Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Drama terjadi saat laga babak 32 besar turnamen bulutangkis All England 2022 antara Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Lucas Corvee/Ronan Labar (Perancis) berlangsung. Dimana lapangan empat Utilita Arena Birmingham tempat mereka bertanding mengalami kebocoran.
Hal ini terjadi saat gim kedua pada skor 2-2, di gim pertama The Minions -julukan Marcus/Kevin- sudah mengantongi keunggulan 21-12.
Tak ayal, pertandingan mereka sempat tertunda beberapa lama sebelum panitia memindahkannya ke lapangan tiga. Usai restart, permainan menjadi ramai. Beberapa kali Marcus/Kevin harus mengejar ketertinggalan sebelum akhirnya menutup gim kedua dengan 21-18.
"Sebenarnya kami bermain sudah lumayan sejak awal pertandingan, tapi tadi sempat tidak enak setelah pindah lapangan soalnya nunggu lama jadi agak dingin juga," ujar Marcus usai pertandingan, dikutip dalam keterangan resmi PBSI, Kamis (17/3).
"Setelah pindah lapangan di gim kedua poinnya mepet-mepet malah kami selalu tertinggal, beruntung di poin-poin akhir kami bisa kembali pegang kendali dan menyusul," sambung Kevin.
Marcus/Kevin yang berada di unggulan pertama awalnya harus bertemu dengan Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae di babak 32 besar tapi pasangan Korea Selatan itu memutuskan untuk mundur.
Mendapat lawan yang memiliki level lebih rendah di atas kertas dibanding pasangan Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae, The Minions mengaku tidak merasa diuntungkan karena baginya semua lawan di All England memiliki kekuatan yang rata dan merupakan pemain-pemain yang bagus.
"Kami tidak merasa diuntungkan dengan mundurnya pasangan Korea. Semua lawan sama saja, semua berat karena ini All England," tutur Marcus.
Sementara itu, di pertandingan ganda putra lainnya, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga melaju ke babak 16 besar. Usai keduanya kompak menyingkirkan rekan senegara.
Bagas/Fikri menang atas Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, 21-18, 21-19. Dan Leo/Daniel kalahkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto 21-16, 22-20.
"Hari ini kami fokus satu poin demi satu poin saja, tidak mau berfikir menang kalah," kata Leo.
"Kami juga main lebih banyak menyerang, soalnya kalau main defend pasti susah dapat poin soalnya Fajar/Rian bagus rotasinya. Sangat cepat. Kalau dari segi permainan sama saja dengan pertemuan sebelum-sebelumnya," jelas Leo.
Sedangkan, Fajar/Rian mengaku memang start mereka tidak begitu baik di dua turnamen awal tahun 2022 ini. Setelah terhenti di babak 16 besar Jerman Terbuka pekan lalu, kini mereka angkat koper di babak 32 besar All England 2022.
"Memang di dua pertandingan awal ini kita hasilnya kurang baik," ucap Rian.
"Yang harus dievaluasi adalah kita masih banyak melakukan kesalahan sendiri, harus lebih fokus lagi terutama di poin-poin akhir dan saat sudah unggul. Di gim pertama dan kedua sudah unggul tapi malah belum bisa menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan. Banyak pelajaran yang bisa diambil, harus bisa cepat bangkit dari hasil kurang baik ini," ungkap Rian. (Rif/PBSI)
Marcus Fernaldi Gideon penasaran karena persaingan di sepuluh besar dunia ganda putra bulu tangkis saat ini tidak terlalu berubah.
Pengunduran diri mendadak Tan Bin Shen menjadikan Herry kandidat utama untuk mengambil alih nahkoda ganda putra nasional Negeri Jiran yang baru.
Marcus mengaku tetap memiliki semangat untuk membawa klubnya Jayaraya menjadi juara di Kejurnas.
Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri dikabarkan menghilang bersamaan dengan ketidakjelasan kasus pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian SYL
Acara perpisahan itu sebenarnya sebagai bentuk apresiasi, penghormatan, dan ucapan terima kasih atas prestasi dan dedikasi yang telah ditorehkan Minions
Masa depan Kevin di bulu tangkis sudah jadi pertanyaan sejak rekannya Marcus menyatakan mundur pada 9 Maret 2024.
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Jika Indonesia Arena tidak memungkinkan, pemerintah juga membuka opsi penggunaan venue alternatifuntuk Piala Sudirman dan Piala Thomas-Uber.
PASANGAN ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, akan tampil di partai final Indonesia Open 2025, Minggu (8/6) malam berhadapan wakil Korea Selatan (Korsel)
Atmosfer Istora Senayan kembali memanas! Final Indonesia Open 2025 resmi digelar hari ini, Minggu (8/6), mulai pukul 12.00 WIB tadi.
Fajar dan Fikri sebelumnya sempat berduet di ajang Kejurnas mewakili klub SGS PLN.
Fajar dan Fikri pernah dipasangkan mewakili klub SGS PLN pada ajang Kejuaraan Nasional PBSI.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved