Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Belva

Usman Kansong, Dewan Redaksi Media Group
06/5/2020 05:30
Belva
ilustrasi(MI/Ebet)

ADAMAS Belva Syah Devara memilih mengundurkan diri dari posisi staf khusus milenial Presiden Republik Indonesia. Dia lebih memilih posisi CEO Ruangguru, perusahaan berbasis aplikasi digital yang berkhidmat di bidang pendidikan yang didirikannya.

Ruangguru juga ditunjuk sebagai mitra pelatihan daring dalam program kartu prakerja. Mundur dari posisi pejabat negara yang terbilang prestisius itu termasuk keputusan langka. Banyak orang mungkin iri dengan Belva. Kok dia, bukan aku saja, yang dipilih Presiden.

Banyak orang ingin dan merasa layak menggantikan posisinya di Istana. Belva mengundurkan diri bahkan ketika konfl ik kepentingan antara posisinya sebagai staf khusus dan sebagai CEO Ruangguru masih berupa imajinasi. Belva berbeda dengan Andi Taufan Garuda Putra, staf khusus milenial yang juga CEO Amartha Mikro Fintek.

Taufan terang-terangan menyurati para camat untuk mendukung program Relawan Desa Lawan Covid-19 yang diinisiasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah tertinggal, dan Transmigrasi dengan melibatkan Amartha. Taufan kemudian mengikuti jejak Belva mundur dari posisi stafsus.

Tak banyak pejabat negara yang mau mundur meski terang benderang tidak becus bekerja atau melanggar aturan. Mereka menunggu dimundurkan, diberhentikan, atau di-reshuffl e. Setelah diberhentikan, mereka biasanya nyinyir kepada pemerintah.

Ada yang menantang Belva berdebat, tetapi ia tak melayaninya. Sudah betul Belva tak melayaninya. Belva bukan tipe pendebat, tetapi tipe pekerja. Bagi Belva, daripada berdebat lebih baik berbuat. Ia berbuat membangun Ruangguru. Ia berbuat mengundurkan diri dari posisi staf khusus presiden.

Biarlah berdebat menjadi kedoyanan pengamat dan mantan pejabat. Belva mundur dari posisi staf khusus presiden untuk ‘menebus’ sekaligus menghindari dosa konfl ik kepentingan. Belva punya dua pilihan untuk menebusnya, mundur dari posisi staf khusus atau mundur dari posisi CEO Ruangguru.

Dia memilih mundur dari jabatan staf khusus presiden dan memilih tetap menjadi CEO Ruangguru. Kita semestinya menghargai dan mengapresiasi pilihan itu. Akan tetapi, masih ada saja yang mencari-cari dosa Belva. Mereka awalnya hendak mengkritik pelatihan daring dalam program kartu prakerja.

Mereka mengkritik, daripada anggaran Rp5,6 triliun dipakai untuk pelatihan daring lebih baik dialihkan untuk bantuan sosial. Mereka lalu mengulik berbagai kelemahan pelatihan daring. Celakanya, dari delapan platform yang bekerja sama, terkesan lebih banyak, bila tak boleh dikatakan hanya, Ruangguru dengan Skill Acedemy-nya yang diotak-atik.

Ruangguru memang seksi untuk diotak-atik. Belva, CEO-nya, pernah menjabat staf khusus milenial. Di gelombang pertama program kartu prakerja, pelatihan yang ditawarkan Ruangguru ternyata paling banyak diminati sehingga ia mengantongi Rp82,99 miliar (52,4%).

Mungkin ada yang menduga itu semua terjadi akibat kongkalikong, benturan kepentingan. Itu dugaan prematur. Berprasangka baik saja bahwa itu rezeki Ruangguru karena dia kredibel di bidang pelatihan daring sehingga banyak diminati sampai ditemukan fakta bahwa ada kongkalikong di dalamnya.

Mereka mempersoalkan hal-hal teknis pelatihan yang dilakukan Ruangguru. Ada yang mempersoalkan sertifi kat jurnalistik yang diterbitkan Ruangguru. Katanya, Ruangguru tak layak menerbitkan sertifi kat kompetensi pelatihan jurnalistik. Itu wilayahnya Dewan Pers.

Argumen teknis biasanya gampang dipatahkan. Dewan Pers lembaga penerbit sertifi kasi bagi mereka yang sudah bekerja sebagai wartawan melalui uji kompetensi. Dewan Pers lalu menerbitkan kartu pers bagi mereka yang lulus uji kompetensi dengan kategori wartawan muda, madya, atau utama.

Skill Acedemy menerbitkan sertifi kat buat mereka yang baru kepingin jadi wartawan lalu memilih pelatihan daring jurnalistik dan lulus. Ada pula yang mempersoalkan sertifi kat yang diterbitkan Skill Academy yang katanya bisa diunduh dari internet.

Sekali lagi, argumen teknis mudah dijawab dengan argumen teknis lainnya. Selamat datang di dunia digital. Semua tersedia di internet. Jangankan template sertifi kat, template lamaran kerja dan riwayat hidup pun tersedia. Kita tinggal mengisinya dan memodifi kasinya dengan benar, bukan akal-akalan dan melanggar hukum.

Jangankan mencari template sertifi kat, mencari mantan yang entah berada di mana pun bisa jumpa. Kata iklan tentang dunia internet yang digarap Garin Nugroho dulu, di internet kita bahkan bisa mencari kambing yang hilang. Belva, juga Taufan, ialah anak-anak milenial hebat.

Masa depan mereka mengilat. Kalau tidak hebat, mana mungkin mereka sukses membangun perusahaan startup. Bila tidak hebat, tidak mungkin Presiden mengangkat mereka sebagai staf khusus. Kalaupun mereka pernah salah langkah, mereka telah menebusnya.

Janganlah, kita, generasi kolonial, kaum kolot nian, mengaborsi anak-anak milenial hebat itu. Saya meminjam istilah ‘aborsi’ dari Saur Hutabarat dalam opini berjudul ‘Abortus Sosial’ di Media Indonesia edisi 27 April 2020. Silakan persoalkan kartu prakerja dan pelatihan daringnya.

Bila perlu sampai pemerintah bergetar lututnya. Namun, janganlah mengerdilkan apalagi mengaborsi Belva dan Ruanggurunya, menjadikannya sasaran antara kritik kepada negara. Berlakulah adil kepada mereka.



Berita Lainnya
  • Superman Sungguhan

    25/7/2025 05:00

    'Apakah artinya kesenian, bila terpisah dari derita lingkungan. Apakah artinya berpikir, bila terpisah dari masalah kehidupan'.

  • Tom Lembong

    24/7/2025 05:00

    VONIS untuk Thomas Trikasih Lembong dalam kasus korupsi importasi gula disikapi secara berbeda.

  • Tamparan Sahdan

    23/7/2025 05:00

    BANYAK yang bangga dengan Sahdan Arya Maulana, termasuk saya. Di usianya yang masih amat muda, 19, ia berani menolak pemberian uang yang bagi dia kurang pas untuk diterima

  • Keabadian Mahaguru

    22/7/2025 05:00

    IBARAT bunga layu sebelum berkembang, itulah sikap Rektor Universitas Gadjah Mada 2002-2007 Profesor Sofian Effendi terkait dengan dugaan ijazah palsu mantan Presiden Joko Widodo.

  • Macan Kertas Pertimbangan MK

    21/7/2025 05:00

    ANDAI pemohon tidak meninggal dunia, kontroversi soal boleh-tidak wakil menteri (wamen) merangkap jabatan komisaris, termasuk merangkap pendapatan, bisa segera diakhiri.  

  • Debat Tarif Trump

    19/7/2025 05:00

    MANA yang benar: keputusan Amerika Serikat (AS) mengurangi tarif pajak resiprokal kepada Indonesia dengan sejumlah syarat merupakan keberhasilan atau petaka? 

  • Jokowi dan Agenda Besar

    18/7/2025 05:00

    PAK Jokowi, sapaan populer Joko Widodo, tampaknya memang selalu akrab dengan 'agenda besar'.

  • Obral Komisaris

    17/7/2025 05:00

    SANG fajar belum juga merekah sepenuhnya ketika ratusan orang memadati pelataran salah satu toko ritel di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (14/7).

  • Uni Eropa, Kami Datang...

    16/7/2025 05:00

    Bagi kita, kesepakatan itu juga bisa menjadi jembatan emas menuju kebangkitan ekonomi baru.

  • Aura Dika

    15/7/2025 05:00

    TUBUHNYA kecil, tapi berdiri gagah seperti panglima perang yang memimpin pasukan dari ujung perahu yang melaju kencang di atas sungai.

  • Gibran Tuju Papua Damai

    14/7/2025 05:00

    KESIGAPAN Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka patut diacungi dua jempol. Ia menyatakan kesiapannya untuk berkantor di Papua sesuai dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto.  

  • Negosiasi Vietnam

    12/7/2025 05:00

    DIPLOMASI itu bukan cuma soal politik. Pun, diplomasi atau negosiasi dagang tidak melulu ihwal ekonomi. Diplomasi dan negosiasi juga soal sejarah, kebudayaan, dan bahkan seni.

  • Akhirnya Komisaris

    11/7/2025 05:00

    PENUNJUKAN seseorang menjadi petinggi badan usaha milik negara alias BUMN tak jarang memantik pertanyaan.

  • Tiga Musuh Bansos

    10/7/2025 05:00

    BANTUAN sosial atau bansos pada dasarnya merupakan insiatif yang mulia. Itu ialah instrumen negara untuk melindungi ketahanan sosial ekonomi masyarakat.

  • Senjata Majal Investasi

    09/7/2025 05:00

    ADA pernyataan menggemparkan dari Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi Todotua Pasaribu, pekan lalu.

  • Beban Prabowo

    08/7/2025 05:00

    Kunci dari pemulihan kehidupan berbangsa dan bernegara ini dengan memperkuat etika sesuai TAP MPR Nomor VI/MPR/2001 tentang Etika Kehidupan Berbangsa.