Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
TAKERU Kobayashi, pesohor makan kompetitif yang telah enam kali meraih gelar juara Competition, telah mengumumkan pensiunnya dari olahraga tersebut. Keputusannya ini diambil karena pertimbangan masalah kesehatan yang meningkat.
"Demi kebaikan diri saya, saya memutuskan untuk pensiun dari makan kompetitif. Itu adalah semua yang saya lakukan selama 20 tahun terakhir," ujar Kobayashi, yang berusia 46 tahun, dalam film dokumenter Hack Your Health - The Secrets of Your Gut di Netflix, yang mengeksplorasi hubungan antara makanan, sistem pencernaan makanan, dan kesejahteraan secara keseluruhan.
Kobayashi mengungkapkan bahwa puluhan tahun makan berlebihan demi olahraga telah berdampak pada kesehatannya, meninggalkannya tanpa selera makan atau sensasi kenyang. Istrinya, Maggie James, mengatakan bahwa Kobayashi seringkali tidak makan apa pun selama beberapa hari, merasa bahwa tubuhnya "rusak."
Baca juga : Obesitas Bisa Dicegah dengan Mindful Eating
"Saya mendengar orang berkata bahwa mereka lapar, dan mereka terlihat sangat bahagia setelah makan. Saya iri pada orang-orang itu karena saya tidak lagi merasakan lapar," ungkap Kobayashi meratapi karirnya.
Meskipun telah pensiun, Kobayashi bercita-cita untuk menjalani hidup yang panjang dan sehat.
Perjalanan Kobayashi di dunia makan kompetitif dimulai pada tahun 2000 dengan pencapaian luar biasa di acara variasi Jepang "TV Champion," di mana ia menelan 16 mangkuk ramen dalam satu jam. Puncak karirnya adalah mencatatkan rekor dunia di Kontes Makan Sosis Panas Nathan's di Coney Island pada tahun 2001, di mana ia mengonsumsi 50 sosis panas dalam waktu 12 menit, melampaui rekor sebelumnya dengan selisih yang signifikan. Ia meraih Sabuk Kuning Mustard enam tahun berturut-turut dari tahun 2001 hingga 2006.
Baca juga : Langkah-Langkah Efektif Atasi Obesitas
"Saya yakin bahwa saya telah makan 10.000 sosis panas sejak awal karir saya," kata dia.
Repertoar makan kompetitifnya meluas di luar sosis panas, mencakup berbagai makanan mulai dari sayap bison hingga hamburger.
Pensiunnya Kobayashi menandai titik balik saat ia berjuang dengan konsekuensi regimen makan kompetitifnya. Meskipun tes medis mengungkapkan efek negatif pada sistem saraf dan otaknya, Kobayashi tetap optimis tentang usaha masa depannya.
Baca juga : 5 Doa Sesudah Makan beserta Adab yang Dicontohkan Rasul
Sementara Kobayashi mengucapkan selamat tinggal pada kompetisi makan, ia memulai misi baru untuk merevolusi industri sosis panas.
"Yang memengaruhi saya lebih dari makan kompetitif adalah sosis panas. Saya khawatir dengan apa yang akan membawa langkah saya berikutnya, tetapi saya juga bersemangat tentang masa depan saya," kata dia.
Dengan pensiunnya, Kobayashi meninggalkan warisan abadi dalam dunia makan kompetitif, menginspirasi generasi penggemar sambil membuka jalan menuju kebiasaan makan yang lebih sehat. (Z-10)
Ternyata kebiasaan mengakses gadget ini malah membuat pola makan anak menjadi tidak teratur, anak cenderung tidak menyadari rasa lapar.
Kebiasaan bermain dan melihat konten menggunakan gawai bisa membuat anak susah memusatkan perhatian dan menyebabkan penurunan kemampuan sensorik anak.
Kebiasaan mengonsumsi makanan dan minuman dengan kadar gula tinggi bisa meningkatkan risiko terkena diabetes melitus tipe 2.
GAMBAR Prabowo Subianto dan Joko Widodo yang sedang duduk bersama di tempat makan menjadi salah satu bingkai yang dipajang di bagian depan.
Makan terlalu malam atau saat tubuh bersiap untuk istirahat dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas, tekanan darah tinggi, resistensi insulin, dan gangguan metabolisme lainnya.
PENGEBOMAN Israel di Jalur Gaza terus berlanjut pada hari pertama hari raya Idul Fitri. Beberapa serangan udara pada Minggu dini hari waktu setempat menewaskan puluhan orang.
Sebanyak 54% warga Amerika Serikat yakin konsumsi alkohol berdampak negatif bagi kesehatan.
PRESIDEN Prabowo Subianto dinilai sudah berhasil menunjukkan keseriusan alam memperkuat fondasi pembangunan manusia Indonesia melalui bidang pendidikan, kesehatan, dan ketahanan pangan.
RUMAH Sakit Brawijaya berencana memperluas jangkauan layanan ke Pulau Jawa, bahkan daerah di luar Pulau Jawa di masa depan.
KESADARAN menjaga fisik dan kesehatan dinilai menjadi hal penting bagi atlet esports untuk mencegah cedera dan menjaga karier tetap panjang.
Mengonsumsi beragam buah setiap hari tak hanya memanjakan lidah, tapi juga memberi banyak manfaat kesehatan, termasuk menurunkan risiko terkena kanker.
Saat ini, penjualan alat kesehatan rumah tangga di Indonesia tumbuh pesat dengan laju 13,6% per tahun, dengan glucometer menguasai lebih dari 40% pasar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved