Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
SAYA mengunjungi Madrasah Al-Kairaouine di Kota Tua Fez, Maroko, pada 2017. Dibangun pada 859 M, Al-Kairaouine menjadi madrasah tertua di dunia. Bangunan madrasah, selain sebagai ruang kelas, berfungsi sebagai masjid. Namanya Masjid Al-Kairaouine.
Saya menyaksikan banyak turis bule di pintu gerbang melongok ke bagian dalam Madrasah dan Masjid Al-Kairaouine itu. Mereka kiranya kepingin sekali memasuki masjid dan madrasah. Namun, pemerintah Maroko melarang nonmuslim memasuki masjid sekalipun untuk berwisata.
Di kota tua Fez itu, saya mengunjungi dan memasuki sinagoge bernama Aben Danan. Aben Danan nama keluarga Yahudi yang membangun sinagoge itu pada abad ke-17. Sinagoge masih dipakai untuk ibadah Sabat. Juru kuncinya seorang muslim bernama Omar Mejdoubi.
Di Medan, Sumatra Utara, dalam satu penelitian pada 1993, saya berjumpa dengan penjaga gereja beragama Islam. Dengan yakin saya mencontreng pilihan ‘Kristen’ di kertas kuesioner, tetapi dia meralatnya dengan mengatakan dia seorang muslim.
Di Rabat, ibu kota Maroko, saya berjumpa dengan Merieme Addou, asisten fi lm Casablanca Calling. Casablanca Calling fi lm dokumenter tentang Murshidat, perempuan pembimbing agama Islam. “Saya pernah membawa rombongan internasional ke masjid tua di kota tua Fez. Penjaga masjid mendorong-dorong anggota rombongan yang hendak memotret bagian dalam masjid,” kenang Merieme.
Sejumlah pengambilan gambar fi lm Casablanca Calling berlangsung di masjid di Rabat. Produsernya kebetulan bukan muslim. “Kami harus berulang-ulang mengajukan permohonan izin ke Kementerian Agama supaya produser bisa masuk masjid untuk pengambilan gambar,” kenang Merieme lagi.
Pemerintah hanya mengizinkan nonmuslim memasuki Masjid Raja Hassan II di Casablanca, kota kedua terbesar setelah Rabat. Saya berkesempatan mengunjungi sekaligus salat Jumat di sana. Ketika itu saya menyaksikan turis Eropa dan Tiongkok keluar dari gedung masjid sehabis memasuki dan menyaksikan bagian dalam masjid berarsitektur dan berornamen indah itu.
Kita di Indonesia tengah dihebohkan peristiwa ulama Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah menghadiri peresmian Gereja Bethel Indonesia Amanat Agung di Jakarta. Ketika itu, Gubernur Anies Baswedan juga hadir. Celakanya, cuma Gus Miftah yang dikafir-kafirkan, diharam-haramkan, karena memasuki gereja, sedangkan Anies tidak. Apakah hukum agama berstandar ganda, berlaku untuk orang tertentu, tetapi tidak berlaku untuk orang lain?
Alkisah, Khalifah Umar bin Khattab diundang kaum Nasrani negeri Syam menghadiri jamuan di gereja. Umar enggan memenuhi undangan itu. Dia memerintahkan Ali bin Abi Thalib, sahabat sekaligus menantu Nabi, menggantikannya. Ali menghadiri undangan jamuan di gereja tersebut.
Enggan menghadiri undangan jamuan di gereja bukan berarti Umar melarang atau mengharamkan muslim masuk gereja atau rumah ibadah agama lain. Kalau Umar mengharamkannya, mengapa dia menugasi Ali menggantikannya.
Nabi Muhammad dikisahkan enggan memasuki tempat yang terdapat berhala di dalamnya. Namun, itu belum tentu menunjukkan Nabi melarang muslim memasuki rumah ibadah agama lain. Tuhan pun kiranya tidak mengharamkan orang memasuki rumah ibadah agama lain.
Imam Syafi ’i, imam pendiri mazhab Syafi iyah, yang melarang atau mengharamkan muslim memasuki rumah ibadah agama lain. Kerajaan Islam Maroko yang melarang nonmuslim memasuki masjid di Maroko kecuali Masjid Raja Hassan II. Jadi, ulama dan umara yang mengharamkan orang memasuki rumah ibadah agama lain. Mazhab lain dalam Islam tidak mengharamkan muslim memasuki rumah ibadah agama lain.
Saya membayangkan, bila memasuki tempat ibadah agama lain haram hukumnya, berapa besar dosa muslim penjaga sinagoge di Kota Fez, Maroko, dan muslim penjaga gereja di Kota Medan, Sumut, tadi. Padahal, menjadi penjaga sinagoge atau gereja ialah pekerjaan mereka untuk mendapatkan nafkah dan mencari nafkah juga ibadah bahkan jihad.
Orang Islam haram memasuki gereja bila tujuannya menggondol piano dari dalamnya. Orang Kristen haram memasuki masjid bila tujuannya mencuri sandal atau kotak amal. Bila tujuannya berbuat kebaikan, semestinya tidak mengapa memasuki rumah ibadah agama lain. Pemerintah membangun terowongan di antara Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral supaya umat Islam dan Kristen bisa saling mengunjungi rumah ibadah mereka demi kebaikan bernama silaturahim.
UTANG sepertinya masih akan menjadi salah satu tulang punggung anggaran negara tahun depan.
ADA persoalan serius, sangat serius, yang melilit sebagian kepala daerah. Persoalan yang dimaksud ialah topeng arogansi kekuasaan dipakai untuk menutupi buruknya akal sehat.
KATA maaf jadi jualan dalam beberapa waktu belakangan. Ia diucapkan banyak pejabat dan bekas pejabat dengan beragam alasan dan tujuan.
ADA pejabat yang meremehkan komunikasi. Karena itu, tindakan komunikasinya pun sembarangan, bahkan ada yang menganggap asal niatnya baik, hasilnya akan baik.
BERBICARA penuh semangat, menggebu-gebu, Presiden Prabowo Subianto menegaskan akan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
KEGUNDAHAN Ustaz Das’ad Latif bisa dipahami. Ia gundah karena rekeningnya diblokir.
Pemimpin dianggap berhasil bila ia mampu memainkan peran sebagai pelayan bagi rakyat.
FENOMENA bendera Jolly Roger yang diambil dari anime One Piece sungguh menarik dan kiranya layak dijadikan kajian.
KATANYA di negeri ini setiap warga negara sama kedudukannya di depan hukum.
PEOPLE use all available information to form rational expectations about the future
USIA 80 tahun kemerdekaan Republik Indonesia sebentar lagi kita rayakan. Sebagian besar rakyat Indonesia menyambutnya dengan sukacita.
BISIK-BISIK tentang orang kuat di pasar gelap peradilan semakin santer.
PENGUASA juga manusia. Karena itu, watak kemanusiaan akan muncul seiring dengan berjalannya waktu.
KEKALAHAN tim nasional U-23 dari Vietnam pada laga final Piala AFF U-23 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved