Headline

Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.

Fokus

Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.

Jawa Tengah Turunkan 80 Atlet di APG 2022

Rifaldi Putra Irianto
24/7/2022 12:30
Jawa Tengah Turunkan 80 Atlet di APG 2022
Pembuatan lapangan untuk venue cabang olahraga Goalball pada ajang ASEAN Para Games 2022 di GOR UNS Solo, Jawa Tengah, Jumat (22/7/2022)(ANTARA/Maulana Surya)

ATLET Jawa Tengah jadi andalan kontingen Indonesia di berbagai kejuaraan internasional. Termasuk di event ASEAN Para Games (APG) 2022 di Solo. Di mana dari 321 atlet yang diturunkan Indonesia, 80 diantaranya berasal dari Jawa Tengah.

Dari 14 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan, wakil Jawa Tengah terjun di 13 cabor. Hanya pada cabor tenis lapangan, Jawa Tengah tak punya wakil sama sekali.

Ketua Komite Paralimpiade Jawa Tengah Osrita Muslim menyebutkan, perkembangan regenerasi atlet senior dan junior yang baik di wilayahnya, menjadi salah satu alasan yang membuat Jawa Tengah memiliki banyak atlet berkualitas. Khususnya pada penyelenggaraan APG 2022.

Baca jugaAsian Games Hangzhou akan Dimulai 23 September 2023

"Kami lihat perkembangan atlet di Jateng begitu bagus. Perkembangan atlet senior hingga regenerasi atlet muda berjalan dengan baik," terang Ketua NPC Jawa Tengah Osrita Muslim dalam keterangan resminya, Minggu (24/7).

Jawa Tengah memang memiliki sederet atlet-atlet berprestasi seperti Saptoyoga Purnomo (para atletik), Suryo Nugroho (para bulu tangkis) hingga Fredy Setiawan (para bulu tangkis). Mereka selalu menjadi andalan Indonesia di gelaran kejuaraan internasional, mereka juga merupakan atlet-atlet yang sukses mengharumkan nama Indonesia di Paralimpiade 2020 Tokyo.

Dalam aksinya di Paralimpiade Tokyo, Saptoyoga sukses mendulang medali perunggu untuk Indonesia di cabor para atletik nomor lari 100 meter putra T32. Sementara Nugroho dan Fredi, masing-masing berhasil menyumbangkan medali perunggu untuk Indonesia di cabor para badminton.

Sementara itu, Osrita yang juga ikut serta di APG kali ini sebagai atlet Jawa Tangah, di mana akan terjun di cabor tenis meja. Menyatakan akan berjuang sekuat tenaga untuk mempersembahkan emas untuk Indonesia.

Dia akan berjuang di empat nomer TT3, yakni kelas single, double, mix, dan team. Bicara persaingan, Thailand dan Malaysia menurutnya punya atlet yang cukup bagus dan tak mudah untuk dikalahkan.

"Saya tentu akan berjuang semaksimal mungkin, dengan harapan bisa meraih medali emas nantinya untuk membuat bangga Indonesia," terang peraih satu perak, dan satu perunggu di ajang ASEAN Para Games 2017 Malaysia itu. (NPC Indonesia/H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya