Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
FEDERASI Panjat Tebing Indonesia (FPTI) menerjunkan sebanyak 20 atlet muda panjat tebing untuk mengikuti kejuaraan IFSC Climbing Youth World Championships 2024 di Guiyang, Tiongkok, 22-31 Agustus.
"Indonesia akan diwakili oleh para atlet panjat tebing muda yang terdiri dari 11 putra dan sembilan putri," ungkap Pengurus Pusat FPTI melalui akun Instagram @fpti_official, dikutip Selasa (20/8).
Dijelaskan, kejuaraan dunia di Tiongkok akan menjadi momentum bagi para atlet muda Indonesia untuk menguji kemampuan melalui persaingan dengan para atlet muda dari seluruh dunia.
Baca juga : Bikin Bangga! Lead Ravianto Ramadhan Cetak Sejarah di Prancis
Para atlet akan bersaing memperebutkan gelar juara pada tiga nomor yang dipertandingkan yaitu lead (22-25 Agustus), boulder (26-32 Agustus), dan speed (28-30 Agustus).
Panjat tebing Indonesia telah mempersembahkan hasil gemilang pada Olimpiade Paris 2024 di Paris, Prancis, melalui atlet Veddriq Leonardo yang berhasil meraih medali emas.
Perolehan medali emas itu menambah koleksi medali bagi Tim Merah Putih pada ajang kompetisi olahraga tertinggi dunia itu menjadi tiga medali yaitu satu lagi emas dipersembahkan atlet angkat besi Rizki Juniansyah serta medali perunggu disumbangkan atlet bulu tangkis tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung.
Usai berlaga di Olimpiade, FPTI terus menjalankan pembinaan atlet muda termasuk melalui keikutsertaan dalam kejuaraan dunia di Tiongkok untuk melahirkan generasi atlet yang ke depan bisa berprestasi pada ajang Olimpiade. (Ant/Z-1)
Kiromal Katibin berhak meraih medali emas karena mencatatkan waktu terbaik 4,83 detik, saat menjalani kualifikasi di hari sebelum kompetisi dihentikan akibat faktor cuaca.
Delapan atlet putra dan putri Indonesia lolos ke putaran final pada kategori speed Piala Dunia Panjat Tebing (IFSC) 2025 di Nusa Dua, Bali, Sabtu (3/5).
Dua atlet panjat tebing Indonesia, Desak Made Rita (putri) dan Kiromal Katibin (putra), melaju ke babak final nomor speed kejuaraan panjat tebing IFSC World Cup Wujiang 2025.
Tim nasional panjat tebing bakal menghadapi kejuaraan dunia IFSC World Cup Wujiang 2025. Turnamen itu berlangsung pada 24–27 April di Wujiang, Tiongkok.
Rajiah Sallsabillah tahun ini juga sudah melakukan operasi di bagian tulang belakang dan insyaallah pada Agustus sudah bisa bertanding kembali.
Seri pertama Kejuaraan Dunia Panjat Tebing di Tiongkok merupakan kejuaraan yang pertama diikuti Veddriq Leonardo pada 2025 setelah tampil di Olimpiade Paris 2024.
Pengumpulan poin Kiromal Katibin sangat signifikan dalam beberapa edisi Piala Dunia di berbagai negara yang diikutinya, sehingga berhasil menyalip Samuel Watson.
Para atlet itu akan diberangkatkan pada awal November setelah penyelenggaraan Kejuaraan Nasional Atletik di Solo, Jawa Tengah, akhir Agustus.
PT Hisamitsu Pharma Indonesia melalui merek Salonpas resmi mengumumkan kolaborasi strategis dengan klub BRI Super League, Bali United.
Zaenal Fanani, yang merupakan peraih medali emas SEA Games Hanoi 2021, berhasil mencapai garis finish dengan torehan waktu 1 jam 33 menit 22 detik.
Ia menyumbangkan dua medali untuk kontingen Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yaitu emas di kategori Solo U12 Latin Dance (Chacha) dan perak di kategori Solo U12 Ballroom Dance (Waltz).
Pengurus Pusat Perkumpulan Sambo Indonesia (PP Persambi) menyatakan kesiapan Indonesia untuk menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Beladiri Sambo Remaja dan Junior 2025
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved