Headline
Kemenlu menyebut proses evakuasi WNI mulai dilakukan via jalur darat.
Kemenlu menyebut proses evakuasi WNI mulai dilakukan via jalur darat.
DI mana pun mereka membakar buku, pada akhirnya mereka akan membakar manusia," kata Heinrich Heine, penyair Jerman abad ke-19. Mengapa manusia menghancurkan buku? "Untuk menghabisi memori penyimpannya,” jawab Fernando Baez, Kepala Perpustakaan Nasional Venezuela dalam buku Penghancuran Buku dari Masa ke Masa (2014). Sepanjang sejarah pembakar buku bukanlah orang-orang pandir, bahkan ‘berideologi’.
Bagaimana dengan membakar sekolah? Lokus terpenting untuk transfer ilmu dan pengetahuan, membangun karakter dan moral, tempat guru dan siswa membangun peradaban. Saya ingin menyamakan pembakar sekolah di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, juga di mana pun, sebuah laku nista, sebuah kejahatan untuk membakar manusia.
Yang membuat nalar kita membuncah, dalam waktu sepekan tujuh gedung sekolah dasar dilumathanguskan api yang berkobar-kobar; dan dugaan otak laku durjana itu penyandang predikat terhormat. Ia Yansen A Binti, anggota DPRD Kalimantan Tengah dari Partai Gerindra.
Menurut polisi, Yansen menyuruh tujuh anak buahnya dan membiayai pembakaran, Juli lalu. Yansen bersama delapan orang kini menjadi tersangka pembakaran itu. Adakah ia sehat secara kejiwaan? Sejauh ini Yansen sehat walafiat.
Ia tidak mengalami gangguan jiwa. Anggota legislatif dan juga dosen mestinya tak oleng jiwanya. Dengan bekal ini, kita menjadi tidak relevan memang bicara motif pembakaran. Apa pun motifnya, terlebih lagi otak pelakunya wakil rakyat, sungguh biadab.
Terlebih lagi terungkap motif naif: untuk menarik perhatian Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran. Mungkin perkara ‘proyek’? Dalih yang mencengangkan akal sehat. Cara menarik perhatian seorang Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dengan membakar gedung sekolah?
Tidak lewat memaksimalkan tiga fungsi yang dimilikinya? Mari kita tilik biodata Yansen untuk menunjukkan bahwa otak pembakaran tujuh gedung sekolah dasar ialah sosok tepelajar nan terhormat.
Kelahiran di Banjarmasin, 13 Agustus 1957 ini menyelesaikan kuliah S-1 di jurusan ekonomi universitas ternama di Jawa Timur; dan melanjutkan program magister bisnis di sebuah perguruan tinggi Jakarta.
Untuk menunjukkan keterpelajarannya lagi, Yansen ialah pensyarah atau dosen di tiga perguruan tinggi di Palangkaraya. Untuk menunjukkan bahwa ia memang sangat terhormat, ia wakil rakyat di daerahnya untuk periode 1997-1999; periode 2009-2014; dan kini anggota DPRD Kalimantan Tengah periode 2014-2019. Ia terpilih berkali-kali menjadi anggota legislatif, mestinya ia orang yang dipercaya.
Namun, ia otak pembakaran tujuh gedung sekolah dasar. Dengan sejumput biodata itu, bagaimana kita menerima laku jahatnya dengan membakar sekolah? Lokus untuk belajar-mengajar, tempat disimpannya begitu banyak arsip penting. Data siswa, guru, rapor, ijazah, buku-buku, dan aneka alat penunjang belajar. Kini lebih dari satu bulan siswa di sana belajar di tempat-tempat darurat.
Politisi korupsi memang seperti menjadi tabiat. Politikus merekayasa banyak urusan itu hal biasa. Poltisi dari Kendari, Nur Alam, yang kini tersangka korupsi juga tengah ramai dibincangkan karena diduga terlibat plagiarisme disertasi di Universitas Negeri Jakarta.
Di negeri ini kabarnya banyak disertasi ‘bajakan’ seperti itu. Namun, politisi pembakar tujuh gedung sekolah dasar? Seingat saya, sepanjang sejarah Republik Indonesia, setidaknya sepanjang yang saya tahu, baru kali ini terjadi seorang politisi yang mencari perhatian kepada gubernur dengan membakar gedung sekolah saban malam dalam waktu sepekan.
Di tengah kondisi pendidikan kita yang belum naik kelas, gedung sekolah masih banyak rusak, tingkat literasi kita berada di nomor buncit, seorang wakil rakyat justru membakar sekolah. Jika terbukti, mestinya ia diterungku dengan berat, juga mesti mengganti seluruh biaya pembangunan kembali sekolah yang ia bakar.
Politisi pembakar sekolah, awalnya saya kira, warta dusta. Ternyata benar adanya. Ke depan rupanya perasaan kita mesti dilatih untuk selalu siap secara mental melihat laku para politikus kita yang musykil sekalipun. Sebab, hal yang musykil sekalipun, bisa terjadi, seperti membakar gedung sekolah dasar itu. Adakah ia tak menyesal melihat api berkobar-kobar melalap tujuh gedung sekolah dasar?
DI mata pendukungnya, Jokowi sungguh luar biasa. Buat mereka, Presiden Ke-7 RI itu ialah pemimpin terbaik, tersukses, terhebat, dan ter ter lainnya.
SEORANG teman bilang, ‘bukan Gus Ulil namanya bila tidak menyampaikan pernyataan kontroversial’.
ORANG boleh pandai setinggi langit, kata Pramoedya Ananta Toer, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.
IBU Sud dengan nama asli Saridjah Niung menciptakan lagu Tanah Airku pada 1927. Syairnya punya kekuatan magis, 'Tanah airku tidak kulupakan / ’kan terkenang selama hidupku'.
PEKAN lalu, saya menyimak cerita dari dua pedagang mobil bekas dalam kesempatan berbeda.
LEBIH enak mana, jadi menteri atau cukup wakil menteri (wamen)? Menjadi menteri mungkin tampak lebih keren dan mentereng karena ia menjadi orang nomor satu di kementerian.
"TUGAS utama kami adalah mewakili rakyat, jadi tak pantas rasanya jika kami diistimewakan atau mendapatkan banyak fasilitas atau gaji tinggi.''
BERAPA jumlah orang miskin di Indonesia? Jawabnya, bergantung kepada siapa pertanyaan itu ditujukan
PERJUANGAN mengusir penjajah lebih mudah ketimbang melawan bangsa sendiri.
PRESIDEN Prabowo Subianto bertekad kuat, sangat kuat, untuk memberantas korupsi. Tekad itu tersurat tegas dalam pidato, tetapi tertatih-tatih merampas aset maling-maling uang rakyat.
ADA beberapa hal menarik dari peringatan Hari Raya Idul Adha, selain kebagian daging kurban tentunya.
PRESIDEN Prabowo Subianto kembali melontarkan ancaman, ultimatum, kepada para pembantunya, buat jajarannya, untuk tidak macam-macam
SAYA termasuk orang yang suka mendengar berita baik. Setiap datang good news di tengah belantara bad news, saya merasakannya seperti oase di tengah padang gersang.
NEGARA mana pun patut iri dengan Indonesia. Negaranya luas, penduduknya banyak, keragaman warganya luar biasa dari segi agama, keyakinan, budaya, adat istiadat, ras, dan bahasa.
APALAH arti sebuah nama, kata William Shakespeare. Andai mawar disebut dengan nama lain, wanginya akan tetap harum.
MENGAPA pameran bursa kerja atau job fair di negeri ini selalu diserbu ribuan, bahkan belasan ribu, orang? Tidak membutuhkan kecerdasan unggul untuk menjawab pertanyaan itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved