Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PARTAI Kebangkitan Bangsa (PKB) jadi salah satu partai politik (parpol) yang digadang-gadang masuk ke jajaran Koalisi Indonesia Maju (KIM) atau disebut KIM plus. Diketahui, wacana soal Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus di Pilkada DKI Jakarta semakin mengemuka. KIM plus ini, merupakan gabungan Partai KIM dengan berbagai partai yang di luar KIM.
Ketua DPP PKB, Luluk Hamida, mengaku masih belum mengetahui lebih lanjut terkait KIM plus. Ada atau tidaknya KIM plus, Luluk berharap agar jangan sampai ada penjegalan terhadap calon-calon tertentu.
“Saya belum tahu soal KIM plus ini. Saya berharap pilkada jangan sampai ada calon tunggal lah,” tegas Luluk kepada Media Indonesia, Senin (5/8/2024).
Baca juga : PDIP Tanggapi Soal Kemungkinan Merapat dengan KIM di Pilgub DKI
“Biar masyarakat punya ragam pilihan. Parpol jangan menyandera,” tambahnya.
Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menerangkan KIM plus sudah mengeluarkan satu nama, yakni Ridwan Kamil untuk bertarung di Pilgub DKI Jakarta.
“Ya, insya Allah di KIM plus sudah muncul satu nama. Yaitu Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta,” terang Dasco, Senin (5/8/2024).
Baca juga : PKS Ditawari Posisi Cawagub Ridwan Kamil
Terkait partai mana yang akan bergabung dengan KIM dan siapa wakil yang akan menemani RK, Dasco mengatakan akan mengumumkannya selang dua hari ke depan.
“Sehari-dua hari dalam rangka bukan (deklarasi) kita melakukan sinkronisasi dengan partai KIM dan plusnya,” ujarnya.
Bahkan, Dasco menegaskan parpol di luar KIM yang akan bergabung dengan KIM untuk kontestasi Pilgub DKI lebih dari satu parpol.
Baca juga : Usung Dedi Mulyadi, Pengamat Sebut Golkar Mengalah demi Soliditas Koalisi Indonesia Maju
Dasco membeberkan cara meyakinkan parpol di luar KIM untuk bergabung dengan koalisinya.
Ia mengatakan parpol KIM dan ‘Plus’ sama-sama punya tujuan untuk membangun Jakarta ke arah yang lebih baik.
“Yang ada bagaimana menyinkronkan KIM dan plusnya untuk membangun Indonesia yang lebih maju ke depan. Dan di daerah khusus Jakarta,” ucapnya.
“KIM plus ini dibentuk untuk kemajuan Indonesia ke depan. Tidak hanya sebatas pilkada,” tegasnya. (Ykb/P-3)
Menurutnya, tingkat partisipasi pemilih di Pilkada 2024 mengalami penurunan dibandingkan pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan legislatif (pileg) 2024
MK menggelar sidang lanjutan perselisihan hasil pemilihan umum kepala daerah (PHPU Pilkada) 2024, diantaranya Pilkada Provinsi Papua Pegunungan dan Provinsi Papua.
Pada sidang perdana, Rabu (8/1), Anwar Usman tidak dapat ikut bersidang karena dirawat di rumah sakit akibat terjatuh.
Ketua MK Suhartoyo menjelaskan bahwa sidang tetap akan dilaksanakan oleh tiga panel Hakim Konstitusi.
MK baru menerima sebanyak 152 permohonan, terdiri dari 119 permohonan soal pilkada tingkat kabupaten dan 33 pilkada tingkat kota.
BERDASARKAN hitung cepat atau quick count, lembaga survei mencatatkan kemenangan pasangan Andra Soni dan Dimyati Natakusumah atas pasangan Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi di Pilgub Banten
Sembilan Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih terendam banjir hingga Rabu (9/7) pagi. Ketinggian air bervairasi, mulai 30 centimeter (cm) hingga satu meter.
Sebanyak 35 rukun tetangga (RT) di DKI Jakarta masih dilanda banjir hingga Selasa (8/7) pukul 05.00 WIB. Banjir Jakarta terjadi karena hujan yang intens dan pasang air laut maksimum sejak Senin.
Pendaftaran peserta telah dibuka sejak Kamis (5/6) dan akan berakhir pada Jumat (4/7). Lalu peserta hadir audisi offline pada Sabtu (5/7).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat hingga pukul 06.00 WIB, sebanyak 109 rukun tetangga (RT) di Jakarta masih baniir.
Acara ini menampilkan pertunjukan kolosal budaya pencak silat dan tarian tradisional Betawi oleh lebih dari 5 ribu pesilat dan 2 ribu penari dari berbagai padepokan dan sanggar di DKI Jakarta
Pakar mengatakan perbaikan arus lalu lintas di Jakarta bisa dilakukan tanpa harus menggelontorkan anggaran miliaran rupiah untuk sistem baru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved