Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
LING Liong Sik, mantan Presiden Asosiasi China Malaysia (MCA), barangkali tidak menyangka bahwa 'teori ikan busuk' yang ia kenalkan bakal menjadi kalimat pengingat saban ada perkara korupsi. Ling mengutip nasihat kuno yang menyebut bahwa ikan membusuk mulai dari kepalanya, bukan ekornya.
Masyarakat Indonesia juga punya hukum teori ‘kepala ikan’; jika ingin membeli ikan segar, periksalah dahulu bagian kepalanya. Kalau kepala ikan itu rusak, senyawa kimiawi badan ikan itu sudah turut busuk dan rusak pula. Perilaku korup sebuah lembaga, seperti tubuh ikan, kiranya juga perlu ditengok mulai dari 'kepalanya', dari para elitenya. Kalau elitenya busuk, sekujur tubuh lembaga itu harus segera diselamatkan agar tidak rusak pula.
Maka, wajar bila Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) amat getol mencokok para 'kepala' yang busuk, atau setidak-tidaknya ditengarai mulai membusuk. Sebab, kengototan segera meringkus kepala yang busuk akan menyelamatkan sebagian badan yang masih sehat agar tidak ikut membusuk. Itu pula logika KPK saat menjemput paksa Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin untuk diperiksa sebagai tersangka penyuapan terhadap mantan penyidik KPK Stephanus Robin Pattuju.
Jika nanti terbukti bahwa kepala itu busuk, vonis hukum harus keras mengamputasinya agar terpisah dari badan. Sayangnya, untuk urusan terakhir ini, hukum terlalu lembek memisahkan kepala yang busuk dari tubuh. Saat penuntut KPK sudah menyusun dakwaan yang berat, pengadilan kerap menjatuhkan vonis ringan. Rata-rata cuma kurang dari 5 tahun. Sudah begitu, ketika koruptor menjalani hukuman, atas nama aturan, tangan-tangan keadilan teramat mudah memberi belas kasihan; remisi berkali-kali hingga beragam kemudahan saat ditahan.
Saya jadi teringat peristiwa 10 tahun silam, saat mantan Gubernur Illinois, Amerika Serikat, Rod Blagojevich dihukum 14 tahun penjara setelah terbukti bersalah. Ia bermaksud menjual kursi senat yang ditinggalkan Barack Obama karena terpilih menjadi presiden dengan maksud mendapat imbalan uang.
Waktu penahanan masih menjadi debat setelah Blagojevich menyampaikan permohonan maaf di ruang sidang dan kepada publik. "Saya tidak pernah melanggar hukum. Saya tidak pernah melewati batas," kata Blagojevich dengan suara tersendat di pengadilan. "Saya salah. Juri menghukum saya karena perilaku itu, saya bertanggung jawab. Saya penyebab semuanya. Saya tidak menyalahkan orang lain. Saya adalah gubernur, seharusnya saya lebih tahu. Saya minta maaf dengan sepenuh hati."
Tim pembela Blagojevich berharap hakim distrik James Zagel mempertimbangkan hal tersebut. Dibui 14 tahun penjara amat menyakitkan bagi dua anak Blagojevich yang masih kecil. Hakim Zagel bergeming. Ia mengatakan, daripada mengajukan peninjauan kembali masa penahanan dengan pertimbangan anaknya yang masih kecil, seharusnya hal itu sudah dipikirkan Blagojevich pada saat dia menyalahgunakan jabatan.
Pada 27 Juni 2011 juri menyatakan Blagojevich bersalah atas 18 tuduhan menerima suap dan menyalahgunakan kekuasaan serta mencoba menjual kursi senat yang ditinggalkan Barack Obama setelah menang pemilihan presiden tahun 2008. Menurut aduan yang diajukan ke penuntut federal, ada rekaman pembicaraan Blagojevich merujuk kepada kursi senat yang tersedia yang disebutnya sangat berharga dan tidak akan diberikan begitu saja.
Blagojevich melanggar etika dan merupakan gubernur pertama yang dipecat dalam sejarah Illinois. Ia pun menderita. Bukan saja karena harus mendekam di penjara selama 14 tahun, tapi juga akibat bangkrut secara ekonomi setelah hartanya disita.
Sesudah kasus suap jabatan Senator Obama terbongkar, dan Pengadilan Federal Illionis menjatuhkan denda yang lebih besar daripada uang yang ia terima dari hasil suap, aset terpidana juga disita dan pengadilan terus melacak harta kekayaannya hingga ke luar negeri.
Di penjara, akses Blagojevich benar-benar dibatasi. Ia harus melakukan pekerjaan kasar, seperti mengepel lantai, membersihkan kamar mandi, mengosek kloset, menyapu blok penjara. Kunjungan keluarga juga amat dibatasi. Maka, dari balik jeruji besi, kepada istrinya yang menjenguk, Blagojevich berbisik, "Kita sudah bangkrut. Kita tidak punya apa-apa lagi. Saya benar-benar menyesal telah melakukan ini. Saya menderita.”
Saya membayangkan para 'kepala ikan busuk' yang kini berada di beberapa penjara di Indonesia membisikkan hal serupa kepada keluarganya. Keluarganya lantas menceritakannya kepada media. Lalu, para jurnalis, setelah memverifikasi kesahihan cerita itu, mengangkatnya di media mereka. Lalu, para 'ikan' sekuat tenaga menjaga martabat keluhuran dan kemuliaan kepala mereka agar tidak membusuk sehingga akhirnya diamputasi oleh pedang keadilan. Lalu… ternyata saya baru bisa membayangkan. Mungkin esok atau lusa baru terwujud. Entahlah.
PADA dasarnya manusia ialah makhluk yang tak pernah puas. Ketidakpuasan disebabkan memiliki ambisi yang sering kali melampaui akal sehat sebagai manusia.
PEMBICARAAN seputar syarat calon presiden (capres) bergelar sarjana terus bergulir liar.
Lee sempat cemas. Namun, ia tak mau larut dalam kegalauan.
SEKITAR enam bulan lalu, pada pengujung 2024, Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk membatalkan penaikan pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12% untuk mayoritas barang dan jasa.
DI mata pendukungnya, Jokowi sungguh luar biasa. Buat mereka, Presiden Ke-7 RI itu ialah pemimpin terbaik, tersukses, terhebat, dan ter ter lainnya.
SEORANG teman bilang, ‘bukan Gus Ulil namanya bila tidak menyampaikan pernyataan kontroversial’.
ORANG boleh pandai setinggi langit, kata Pramoedya Ananta Toer, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.
IBU Sud dengan nama asli Saridjah Niung menciptakan lagu Tanah Airku pada 1927. Syairnya punya kekuatan magis, 'Tanah airku tidak kulupakan / ’kan terkenang selama hidupku'.
PEKAN lalu, saya menyimak cerita dari dua pedagang mobil bekas dalam kesempatan berbeda.
LEBIH enak mana, jadi menteri atau cukup wakil menteri (wamen)? Menjadi menteri mungkin tampak lebih keren dan mentereng karena ia menjadi orang nomor satu di kementerian.
"TUGAS utama kami adalah mewakili rakyat, jadi tak pantas rasanya jika kami diistimewakan atau mendapatkan banyak fasilitas atau gaji tinggi.''
BERAPA jumlah orang miskin di Indonesia? Jawabnya, bergantung kepada siapa pertanyaan itu ditujukan
PERJUANGAN mengusir penjajah lebih mudah ketimbang melawan bangsa sendiri.
PRESIDEN Prabowo Subianto bertekad kuat, sangat kuat, untuk memberantas korupsi. Tekad itu tersurat tegas dalam pidato, tetapi tertatih-tatih merampas aset maling-maling uang rakyat.
ADA beberapa hal menarik dari peringatan Hari Raya Idul Adha, selain kebagian daging kurban tentunya.
PRESIDEN Prabowo Subianto kembali melontarkan ancaman, ultimatum, kepada para pembantunya, buat jajarannya, untuk tidak macam-macam
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved