Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
TIMNAS basket Indonesia tak ingin terlarut, seusai kekalahan di Piala Asia FIBA 2022 dan gagal lolos ke Piala Dunia 2023.
Ajang Piala Asia dinilai sebagai pelajaran berharga, sekaligus acuan untuk berbenah menatap tunamen berikutnya. Point guard timnas, Andakara Prastawa, menegaskan bahwa kekalahan di Piala Asia bukan menjadi akhir. Sebab, banyak pemain muda potensial yang melampaui pencapaian.
"Menurut saya, ini timnas yang paling beda, paling siap, yang potensial. Ada Marques (Bolden) 24 tahun, Derrick (Michael Xzavierro) masih 19 tahun. Masih banyak pemain muda yang potensinya bisa lebih dari ini," ujar Andakara dalam konferensi pers, Selasa (19/7).
Baca juga: Pelatih: Derrick Michael Masa Depan Bola Basket Indonesia
Ke depan, lanjut dia, masih ada kompetisi yang bakal dipersiapkan timnas basket, seperti Asian Games dan SEA Games. Pemain yang akrab disapa Pras, berpendapat para pemain muda Indonesia yang masuk skuad Piala Asia, menyerap banyak pelajaran penting.
Dirinya meyakini ada potensi besar yang perlu terus digembleng. Dalam hal ini, untuk menjejakkan kaki di panggung besar lainnya. "Ke depannya, ada Asian Games, ada juga SEA Games. Kami bakal terus bersiap," imbuh Pras.
Baca juga: Freddy Ibrahim Antarkan Yordania ke Perempat Final FIBA Asia Cup
Menurut dia, program yang dijalani timnas basket perlu dilanjutkan. Sehingga, timnas Indonesia terus mendongkrak level, mulai dari dasar sampai strategi tim. Selain itu, tim harus mengasah fisik dan teknis, hingga mencapai level tinggi.
"Program yang kita jalani ini bagus banget buat pemain muda. Seperti (pemusatan latihan) di Australia, yang sangat baik untuk meningkatkan tim," tandasnya.(OL-11)
Asisten pelatih Timnas U-23, Frank van Kempen mengatakan laga kontra Thailand menjadi yang palling berat di AFF U-23.
Penampilan Hokky Caraka yang dianggap kurang optimal memicu ribuan komentar dari netizen di media sosial.
Fase grup Piala AFF U-23 2025 resmi tuntas digelar. Kini empat tim terbaik bersiap memasuki babak semifinal.
Timnas Thailand melaju ke semifinal ASEAN Championship 2025 usai menahan imbang Myanmar tanpa gol di laga pamungkas Grup C.
Willem II mengikat Nathan Tjoe-A-On dengan kontrak berdurasi dua tahun ditambah opsi perpanjang satu tahun dan ia akan mengenakan nomor punggung 24.
Pelatih timnas U-23 Indonesia Gerald Vanenburg mengaku puas usai anak-anak asuhannya sukses melaju ke semifinal Piala ASEAN U-23.
Turnamen basket bergengsi Impact 3×3 Challenge 2025 ditutup dengan gemilang di lantai RF Lippo Plaza Sidoarjo, Minggu malam (27/7).
Di laga final Piala Asia Putri, timnas Australia mengalahkan timnas Jepang dengan skor 88-79.
Dewa United Banten menang dengan keunggulan 2-1 dari seri pertandingan best of three usai mengalahkan Pelita Jaya di gim 3 dengan skor 74-73, Minggu (20/7).
KELUARGA Buss, pemilik legendaris klub NBA Los Angeles Lakers sejak 1979, dikabarkan sepakat menjual mayoritas kepemilikan tim kepada pengusaha Mark Walter.
Sebagai wadah bagi atlet-atlet basket muda, kompetisi diikuti oleh 17 klub yang bernaung di bawah Pengkab Perbasi Tangerang.
Siapa sangka? Permainan bola basket diciptakan secara tidak sengaja! Temukan kisah unik di balik penciptaan olahraga populer ini. Klik sekarang untuk tahu lebih
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved