Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
GANDA putri tuan rumah Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti gagal maju ke semifinal Indonesia Open 2022 setelah dikalahkan oleh unggulan kedua dari Korea Selatan Lee So Hee/Shin Seung Chan di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, hari ini.
Apri/Fadia harus mengakui keunggulan Lee/Shin 14-21, 19-21 setelah melalui pertarungan perempat final berdurasi 52 menit.
Bagi Lee/Shin, kemenangan ini menuntaskan revans kekalahan mereka dari Apri/Fadia pada babak perempat final Indonesia Masters 2022 pekan lalu sekaligus membuat rekor pertemuan kedua pasangan imbang 1-1.
Lee/Shin juga sebelumnya telah menyingkirkan dua ganda putri Indonesia di babak sebelumnya Indonesia Open 2022, yakni Febby Valencia/Ribka Sugiarto dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.
Apri/Fadia mengawali interval gim pertama dalam keadaan tertinggal. Runner-up Indonesia Masters 2022 itu kerap kesulitan menghalau pukulan bola dari Lee/Shin terutama setelah melalui reli panjang.
Baca juga: Fajar/Rian Waspadai Power Liu/Ou
Apri/Fadia harus merelakan gim pertama kepada pasangan Korea Selatan 14-21 setelah pengembalian bola dari Fadia terlalu melebar dari bidang permainan lawan.
Setelah berpindah sisi lapangan, Apri/Fadia langsung meraih lima poin beruntun berkat kesalahan sendiri yang dilakukan Lee/Shin. Meski sempat kepayahan mengejar bola dari lawan, Apri/Fadia tetap mempertahankan keunggulan saat masa interval.
Namun selepas itu, Apri/Fadia banyak melakukan kesalahan sendiri. Lee/Shin yang sebelumnya tertinggal lima angka pun berhasil menyamakan kedudukan menjadi 17-17.
Apri/Fadia kembali harus merelakan gim kedua ini kepada Lee/Shin dan gagal melangkah ke semifinal turnamen level Super 1000 itu. (Ant/OL-4)
Tiket kategori Blue dan Red sudah habis terjual untuk babak final, semifinal, perempat final dan babak pertama untuk turnamen level super 1000 kebanggaan Indonesia ini.
PP PBSI meyakini ganda putra, tunggal putra dan ganda campuran memiliki peluang menang di Indonesia Terbuka 2019
PP PBSI juga menaruh harapan di ganda campuran dan tunggal putra
Seluruh atlet di tim pelatnas PP PBSI bersiap untuk Inodonesia Terbuka
Di putaran pertama Hafiz/Gloria akan berhadapan dengan sesama ganda Indonesia Rinov/Pitha
Persiapan khusus diberikan pelatih Eng Hian untuk Greysia/Apriani setelah melihat calon lawan dari hasil undian.
Dari segi peringkat, Greysia/Apriyani memang jauh lebih diunggulkan karena berada di peringkat keenam dunia, sedangkan Chow/Lee bertengger di urutan ke-11.
"Persiapan harus terus kami kencangkan tidak boleh kendur, kami juga akan belajar pengalaman dari pertandingan pertama,"
Greysia/Apriyani, yang menempati peringkat keenam dunia itu, menang lewat pertarungan tiga gim 24-22, 13-21, dan 21-8.
Sejak badminton dipertandingkan di Olimpiade, mulai 1992, belum ada pasangan Merah Putih yang mampu melewati babak perempat final.
Greysia/Apriyani hari ini lolos ke babak semifinal Olimpiade Tokyo 2020 setelah menyingkirkan pasangan China Du Yue/Li Yin Hui lewat pertandingan rubber game 21-15, 20-22, 21-17.
"Semoga mereka bisa membuat lompatan prestasi besar. Memang tidak mudah, tetapi semuanya tidak ada yang mustahil,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved