Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PETENIS Australia Nick Kyrgios mengatakan telah mencoba segalanya untuk kembali bugar setelah mengundurkan diri dari turnamen pemanasan Wimbledon di Halle, Senin (19/6) waktu setempat, karena masalah lutut.
Petenis berusia 28 tahun, yang kalah di final Wimbledon 2022 dalam empat set dari Novak Djokovic, itu menjalani operasi untuk memperbaiki cedera meniskus di lutut kirinya pada Januari.
"Saya mencoba segalanya di sini di Halle agar fit selama beberapa hari terakhir, tapi saya harus membuat keputusan untuk mundur," kata Kyrgios seperti dilansir dari Antara.
Baca juga: Kyrgios Tersingkir di Putaran Pertama Stuttgart
"Ketika saya bermain, saya ingin tampil seperti yang saya lakukan di sini tahun lalu ketika saya berada di semifinal, tapi itu tidak mungkin," sambungnya.
Kyrgios, peringkat 31 dunia, dijadwalkan menghadapi petenis Italia Lorenzo Sonego pada Selasa pagi di turnamen lapangan rumput Jerman, salah satu ajang yang paling penting menjelang Wimbledon, yang dimulai pada 3 Juli.
Kyrgios mengeluhkan pergerakannya yang terbatas setelah kekalahannya pada babak pertama dari Wu Yibing di Stuttgart awal bulan ini.
Baca juga: Gara-Gara Lawan Perampok, Kyrgios Absen di Prancis Terbuka
"Saya merasakan lutut saya sakit di setiap titik. Saya tidak bisa berjalan tanpa rasa sakit," ujar Kyrgios.
Dengan rekor menang kalah 37-10, Kyrgios memainkan musim terbaik dalam kariernya pada 2022, mencatatkan 12 kemenangan sebagai pemimpin tur di lapangan rumput.
Tempatnya di Halle akan digantikan oleh petenis Rusia peringkat 45 dunia Aslan Karatsev. (Z-6)
"Kami belum pernah secara serius membahasnya, kecuali di media sosial. Apalagi Australia Terbuka masih sangat lama."
Konsentrasi Kyrgios buyar setelah protesnya bahwa Opelka menyentuh net menggunakan kakinya di akhir set kedua ditolak wasit.
Kyrgios mengaku telah merasakan sakit pada lutut kirinya selama beberapa waktu terakhir.
Karier petenis berusia 26 tahun di Piala Davis itu diwarnai masalah disiplin dan perselisihan dengan manajemen tim.
Penyelenggara bersikeras turnamen tersebut akan berjalan sesuai jadwal pada 2022, dengan pemain yang divaksin penuh diharapkan dapat memasuki Australia tanpa dikarantina.
"Jika ketiganya absen, itu akan menjadi bencana. Bencana bagi penggemar dan semua orang yang senang menonton tenis."
negara terbesar di dunia, nomor satu luasnya lebih dari 18 juta km persegi atau setara 11% dari luas daratan bumi
Ketiga desainer tersebut – Auguste Soesastro (Kraton), Lia Mustafa (House of LMAR), dan Nonita Respati (Purana) – merupakan alumni lembaga pendidikan Australia.
Taste and Create with Australia yang telah berlangsung sejak 2022 menjadi ajang bertemunya chef dan para pemilik restoran, serta pemasok bahan pangan dari Australia di Indonesia.
Festival ini menghadirkan Brent Draper, pemenang Master Chef Australia 2023, yang ikut memeriahkan suasana dengan demo memasak, lokakarya, dan pertemuan dengan pengusaha makanan Indonesia.
Daging sapi Australia dikenal dengan kualitas dan rasa yang unggul, berkat standar ketat dalam peternakan dan pengol
Hidangan legendaris seperti Sate Ayam Madura, Sate Kambing Tegal, Sate Ayam Taichan Jakarta, hingga Sate Maranggi Purwakarta tersedia di restoran ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved