Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KOMITE Paralimpiade Internasional (IPC), Rabu (2/3), menyatakan atlet Rusia dan Belarus diizinkan tetap berlaga di Paralimpiade Musim Dingin 2022 Beijing dengan status atlet netral di tengah seruan yang meluas untuk mencoret partisipasi kedua negara itu dari berbagai kompetisi.
Keputusan itu diambil setelah sebelumnya Komite Olimpiade Internasional (IOC) merekomendasikan seluruh federasi olahraga untuk melarang atlet Rusia dan Belarus berkompetisi di ajang internasional, tetapi tetap dapat bersaing sebagai atlet netral.
Langkah itu ditempuh sebagai bentuk protes atas invasi yang dilancarkan Rusia ke Ukraina.
Baca juga: Raih Tiga Emas, Atlet Para Atletik Siap Tampil di Paralimpiade Paris
"Mereka akan bertanding di bawah bendera Paralimpiade dan tidak masuk dalam klasemen perolehan medali," kata IPC dalam sebuah pernyataan resmi.
"Dalam pengambilan keputusan ini, jajaran anggota dewan mengikuti prinsip-prinsip utama IPC, yang mencakup komitmen terhadap netralitas dan ketidakberpihakan politik, serta keyakinan teguh pada kekuatan transformasi olahraga," lanjut komite itu
Atlet Rusia sudah siap berlaga di Beijing di bawah bendera Komite Paralimpiade Rusia sebagai bagian dari sanksi yang dijatuhkan Badan Antidoping Dunia (WADA) akibat kasus doping yang meluas dan disponsori negara.
Namun, kini mereka akan bersaing sebagai atlet netral tanpa mengenakan atribut apa pun dari negaranya.
Presiden IPC Andrew Parsons menyatakan para atlet bukanlah agresor sehingga tidak ada kaitannya dengan situasi konflik Rusia dan Ukraina.
"Penting untuk membedakan posisi keduanya. Mereka bukan tentara dan kita perlu memperlakukan mereka dengan hormat seperti para atlet lain yang memiliki hak bersaing di sini," kata Parsons.
"Kami sadar situasi ini sangat serius, tetapi kami hanya mencobamengikuti aturan dan memisahkan politik dari olahraga," pungkasnya. (Ant/OL-1)
Zelensky menegaskan sikapnya terikat oleh konstitusi Ukraina yang melarang pemberian konsesi teritorial.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menegaskan tidak akan menyerahkan wilayah negaranya.
Cara terbaik untuk mengakhiri perang yang mengerikan antara Rusia dan Ukraina adalah melalui “Kesepakatan Perdamaian” yang komprehensif.
Trump mendukung rencana Putin untuk mengakhiri perang di Ukraina dengan menyerahkan wilayah yang belum ditaklukkan kepada Rusia.
Trump dan Putin menunjukkan sikap optimistis usai melangsungkan pertemuan tertutup selama lebih dari tiga jam.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengundang Donald Trump untuk mengadakan putaran pembicaraan selanjutnya di Moskow.
Zelensky menegaskan sikapnya terikat oleh konstitusi Ukraina yang melarang pemberian konsesi teritorial.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menegaskan tidak akan menyerahkan wilayah negaranya.
Cara terbaik untuk mengakhiri perang yang mengerikan antara Rusia dan Ukraina adalah melalui “Kesepakatan Perdamaian” yang komprehensif.
Trump mendukung rencana Putin untuk mengakhiri perang di Ukraina dengan menyerahkan wilayah yang belum ditaklukkan kepada Rusia.
Trump dan Putin menunjukkan sikap optimistis usai melangsungkan pertemuan tertutup selama lebih dari tiga jam.
Presiden Rusia Vladimir Putin menilai perang Ukraina bisa dihindari jika Donald Trump menjabat pada 2022.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved