Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
FAKTA paling menyedihkan di Republik ini ialah bila terjadi lagi mangkrak.
Sebab, di belakang mangkrak pasti ada korupsi, ada skandal. Semakin 'masif' mangkrak, semakin 'masif' pula korupsi/skandal yang terjadi.
Terus terang, saya amat penasaran saban kali membaca berita mangkrak.
Timbul pertanyaan, sejak kapan hal ikhwal mangkrak merebak di negeri ini?
Sebagai reporter, di awal 1980-an, rasanya saya tidak pernah mendapat penugasan meliput perihal mangkrak.
Lebih 30-an tahun kemudian, sering benar terbaca laporan jurnalistik mengenai mangkrak.
Salah satu cara untuk menjawab rasa penasaran itu menggunakan pendekatan leksikografis, menyelisik masuknya 'mangkrak' menjadi kosakata baku, masuk ke kamus bahasa Indonesia.
Hasilnya, mengagetkan!
Dari sudut pandang leksikografis, hingga 1966, kata 'mangkrak' tidak dikenal dalam khasanah bahasa Indonesia.
Setelah kata 'mangkok' yang ada kata 'mangkubumi' (yang artinya, antara lain, perdana menteri).
Padahal, alfabetis huruf 'u' yang terkandung dalam kata 'mangkubumi' berada setelah huruf 'r', yang terkandung dalam kata 'mangkrak'.
Berulang kali memeriksa halaman 573, berulang kali saya tidak menemukan kata 'mangkrak' dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia, Bagian Pertama (Huruf A s/d O), karangan WJS Poerwadarminta, Tjetakan IV, 1966.
Apa artinya?
Secara spekulatif, saya berkesimpulan, sejak zaman revolusi kemerdekaan hingga zaman Orde Lama (Presiden Soekarno, 1945-1966), hingga awal Orde Baru (Presiden Soeharto, 1966), bangsa Indonesia belum mengenal perkara mangkrak.
Pasti ada korupsi, tapi tidak berkaitan dengan ikhwal fisik (bangunan ataupun infrastruktur) yang mangkrak.
Penasaran belum terjawab.
Saya teruskan dengan memeriksa halaman 626 Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Kedua, cetakan keempat, 1995.
Kamus itu merupakan karya Tim Penyusunan Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.
Kembali tidak ditemukan kata 'mangkrak'. Setelah kata 'mangkokan' yang muncul dalam entri kembali kata 'mangkubumi'.
Jadi, selama Orde Baru 29 tahun, dari satu kamus ke kamus (1966-1995), kata 'mangkrak' belum layak dikamuskan.
Itu pertanda mangkrak belum menjadi buah bibir dalam ranah kepublikan, yang biasanya diangkat (bahkan diperkenalkan) dalam karya jurnalistik.
Salah satu sumbangsih media ialah memperkaya perbendaharaan kata dalam bahasa Indonesia.
Yang semula spekulatif, kiranya layak 'naik pangkat', menjadi substansi hipotetis, bahwa mangkrak merupakan produk fenomenal pasca-Orde Baru, di zaman reformasi.
Turunannya sangat tidak enak dikatakan, yaitu reformasi yang menghasilkan pemilihan kepala daerah dan kepala pemerintahan/kepala negara secara langsung juga memproduksi hasil samping skandal fenomenal berupa mangkrak, bahkan mangkrak yang semangkrak-mangkraknya.
Itulah skandal Hambalang.
Proyek Hambalang yang mangkrak itu aset negara yang dibiayai dengan APBN.
Presiden Jokowi telah meninjaunya.
Kiranya ditemukan solusi yang transparan dan akuntabel sehingga aset negara itu layak dilanjutkan pembangunannya demi kemaslahan bersama.
Presiden Jokowi sangat bergiat membangun berbagai fasilitas kepublikan, terutama infrastruktur.
Sampai hari ini, Presiden Jokowi merupakan Presiden RI yang paling sering turun ke lapangan meninjau langsung pembangunan fasilitas kepublikan.
Tulisan ini ingin mengingatkan para pembantunya, Presiden bukan superman, karena itu rajinlah turun mengontrol agar tidak terjadi mangkrak.
Jangan cuma turun ke lapangan karena 'dicangking' Presiden!
Anda semua terlalu terhormat untuk menjadi 'barang' cangkingan.
HAMPIR tak ada negara setabah Iran. Dikepung sanksi ekonomi dari berbagai arah mata angin selama berbilang dekade, 'Negeri para Mullah' itu tetap kukuh.
PADA dasarnya manusia ialah makhluk yang tak pernah puas. Ketidakpuasan disebabkan memiliki ambisi yang sering kali melampaui akal sehat sebagai manusia.
PEMBICARAAN seputar syarat calon presiden (capres) bergelar sarjana terus bergulir liar.
Lee sempat cemas. Namun, ia tak mau larut dalam kegalauan.
SEKITAR enam bulan lalu, pada pengujung 2024, Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk membatalkan penaikan pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12% untuk mayoritas barang dan jasa.
DI mata pendukungnya, Jokowi sungguh luar biasa. Buat mereka, Presiden Ke-7 RI itu ialah pemimpin terbaik, tersukses, terhebat, dan ter ter lainnya.
SEORANG teman bilang, ‘bukan Gus Ulil namanya bila tidak menyampaikan pernyataan kontroversial’.
ORANG boleh pandai setinggi langit, kata Pramoedya Ananta Toer, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.
IBU Sud dengan nama asli Saridjah Niung menciptakan lagu Tanah Airku pada 1927. Syairnya punya kekuatan magis, 'Tanah airku tidak kulupakan / ’kan terkenang selama hidupku'.
PEKAN lalu, saya menyimak cerita dari dua pedagang mobil bekas dalam kesempatan berbeda.
LEBIH enak mana, jadi menteri atau cukup wakil menteri (wamen)? Menjadi menteri mungkin tampak lebih keren dan mentereng karena ia menjadi orang nomor satu di kementerian.
"TUGAS utama kami adalah mewakili rakyat, jadi tak pantas rasanya jika kami diistimewakan atau mendapatkan banyak fasilitas atau gaji tinggi.''
BERAPA jumlah orang miskin di Indonesia? Jawabnya, bergantung kepada siapa pertanyaan itu ditujukan
PERJUANGAN mengusir penjajah lebih mudah ketimbang melawan bangsa sendiri.
PRESIDEN Prabowo Subianto bertekad kuat, sangat kuat, untuk memberantas korupsi. Tekad itu tersurat tegas dalam pidato, tetapi tertatih-tatih merampas aset maling-maling uang rakyat.
ADA beberapa hal menarik dari peringatan Hari Raya Idul Adha, selain kebagian daging kurban tentunya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved