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Inspirasi Toleransi

Djadjat Sudradjat Dewan Redaksi Media Group
27/12/2016 05:31
Inspirasi Toleransi
(MI/ISHOMUDDIN)

RIYANTO kini seperti hidup kembali. Belasan tahun pemuda pemberani ini memang nyaris dilupakan. Anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) itu gugur saat membantu polisi mengamankan misa Natal di Gereja Eben Haezer, Mojokerto, Jawa Timur, 16 tahun silam. Dengan tanggung jawabnya yang tinggi, di tengah misa Natal jemaat yang khusyuk, ia amankan benda yang mencurigakan yang diletakkan seseorang di depan pintu gereja.

Nahas, bom meledak dalam pelukannya sebelum ia lempar ke tempat jauh. Ia tewas untuk menyelamatkan banyak nyawa dalam gereja yang tengah berdoa. Gus Dur ketika itu, sebagai presiden, merasa bangga Indonesia punya pemuda muslim seperti Riyanto yang mengorbankan nyawanya demi orang lain, yakni saudara kristiani yang tengah beribadah. “Riyanto telah menunjukkan diri sebagai umat beragama yang kaya nilai kemanusiaan.

Semoga dia mendapatkan imbalan sesuai pengorbanannya,” katanya. Pemuda 25 tahun itu memang layak dikenang sebagai simbol toleransi dan kerukunan umat beragama. Namanya pun terukir sebagai nama jalan di Prajurit Kulon, juga gapura megah di Kota Mojokerto. Natal kali ini yang damai, selain kultur kerukunan yang kuat sejak lama di banyak kota, pastilah juga karena spirit Riyanto yang terus menjadi inspirasi di negeri ini.

Di Gereja Kristen Protestan Silo, Kota Ambon, Maluku, misalnya, puluhan pemuda muslim berbaju koko dan berkopiah menjaga misa Natal. Mereka sibuk mengatur kendaraan dan bahkan membantu jemaat gereja menyeberang jalan. Mereka tergabung dalam Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia Maluku. Mereka pula dengan sukarela menjaga misa Natal di beberapa masjid di provinsi yang pernah dilanda kerusuhan bernuansa SARA pada 1999 itu.

Konflik panjang dengan korban jiwa yang tak sedikit, kota yang hancur, trauma yang dalam, telah menjadi pelajaran yang amat berharga. Sejak beberapa tahun lalu, semangat Pela Gandong (ikatan persatuan dengan saling mengangkat saudara) pun dihidupkan kembali. Mereka membuktikan bersatu jauh lebih bermartabat daripada berseteru. Di Semarang, Cirebon, Tasikmalaya, Simalungun, Timika, Manokwari, Minahasa, dan berbagai kota lain, misa Natal juga penuh penjagaan pemuda muslim.

Tentu, selain semangat tolerasi yang tinggi, ini tak lepas dari kerja polisi, khususnya Datasemen Khusus 88 (Densus 88). Densus 88 telah menangkap terduga teroris di Bekasi, Tasikmalaya, Payakumbuh, Deli Serdang, dan Tangerang selatan. Di Hari Natal, Densus 88 bahkan masih melumpuhkan rencana mereka di Purwakarta. Kita tak bisa membayangkan bagaimana jadinya jika polisi kita tak sigap bekerja.

Kapolri Tito Karnavian memang tegas menjamin keamanan Natal. Jaminan Kapolri menjadi amat penting karena kekhawatiran publik memang tinggi. Selain tensi politik menjelang pilkada DKI yang meninggi, 53 anggota Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) Suriah asal Indonesia yang pulang kampung juga menjadi rasa cemas. Terlebih Desember ini aksi terorisme melanda beberapa negara seperti Jerman, Turki, dan Mesir.

Dalam pesan Natalnya Paus Fransiskus juga mengatakan aksi brutal teroris telah mamatrikan rasa takut luar biasa. Namun, Paus juga mengingatkan betapa Yesus atau Isa yang ditolak saat lahir, kini masih berlanjut. Kata Paus, pengabaian itu kini terjadi, yakni ketika cahaya komersialisasi mendominasi dan cahaya Tuhan menjadi bayang-bayang. Manusia begitu peduli pada meteri, tapi tak peduli pada mereka yang terpinggirkan.

“Keduniawian ini telah menyandera Natal. Ini harus dibebaskan,” kata Paus. Karena itu, ‘menghadirkan kembali’ Riyanto kali ini menjadi punya tali relasinya sendiri. Ia menjadi penanda cahaya Tuhan masih menyala. Kita bersyukur, meski ada upaya menegasi, toleransi sesungguhnya masih punya tempat yang tinggi di negeri ini.***



Berita Lainnya
  • Sedikit-Sedikit Presiden

    20/6/2025 05:00

    SEKITAR enam bulan lalu, pada pengujung 2024, Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk membatalkan penaikan pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12% untuk mayoritas barang dan jasa.

  • Jokowi bukan Nabi

    19/6/2025 05:00

    DI mata pendukungnya, Jokowi sungguh luar biasa. Buat mereka, Presiden Ke-7 RI itu ialah pemimpin terbaik, tersukses, terhebat, dan ter ter lainnya.

  • Wahabi Lingkungan

    18/6/2025 05:00

    SEORANG teman bilang, ‘bukan Gus Ulil namanya bila tidak menyampaikan pernyataan kontroversial’.

  • Sejarah Zonk

    17/6/2025 05:00

    ORANG boleh pandai setinggi langit, kata Pramoedya Ananta Toer, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.  

  • Tanah Airku Tambang Nikel

    16/6/2025 05:00

    IBU Sud dengan nama asli Saridjah Niung menciptakan lagu Tanah Airku pada 1927. Syairnya punya kekuatan magis, 'Tanah airku tidak kulupakan / ’kan terkenang selama hidupku'.

  • Keyakinan yang Merapuh

    14/6/2025 05:00

    PEKAN lalu, saya menyimak cerita dari dua pedagang mobil bekas dalam kesempatan berbeda.

  • Lebih Enak Jadi Wamen

    13/6/2025 05:00

    LEBIH enak mana, jadi menteri atau cukup wakil menteri (wamen)? Menjadi menteri mungkin tampak lebih keren dan mentereng karena ia menjadi orang nomor satu di kementerian.

  • Enaknya Pejabat Kita

    12/6/2025 05:00

    "TUGAS utama kami adalah mewakili rakyat, jadi tak pantas rasanya jika kami diistimewakan atau mendapatkan banyak fasilitas atau gaji tinggi.''

  • Ukuran Kemiskinan\

    11/6/2025 05:00

    BERAPA jumlah orang miskin di Indonesia? Jawabnya, bergantung kepada siapa pertanyaan itu ditujukan

  • Bahlul di Raja Ampat

    10/6/2025 05:00

    PERJUANGAN mengusir penjajah lebih mudah ketimbang melawan bangsa sendiri.

  • Maling Uang Rakyat masih Berkeliaran

    09/6/2025 05:00

    PRESIDEN Prabowo Subianto bertekad kuat, sangat kuat, untuk memberantas korupsi. Tekad itu tersurat tegas dalam pidato, tetapi tertatih-tatih merampas aset maling-maling uang rakyat.

  • Menyembelih Ketamakan

    07/6/2025 05:00

    ADA beberapa hal menarik dari peringatan Hari Raya Idul Adha, selain kebagian daging kurban tentunya.

  • Uji Ketegasan Prabowo

    05/6/2025 05:00

    PRESIDEN Prabowo Subianto kembali melontarkan ancaman, ultimatum, kepada para pembantunya, buat jajarannya, untuk tidak macam-macam

  • APBN Surplus?

    04/6/2025 05:00

    SAYA termasuk orang yang suka mendengar berita baik. Setiap datang good news di tengah belantara bad news, saya merasakannya seperti oase di tengah padang gersang.

  • Pancasila, sudah tapi Belum

    03/6/2025 05:00

    NEGARA mana pun patut iri dengan Indonesia. Negaranya luas, penduduknya banyak, keragaman warganya luar biasa dari segi agama, keyakinan, budaya, adat istiadat, ras, dan bahasa.

  • Arti Sebuah Nama dari Putusan MK

    02/6/2025 05:00

    APALAH arti sebuah nama, kata William Shakespeare. Andai mawar disebut dengan nama lain, wanginya akan tetap harum.