Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PEMBALAP Aprilia Marco Bezzecchi memenangi balapan MotoGP penuh drama, GP Inggris, di Sirkuit Silverston, Minggu (25/5), yang diwarnai red flag dan mundurnya Fabio Quartararo ketika memimpin lomba karena masalah teknis.
Drama pertama terjadi saat beberapa pembalap terjatuh, termasuk Marc Marquez, Alex Marquez, dan Franco Morbidelli, di tahap awal balapan.
Balapan kemudian diulang setelah red flag dikibarkan akibat adanya oli yang tumpah di lintasan.
Balapan di Silverston kemudian dimulai lagi dengan 19 lap, berkurang satu lap dari lap sebelumnya.
Fabio Quartararo, penguasa posisi pole , langsung memimpin dari kejaran Marc Marquez, Francesco Bagnaia, dan Alex Marquez saat balapan dimulai.
Juara dunia 2021 itu dengan cepat menjauhkan diri dari kejaran dua pembalap Ducati tersebut. Pembalap Pramac Yamaha Jack Miller mengasapi Marquez dan Bagnaia pada lap kedua untuk mendapatkan posisi kedua.
Posisi Marquez dan Bagnaia kembali turun setelah posisi ketiga ditempati pembalap LCR Honda Johann Zarco, sebelum kemudian keduanya melakukan kesalahan dan turun ke posisi sembilan dan 10.
Di lap keempat, Bagnaia kehilangan kontrol motornya dan kemudian terjatuh, sementara Marquez tetap di posisi sembilan di belakang pembalap Honda HRC Luca Marini.
Di putaran berikutnya, Marco Bezzecchi dari Aprilia naik ke posisi ketiga untuk mengasapi Zarco, sebelum kemudian pembalap asal Italia itu mendahului Miller untuk posisi kedua.
Drama berlanjut ketika Quartararo memimpin sekitar empat detik lebih di depan, namun tiba-tiba melambatkan motornya dan memutuskan berhenti balapan setelah adanya masalah teknis di lap ke-12.
Mundurnya Quartararo dimanfaatkan dengan baik oleh Bezzecchi untuk memimpin dan di tujuh lap tersisa, mantan pembalap VR46 itu tidak tersentuh dan akhirnya menjadi pemenang di balapan penuh drama tersebut.
Ini adalah kemenangan pertamanya bersama Aprilia, sekaligus juga menjadi kemenangan pertamanya setelah sekian lama sejak MotoGP India pada 2023.
Kemenangan ini juga membuat Bezzecchi sebagai rider kelima yang memenangi balapan musim ini setelah Marc Marquez, Alex Marquez, Bagnaia, dan Zarco.
Melengkapi podium di Silverston, Zarco meneruskan performa apiknya setelah di Le Mans dua pekan lalu, dengan menempati posisi kedua.
Podium terakhir ditempati oleh Marc Marquez setelah dirinya memenangi pertarungan sengit melawan Morbidelli.
Setelah Silverston, seri kedelapan MotoGP akan digelar dua pekan lagi di Sirkuit Aragon, Spanyol. (Ant/Z-1)
Alex Marquez merasa motornya belum mendapat pembaruan dari Ducati.
Seri Aragon menjadi titik balik penting bagi Alex setelah gagal finis di GP Prancis dan hanya menempati posisi kelima di GP Inggris.
Sesuai regulasi, Ducati hanya diizinkan melakukan satu kali pembaruan aerodinamika untuk setiap musim.
Marquez kembali menegaskan dominasinya di Sirkuit Aragon dengan mencetak kemenangan ketujuhnya di lintasan tersebut.
Kemenangan di MotoGP Aragon memperlebar jarak Marc di puncak klasemen MotoGP musim ini.
KTM tetap berkomitmen pada kontrak yang ada, namun belum bisa memberikan jaminan mengenai langkah selanjutnya.
Musim ini, Martin memutuskan meninggalkan KTM dan bergabung dengan Aprilia.
Terdapat klausul antara Aprilia Racing dan Jorge Martin yang menyatakan sang pembalap dapat menerima tawaran dari tim lain apabila musim ini gagal bersaing di tangga juara.
APRILIA mengeluarkan laporan medis terbaru, Senin (14/4) pagi waktu setempat mengenai kondisi fisik pembalap Spanyol itu.
Usai mengalami kecelakaan di GP Qatar, Jorge Martin didiagnosa paru-paru kolaps dan beberapa patah tulang rusuk.
Martin diperkirakan akan kembali bisa di atas lintasan pada MotoGP seri Spanyol pada 27 April 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved