Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
INDONESIA meloloskan tiga wakil ke semifinal turnamen Malaysia Terbuka 2023 dari lima yang berlaga di fase perempat final. Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melengkapi tiga tiket yang diraih Indonesia usai menyisihkan pasangan tuan rumah Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
Pada laga perempat final turnamen BWF World Tour Super 1000 yang digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, pada Jumat (13/1) malam, Fajar/Rian sempat tertinggal di gim pertama 14-21.
Akan tetapi, Fajar/Rian mampu merebut gim kedua 21-16 dan memaksakan rubber game 21-17. Pada semifinal yang berlangsung Sabtu (14/10) besok, mereka akan berhadapan dengan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae yang di perempat final melewati Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang berstatus juara bertahan, juga melangkah ke semifinal dan menjaga peluang mengulangi kesuksesan musim lalu. Apriyani/Siti Fadia menyingkirkan unggulan ketiga asal Korea Selatan Kim So Yeong/Kong Hee Yong dengan 22-20, 21-15.
Baca juga: Jokowi: Stadion Baru di GBK Mumpuni untuk Piala Dunia FIBA
"Alhamdulillah dengan konsistensi permainan, kami bisa menjalankan pola dengan baik. Akhirnya kami bisa memetik kemenangan dalam pertandingan hari ini," tutur Apriyani.
Meski berlaga di Malaysia, mereka merasa seperti tampil di Tanah Air karena dukungan dari suporter Indonesia. Pada partai semifinal, Apriyani/Siti Fadia akan bertemu unggulan pertama asal Tiongkok, yakni Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
"Untuk menghadapi partai semifinal lawan Tiongkok, persiapannya seperti kemarin saja. Cukup makan enak, tidur enak, terus istirahat yang nyaman. Pokoknya makan banyak, biar tenaganya mantap untuk menghadapi semifinal," imbuhnya.
Baca juga: Apriyani/Fadia ke semifinal Malaysia Open 2023
Di sektor ganda campuran, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjadja juga melaju ke semifinal. Tepatnya, setelah menekuk wakil Korea Selatan Kim Won Ho/Jeong Na Eun 21-16, 21-19. Di babak empat besar, Dejan/Gloria bakal berhadapan dengan pasangan Tiongkok Zheng Siwei/Huang Yaqiong.
"Lawan Tiongkok, kami harus tetap bisa menjaga kondisi, tetap komunikasi. Kami juga harus tetap belajar juga dengan apa yang sudah dilalui. Selain itu, juga harus tampil maksimal dan main tanpa beban," jelas Gloria.
Sementara di nomor tunggal putra, Anthony Ginting dikandaskan wakil Jepang Kanta Tsuneyama 14-21, 16-21. Meski belum bisa melaju lebih jauh, Ginting tetap memandang positif di turnamen awal tahun ini bisa menembus perempat final.
"Meski kalah, saya tetap merasa senang, karena dari babak pertama hingga perempat final, bisa menerapkan strategi yang saya mau. Hasil ini tetap merupakan awal yang baik. Semoga ke depannya bisa lebih baik lagi," ucap Ginting.(OL-11)
Bagi Fajar/Rian, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 bisa menjadi yang terakhir sebagai pasangan tetap setelah 11 tahun bersama.
Meski berperingkat ke-35 dunia, Rinov/Pitha tetap mendapatkan undangan untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025.
Alwi Farhan naik dua peringkat ke posisi 23 dengan koleksi 47.030 poin, hasil dari tambahan 7.000 poin berkat kesuksesan di Makau Terbuka.
Gregoria Mariska Tunjung turun satu peringkat dari pekan lalu dengan menempati peringkat ketujuh dunia, sementara Putri KW naik satu peringkat ke posisi sembilan.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Dia juga memberikan apresiasi kepada sang pelatih, Indra Wijaya atas kontribusi besar dalam pencapaiannya kali ini.
Pada laga delapan besar, Putri kalah 13-21, 21-15, 16-21 dari wakil Thailand Ratchanok Intanon.
Putri merasa tetap positif mencapai babak delapan besar ajang Super 1000 itu di awal tahun ini.
Putri dipaksa bermain tiga gim oleh Ratchanok Intanon.
GANDA putri Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, berhasil ke perempat final Malaysia Terbuka 2025.
Sabar/Reza juga masih kerap melakukan kesalahan-kesalahan sendiri yang menguntungkan bagi lawan.
TUNGGAL putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, melaju ke babak perempat final Malaysia Terbuka 2024 setelah mengalahkan wakil Denmark, Julie Dawall Jakobsen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved