Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
GANDA campuran Indonesia Adnan Maulana/Nita Violina Marwah memetik pelajaran penting setelah berhadapan dengan pasangan unggulan teratas asal Tiongkok sekaligus peringkat nomor satu dunia Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong di putaran pertama Indonesia Terbuka 2023, Selasa (13/6).
Adnan/Nita harus mengakui keunggulan Zheng/Huang yang mengalahkan mereka melalui dua gim langsung 15-21 dan 9-21.
"Hal yang bisa diambil adalah kami harus lebih sabar untuk ke depannya menghadapi lawan-lawan yang berada di atas kita. Mereka tidak gampang mati sendiri, jadi kita harus sabar, dan (memperbaiki) pola permainan kita juga," kata Adnan saat dijumpai usai pertandingan di Istora Senayan Jakarta.
Baca juga: Rubber Game, Ganda Putra Leo/Daniel Lolos dari Tekanan Jepang
Pasangan Indonesia itu mencuri poin pertama di babak 32 besar itu namun kemudian tertinggal cukup jauh dengan skor 1-6, hingga 3-11 di interval gim pertama.
Meski demikian, Adnan/Nita tetap berusaha untuk bangkit dan memperkecil ketertinggalan, meski gim pertama harus berakhir dengan skor 15-21.
Di gim kedua, perbedaan skor antara pasangan Tiongkok dengan Indonesia semakin melebar. Hal itu membuat Adnan/Nita semakin sulit mengejar ketertinggalan dan kurang sabar dalam menghadapi serangan-serangan dari pasangan ganda campuran peringkat satu dunia itu.
Baca juga: Menang Dramatis, Rehan/Lisa Jaga Fokus
Nita mengatakan, ia masih ingin terus belajar dan mengevaluasi diri agar bisa bersaing dengan para pemain top dunia lainnya.
"Mereka mainnya nekad, fokusnya tidak kendor sama sekali, dan jarang bikin kesalahan. Dari aku pribadi masih banyak PR dan aku juga masih adaptasi. Latihan harus lebih ekstra buat bisa mengikutin (pemain) yang (di peringkat) atas, biar bisa bersaing lagi, dan tentunya kita harus lebih solid," ujar Nita:
Sementara itu, Zheng/Huang mengatakan pertandingan melawan Adnan/Nita adalah pertemuan pertama kedua pasangan.
"Kami pertama kali melawan pasangan Indonesia ini. Jadi sebelum pertandingan sudah cari preparation untuk menghadapi mereka. Itu kunci kemenangan hari ini," kata Huang.
"Hari ini, lawan bermain bagus, terutama pemain perempuan yang sangat aktif di depan. Pemain laki-laki di belakang juga mainnya ganas," timpal Zheng. (Ant/Z-1)
Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kandas di semifinal Indonesia Terbuka saat melawan pasangan Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae 18-21, 21-19, 21-23.
Adnan/Indah menyingkirkan unggulan pertama asal Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, di putaran pertama Indonesia Terbuka.
Gerakan cepat dalam latihan, seperti agility dengan shuttlecock, memicu rasa pusing hebat yang membuat Gregoria Mariska Tunjung khawatir akan kambuh mendadak.
Gregoria Mariska Tunjung telah absen dari sejumlah turnamen internasional sejak akhir Maret, termasuk batal memperkuat tim Indonesia di Piala Sudirman 2025.
Bagi Fajar Alfian, warna biru bukan sekadar perubahan visual semata, melainkan menyentuh sisi emosionalnya sebagai seorang pendukung Persib Bandung atau Bobotoh.
Pertemuan sesama wakil Merah Putih itu akan mempertemukan unggulan kedelapan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi melawan pasangan muda Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu.
Adnan/Indah mengaku kurang tenang saat poin-poin kritis.
Adnan/Indah menghadapi pasangan asal Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, dan berhasil meraih kemenangan dua gim langsung 24-22 dan 21-12.
Adnan/Indah kalah dari pasangan Thailand Ruttanapak Oupthong/Jhenicha Sudjaipraparat dua gim langsung 11-21 dan 12-21 di laga perempat final Orleans Masters.
Menghadapi rekan senegara sendiri, menurut Rehan, menjadi suatu tantangan karena keduanya saling mengetahui langkah dan strategi masing-masing.
Adnan/Nita akan menghadapi pemenang laga antara sesama wakil Thailand yakni Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai dan Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren di 16 besar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved