Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
TUAN rumah Pesta Olahraga Negara Solidaritas Islam/ISlamic Solidarity Games (ISG) 2021, Konya, Turki, memastikan venue pertandingan akan rampung dibangun pada Mei 2021, untuk menyambut penyelenggaraan ISG pada 9-18 Agustus mendatang.
Informasi tersebut diterima Komite Olimpiade Indonesia (KOI) usai menghadiri Chefs de Mission Meeting di Konya, Turki, 18-21 Maret. Delegasi KOI diwakili Komite Eksekutif Rafiq Hakim Radinal dan Indra Gamulya.
“Tuan rumah mengajak kami meninjau venue yang akan digunakan. Hanya beberapa venue baru yang dibangun karena sebagian besar memanfaatkan fasilitas yang dimiliki universitas, termasuk athlete village. Untuk fasilitas baru, ada dua venue yang belum selesai yaitu velodrome untuk balap sepeda serta kolam akuatik. Selebihnya sudah siap digunakan,” ujar Rafiq dalam keterangan resmi KOI, Minggu (27/3).
Rafiq menambahkan, venue pertandingan terbagi di beberapa wilayah, di antaranya Selcuk University, Konya Technical University Sports Hall, dan Metropolitan Municipality Stadium yang akan menjadi tempat opening dan closing ceremony serta pertandingan final sepak bola. Kendati tidak berada di satu wilayah, Rafiq menjelaskan jarak antara satu venue dengan lainnya tidak terlalu jauh.
Sebagai informasi, ISG Konya mempertandingkan 20 cabang olahraga (cabor), yaitu atletik, panahan basket 3x3, bocce, balap sepeda (jalan raya dan trek), anggar, sepak bola, senam (artistik, aerobik, ritmik), bola tangan, judo, karate, kickboxing, menembak, renang, tenis meja, taekwondo, voli, angkat besi, gulat (freestyle, greco-roman), panahan tradisional.
Baca juga : Jonatan Christie Akhiri Puasa Gelar di Swiss Terbuka 2022
“Athlete Village menggunakan dormitory Selcuk University dan akan dibuka pada 21 Juli. Anggar dan taekwondo juga diselenggarakan di Selcuk. Sedangkan judo dan gulat diselenggarakan diKonya University,” terang Rafiq.
Sementara itu, Indra menjelaskan,, hal-hal yang berkaitan dengan visa sudah dijelaskan dengan baik oleh panitia penyelenggara. Namun, Indonesia harus mengantisipasi waktu transit dari Istanbul ke Konya.
“Indonesia bebas visa jadi kita tak ada kendala. Namun, kita perlu menyiapkan diri jika mengirim banyak kontingen ke ISG mengingat saat games times pasti banyak negara dan atlet yang datang dalam waktu bersamaan,” ujar Indra.
ISG merupakan multi-cabang olahraga internasional di bawah naungan Islamic Solidarity Sports Federation (ISSF) yang diselenggarakan setiap tiga tahun sekali dan diikuti 57 negara anggota Organisation of Islamic Cooperation (OIC). Konya merupakan tuan rumah ISG edisi kelima yang seharusnya diadakan 2021, tetapi penyelenggaraan ditunda hingga 2022 karena pandemi Covid-19. (OL-7)
POTTI akan menyusun program pembinaan yang terukur, mengembangkan kompetisi nasional yang berjenjang, dan memperluas partisipasi tarik tambang.
Bayu juga menegaskan dirinya siap bekerja sama erat dengan Ketua Umum KOI, Raja Sapta Oktohari, untuk merumuskan langkah-langkah strategis menjelang SEA Games.
Enam federasi penerima ditentukan melalui undian yang dilakukan dalam Rapat Anggota Tahunan KOI pada April lalu.
KOI juga telah mendaftarkan atlet snowboarding berusia 13 tahun, Zazi Betari Landman, sebagai wakil pertama Indonesia yang masuk dalam sistem FIS.
KOI membuka ruang seluas-luasnya bagi cabang olahraga nasional untuk menjadi bagian dari keluarga besar KOI.
Prestasi olahraga Indonesia di level Olimpiade merupakan bagian dari cita-cita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam Program Asta Cita.
Berlari adalah salah satu olahraga yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh, mulai dari menurunkan tekanan darah hingga menjaga berat badan ideal.
Ajang ini diikuti 335 atlet terdiri dari 128 atlet disabilitas dari 13 provinsi dan lebih dari 200 peserta umum.
Olahraga selama ini identik dengan tubuh bugar dan sehat. Namun, manfaatnya melampaui aspek fisik — kesehatan mental juga ikut terjaga.
Langkah ini merupakan bentuk investasi jangka panjang untuk mencetak atlet profesional yang dapat mengharumkan nama Kabupaten Tangerang di kancah nasional dan internasional.
Wapres RI, Gibran secara khusus menyoroti partisipasi luar biasa dari peserta lanjut usia (lansia). Ia menyebut fenomena ini sebagai hal yang paling menarik dari seluruh gelaran FORNAS VIII.
Kualitas tulang yang baik sudah harus dipersiapkan sedari muda agar bisa menjadi 'tabungan' yang bisa digunakan saat memasuki usia tua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved