Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
GANDA putra bulu tangkis Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengantongi kemenangan kedua di laga penyisihan Grup B BWF World Tour Finals 2023 di Hangzhou, Tiongkok, Kamis (14/12).
Kemenangan tersebut dipetik Fajar/Rian usai menundukkan duo Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dalam laga yang berlangsung sengit dan berakhir dua gim langsung 21-12 dan 21-18.
"Pertama-tama, Alhamdulillah bersyukur atas hasil hari ini yang diberikan kemenangan. Laga yang sengit, kami tahu mereka memiliki pertahanan dan fokus yang sangat baik," ujar Fajar, melalui pesan tertulis PP PBSI.
Baca juga: Ginting Berhasil Mengatasi Perlawanan Shi Yu Qi
Duo Indonesia peringkat ke-5 dunia itu bermain tanpa terburu-buru sejak awal pertandingan. Mereka mampu menjaga fokus dengan baik dan tidak tergesa-gesa untuk mematikan permainan lawan.
Fajar/Rian juga melihat ada peluang untuk merebut kemenangan setelah mengevaluasi hasil pertandingan Kim/Anders sehari sebelumnya.
"Kami bermain lebih sabar, tekad tidak mau kalah dan kami melihat mereka ada kelelahan setelah partai ketat kemarin melawan pasangan Korea. Itu bisa kami manfaatkan," kata Fajar.
Baca juga: Bagas/Fikri Kandas di Tangan Wakil Korsel
Berkat kemenangan tersebut, Fajar/Rian berada di puncak klasemen sementara Grup B ganda putra World Tour Finals 2023, berbekal dua kemenangan yang seluruhnya dikemas dengan dua gim langsung.
Di laga pertama, Rabu (13/12), Fajar/Rian membungkam sesama pasangan Indonesia Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri dengan skor 21-14 dan 21-19.
"Kemenangan melawan Bagas/Fikri cukup menambah kepercayaan diri kami," kata Fajar.
Tidak hanya itu, Fajar/Rian juga mencatatkan revans atas Kim/Anders dari dua pertemuan terakhir yang berakhir kekalahan, yaitu di Prancis Terbuka 2023, Oktober, dan Tiongkok Terbuka 2023, September.
"Kami belajar dari dua pertemuan sebelumnya. Kami terlalu terburu-buru, ingin selalu menyerang. Itu yang kami agak ubah hari ini," ungkap Rian.
"Kami telah mempersiapkan diri dengan baik sepulangnya dari Tiongkok Masters, koreksi tentang kekurangan-kekurangan. Semoga penampilan kami bisa terus membaik," pungkas Fajar. (Ant/Z-1)
PASANGAN ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, akan tampil di partai final Indonesia Open 2025, Minggu (8/6) malam berhadapan wakil Korea Selatan (Korsel)
GANDA putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menyingkirkan pasangan Jepang Akira Koga/Taichi Saito pada babak 32 besar Malaysia Terbuka 2024, Rabu 910/1)
Yeremia akan dicoba berpasangan dengan Rahmat untuk turnamen Thailand Masters 2024 yang berlangsung 30 Januari mendatang
FINAL BNI Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI Perorangan Taruna dan Dewasa 2023 di sektor ganda putra taruna mempertemukan sesama wakil asal DKI Jakarta.
PELATIH Ganda Putra Pelatnas PBSI Aryono Miranat menilai performa pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto perlu perbaikan pada aspek teknis permainan di lapangan.
Fikri mengatakan, mereka terbawa pola permainan lawan dan mengakibatkan sulit mengembangkan permainan.
Fajar dan Fikri sebelumnya sempat berduet di ajang Kejurnas mewakili klub SGS PLN.
Fajar dan Fikri pernah dipasangkan mewakili klub SGS PLN pada ajang Kejuaraan Nasional PBSI.
Fajar/Rian menyingkirkan wakil muda asal Tiongkok, Huang Di/Liu Yang, lewat pertarungan ketat dua gim langsung.
Bagi Fajar Alfian, warna biru bukan sekadar perubahan visual semata, melainkan menyentuh sisi emosionalnya sebagai seorang pendukung Persib Bandung atau Bobotoh.
Fajar/Rian menghajar ganda Malaysia Nur Moh Azryn Ayub/Tan Wee Kiong di babak 32 besar Singapura Terbuka lewat dua gim langsung, 21-18 dan 21-16.
Fajar/Rian belum pernah merasakan podium tertinggi di turnamen Indonesia Terbuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved