Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
ATLET panjat tebing Indonesia Kiromal Katibin meraih medali perunggu nomor speed putra di ajang Kejuaraan Dunia Panjat Tebing atau IFSC World Cup 2024 di Wujiang,Tiongkok.
Katibin gugur di babak semi final saat berhadapan dengan pemegang rekor dunia nomor speed putra, asal Amerika Serikat (AS) Sam Watson.
Di babak perebutan peringkat ketiga, Katibin tampil dominan dengan mengunci medali perunggu setelah mencatatkan waktu 5,07 detik, unggul atas atlet Italia, Ludovico Fossali, yang mencatatkan waktu 5,16 detik.
Baca juga : Rahmat Adi Mulyono Incar Medali Emas Olimpiade Paris 2024
Sementara itu, atlet andalan tuan rumah Tiongkok, Wu Peng menyabet medali emas setelah mencatatkan waktu 4,91 detik unggul jauh dari Sam Watson, yang mempunyai catatan waktu 5,11 detik.
"Saya sangat senang dan bahagia. Hanya itu yang bisa saya katakan. Dalam latihan, saya selalu mencatatkan di sekitar tanda lima detik dan melakukannya secara konsisten dalam kompetisi hanyalah hasil dari seberapa baik pelatihan musim dingin saya telah berjalan dan pelatihan saya secara keseluruhan, jadi saya senang dengan itu," kata Wu Peng, dikutip dari laman resmi IFSC, Minggu (14/4).
Pemegang rekor dunia, Sam Watson menargetkan untuk bisa memperoleh medali emas pada Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2024 yang berlangsung di hadapan pendukungnya sendiri di Salt Lake, Amerika Serikat.
Baca juga : Timnas Panjat Tebing Incar Tiket Olimpiade Paris 2024 dari IFSC Zona Asia
"Jelas saya ingin menang, dan begitu juga setiap atlet lainnya. Ini mungkin penampilan terbaik saya dan saya sangat senang dengan penampilan saya. Performa terakhir saya hanya sedikit tersandung melawan Wu Peng, yang merupakan salah satu atlet terbaik di dunia, yang didukung oleh penonton tuan rumah," ujar Sam Watson.
"Kejuaraan Dunia berikutnya ada di kandang saya, jadi mari kita lihat apakah saya bisa mendapatkan kemenangan," lanjutnya.
Hasil ini tentu cukup memuaskan untuk Kiromal Katibin, yang akan bersaing memperebutkan satu tiket di kualifikasi Olimpiade 2024 Paris yang akan berlangsung pada Olimpiade Kualifikasi Series di Shanghai, Tiongkok dan Budapest, Hongaria. (Ant/Z-1)
Kiromal Katibin berhak meraih medali emas karena mencatatkan waktu terbaik 4,83 detik, saat menjalani kualifikasi di hari sebelum kompetisi dihentikan akibat faktor cuaca.
Delapan atlet putra dan putri Indonesia lolos ke putaran final pada kategori speed Piala Dunia Panjat Tebing (IFSC) 2025 di Nusa Dua, Bali, Sabtu (3/5).
Dua atlet panjat tebing Indonesia, Desak Made Rita (putri) dan Kiromal Katibin (putra), melaju ke babak final nomor speed kejuaraan panjat tebing IFSC World Cup Wujiang 2025.
Tim nasional panjat tebing bakal menghadapi kejuaraan dunia IFSC World Cup Wujiang 2025. Turnamen itu berlangsung pada 24–27 April di Wujiang, Tiongkok.
Rajiah Sallsabillah tahun ini juga sudah melakukan operasi di bagian tulang belakang dan insyaallah pada Agustus sudah bisa bertanding kembali.
Seri pertama Kejuaraan Dunia Panjat Tebing di Tiongkok merupakan kejuaraan yang pertama diikuti Veddriq Leonardo pada 2025 setelah tampil di Olimpiade Paris 2024.
Atlet panjat tebing Indonesia, Kiromal Katibin, meraih medali perunggu pada babak final disiplin speed putra di kompetisi Piala Dunia Panjat Tebing 2025 di Nusa Dua, Bali, Sabtu (3/5).
Rahmad Adi Mulyono memastikan tiket menuju Olimpiade 2024 Paris setelah menaklukkan rekan satu negaranya, Kiromal Katibin, di final IFSC Asian Qualifier 2023, Noovember lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved