Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
Dua atlet panjat tebing Indonesia, Desak Made Rita (putri) dan Kiromal Katibin (putra), melaju ke babak final nomor speed kejuaraan panjat tebing IFSC World Cup Wujiang 2025. Keduanya lolos dari babak penyisihan di Fenhu Culture and Sports Center, Wujiang, Tiongkok, Jumat (25/4).
Pada nomor speed putri, Desak Made Rita lolos ke laga final setelah menempati peringkat kedua penyisihan dengan catatan waktu terbaik 6,379 detik. Pada nomor speed putra, Kiromal Katibin melaju ke partai puncak seusai menempati peringkat ketiga dengan pencapaian waktu terbaik 4,964 detik.
Sementara itu, peraih medali emas panjat tebing Olimpiade Paris 2024 asal Indonesia Veddriq Leonardo gagal melaju ke babak final karena berada di peringkat 17 dengan raihan waktu terbaik 5,201 detik. Selain Veddriq, beberapa atlet Indonesia yang gagal melaju ke babak final nomor speed adalah Susan Nurhidayah dan Puja Lestari pada kategori putri, serta Alfian Muhammad Fajri pada kategori putra.
Desak Made Rita dan Kiromal Katibin selanjutnya akan melakoni babak final pada nomor speed menghadapi 15 pesaing lainnya yang dijadwalkan di gelar di Fenhu Cultural and Sport Center, Wujiang, Sabtu (26/4) pukul 19.30 waktu setempat.
Sementara itu pada nomor lead, Indonesia hanya mengirimkan satu wakilnya ke babak semifinal yakni Sukma Lintang Cahyani yang mampu menempati posisi ke-22 fase penyisihan dengan skor 21,66.
Sebenarnya masih ada tiga atlet Indonesia lainnya yang bertarung pada babak penyisihan lead yaitu Nur Diatul Jannah (putri), Muhammad Rizky Syahrafli Simatupang (putra) dan Musauwir (putra), namun ketiganya gagal melaju ke semifinal karena menempati peringkat di luar 24 besar.
Selanjutnya Sukma Lintang akan bertarung pada babak semifinal nomor lead putri di Fenhu Cultural and Sports Center, Wujiang, Sabtu (26/4) pukul 15.00 waktu setempat.
Jika mampu menempati posisi delapan besar pada semifinal, Sukma Lintang akan bertarung kembali pada babak final, di tempat yang sama pada Minggu (27/4) pukul 19.00 waktu setempat. (Ant/E-3)
Kiromal Katibin berhak meraih medali emas karena mencatatkan waktu terbaik 4,83 detik, saat menjalani kualifikasi di hari sebelum kompetisi dihentikan akibat faktor cuaca.
Delapan atlet putra dan putri Indonesia lolos ke putaran final pada kategori speed Piala Dunia Panjat Tebing (IFSC) 2025 di Nusa Dua, Bali, Sabtu (3/5).
Tim nasional panjat tebing bakal menghadapi kejuaraan dunia IFSC World Cup Wujiang 2025. Turnamen itu berlangsung pada 24–27 April di Wujiang, Tiongkok.
Rajiah Sallsabillah tahun ini juga sudah melakukan operasi di bagian tulang belakang dan insyaallah pada Agustus sudah bisa bertanding kembali.
Seri pertama Kejuaraan Dunia Panjat Tebing di Tiongkok merupakan kejuaraan yang pertama diikuti Veddriq Leonardo pada 2025 setelah tampil di Olimpiade Paris 2024.
Atlet panjat tebing Indonesia, Kiromal Katibin, meraih medali perunggu pada babak final disiplin speed putra di kompetisi Piala Dunia Panjat Tebing 2025 di Nusa Dua, Bali, Sabtu (3/5).
Di babak perebutan peringkat ketiga, Katibin tampil dominan dengan mengunci medali perunggu setelah mencatatkan waktu 5,07 detik, unggul atas atlet Italia, Ludovico Fossali.
Rahmad Adi Mulyono memastikan tiket menuju Olimpiade 2024 Paris setelah menaklukkan rekan satu negaranya, Kiromal Katibin, di final IFSC Asian Qualifier 2023, Noovember lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved