Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
TAHUN lalu, Amerika Serikat (AS) Terbuka menjadi kenangan pahit bagi Aryna Sabalenka. Kalah di final dari petenis muda tuan rumah Coco Gauff, Sabalenka yang kecewa membanting raketnya hingga patah. Satu tahun berlalu, AS terbuka berubah menjadi kebahagiaan bagi petenis Belarus itu.
Sabalenka sukses menjadi juara di AS Terbuka 2024 usai mengandaskan wakil tuan rumah Jessica Pegula 7-5 dan 7-5 pada partai final di New York, Minggu (8/9) WIB.
Berstatus unggulan kedua, Sabalenka menampilkan permainan yang sangat lengkap mengakhiri laga dengan drop shot mematikan yang tidak dapat dijangkau Pegula.
Baca juga : Aryna Sabalenka Juara AS Terbuka 2024
Gelar AS Terbuka 2024 menjadi gelar tunggal grand slam ketiga bagi Sabalenka. Di bawah atap Stadion Arthur Ashe yang tertutup karena hujan, Sabalenka berjuang selama 1 jam dan 53 menit.
"AS terbuka merupakan tempat yang sangat istimewa di sini," kata Sabalenka dalam konferensi pers usai laga seperti dikutip WTA.
"Saya juga mengalami banyak kekalahan berat di masa lalu. Saya selalu berharap suatu hari nanti saya dapat memegang trofi yang indah ini. Itu selalu menjadi impian saya," imbuhnya.
Baca juga : Kalahkan Iga Swiatek, Jessica Pegula Melaju ke Semifinal AS Terbuka
Di set pertama, Sabalenka memimpin 3-0 sebelum Pegula tiba-tiba mengejar. Namun, Sabalenka berhasil meredamnya.
Di set kedua, laga juga berlangsung ketat. Sabalenka unggul pada posisi 5-4 lalu menuntaskan laga kemenangan straight-set.
Petenis berusia 26 tahun itu hanya kehilangan satu set dalam perjalanan menuju gelar tersebut ketika melawan unggulan ke-29 Ekaterina Alexandrova di babak ketiga.
"Itulah mengapa ini sangat istimewa, karena apa pun yang terjadi, setiap kali saya bangkit dengan lebih kuat, dan saya belajar, saya tidak pernah menyerah pada impian ini, dan ya, Anda tahu, ini sangat berarti," ucap Sabalenka. (Z-1)
Petra Kvitova mengatakan dia telah mencapai lebih dari impiannya sebagai petenis dan berencana pensiun selepas Amerika Serikat (AS) Terbuka, September mendatang.
Jannik Sinner menjadi petenis ke-29 yang menyandang peringkat nomor 1 ATP, dan orang Italia pertama yang mencapai posisi teratas, pada 10 Juni 2024.
Alexander Zverev mengawali Terra Wortmann Terbuka di Halle dengan percaya diri, saat ia dengan mudah mengalahkan Marcos Giron 6-1 dan 6-2 untuk melaju ke babak kedua.
Dannil Medvedev kemudian mengidentifikasi kemenangannya di final Amerika Serikat (AS) Terbuka 2021 atas Novak Djokovic sebagai kemenangan yang jelas dan membekas.
Aldila/Hozumi mengalahkan pasangan Ulrikke Eikeri/Makoto Ninomiya dengan skor 6-1, 2-6, dan 10-7 untuk melaju ke perempat final Nottingham Terbuka.
Carlos Alcaraz, unggulan utama sekaligus juara bertahan Queen’s, menang dua set langsung 6-4, 7-6(4) atas Adam Walton yang menempati peringkat 86 dunia.
Aryna Sabalenka mengatakan sakit hati karena menunjukan permainan tenis yang sangat buruk, usai kalah dari Coco Gauff di Prancis Terbuka.
Aryna Sabalenka, juara tunggal Grand Slam tiga kali dan runner-up dua kali, kini melaju ke final Grand Slam pertamanya di lapangan tanah liat di Prancis Terbuka.
Petenis Aryna Sabalenka berhasil mengalahkan Jill Teichmann 6-3, 6-1 untuk melaju ke putaran ketiga Prancis Terbuka.
Di semifinal Roma Terbuka, usai mengalahkan Aryan Sabalenka, Zheng Qinwen akan bertemu Coco Gauff yang mengalahkan petenis remaja Rusia Mirra Andreeva.
Aryna Sabalenka harus bekerja keras menaklukkan Sofia Kenin dalam laga pembuka yang berlangsung dramatis, dengan skor akhir 3–6, 6–3, 6–3.
Aryna Sabalenka mengawali perjalanannya di Roma Terbuka dengan kemenangan 6-2 dan 6-2 atas Anastasia Potapova, Jumat (9/5), untuk melaju ke putaran ketiga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved