Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
FRANCESCO Bagnaia dan Ducati telah mencapai kesepakatan untuk memperpanjang masa kontrak pembalap MotoGP asal Italia itu selama dua musim lagi hingga 2024.
"Saya bangga bisa bersama Ducati dua musim lagi. Saya telah menemukan lingkungan yang tenang bersama tim. Saya juga merasa sangat sejalan dengan mereka," ujar Bagnaia, yang kontraknya bersama Ducati habis pada akhir musim ini, seperti dikutip laman resmi MotoGP, Senin (21/2).
"Saya akan berusaha membayar kepercayaan mereka dengan hasil yang saya raih di trek," sambung dia.
Baca juga: Pertamina Gelar Program Seru Menyambut MotoGP Indonesia
Bagnaia menjalani debut di MotoGP pada 2019 bersama motor Ducati Desmosedici dari Pramac Racing Team. Bersama tim tersebut, dia meraih podium pertamanya di Grand Prix San Marino dan Rimini Riviera.
Pembalap berusia 25 tahun itu kemudian dipromosikan ke tim utama Ducati Lenovo Team pada tahun lalu.
Ia melampaui ekspektasi setelah berhasil merebut posisi pole dan finis ketiga di GP pembuka musim 2021 di Qatar, dan menjadi salah satu penantang perebutan gelar juara dunia bersama pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo.
Selama musim lalu, Bagnaia meraih sembilan podium, dengan empat kemenangan dan enam posisi pole, yang membawanya ke posisi runner-up MotoGP 2021. Ia hanya kalah satu kemenangan dari juara dunia, Fabio Quartararo.
"Sejak dia tiba di Ducati pada 2019, Pecco (julukan Bagnaia) sudah menunjukkan bakat dan kemampuan untuk menerjemahkan Desmosedici kami dengan sangat baik, beradaptasi untuk menungganginya di kondisi apapun," kata Genaral Manajer Ducati Corse, Luigi Dall'Igna.
"Dia berhasil, terutama musim lalu, ketika ia berkembang pesat dan bersaing untuk gelar juara dunia. Cara dia menangani balapan di Aragon, Misano, Portimao, dan Valencia, mencetak empat kemenangan fantastis adalah bukti kematangannya sebagai pembalap."
"Dengan kualitas tersebut, kami yakin dia memiliki potensi untuk meraih gelar bersama kami," pungkas dia. (Ant/OL-1)
Pole position ini menjadi yang keempat kali diraih pembalap asal Italia itu sepanjang musim 2022.
Bagnaia mengawali balapan seri ke-12 di kalender itu dari baris terdepan namun menyelesaikan 20 putaran di Silverstone itu di posisi ke-14.
PEMBALAP Ducati, Francesco Bagnaia meraih pole position MotoGP Aragon setelah tampil tercepat di babak kualifikasi pada Sabtu (11/9).
Hasil itu menjadi kesuksesan pertama Bagnaia di kelas premier setelah meraih 10 kemenangan di Moto2 dan Moto3 dalam kariernya.
Bagnaia berhasil berdiri di podum kedua tahun lalu hanya berjarak 2,217 detik dari Franco Morbidelli (Yamaha) yang berhasil mengamankan podium utama.
SETELAH pekan lalu memenangi MotoGP Aragon, Francesco 'Peco' Bagnaia kembali menunjukkan kehebatannya di lintasan balap dengan menjuarai MotoGP San Marino.
OCI selalu antusias dan mengajak anggotanya serta komunitas lain untuk selalu tertib berkendara dan mendukung program-program pemerintah.
Ducati V4 R merupakan motor yang diproduksi secara terbatas.
Espargaro memiliki peluang untuk bertarung merebut podium utama dan mematahkan dominasi Ducati setelah meraih pole position pertamanya di MotoGP juga untuk KTM di kelas premier.
FRANCESCO Bagnaia menjadi yang tercepat dalam sesi latihan hari pertama MotoGP Portugal di Sirkuit Portimao, Jumat (16/4).
PRAMAC Racing menyatakan akan terus mendapatkan dukungan dari Ducati di MotoGP setidaknya hingga tiga musim berikutnya. Pramac akan memperpanjang kemitraan dengan Ducati hingga akhir 2024.
PEMBALAP tim Pramac Ducati Johann Zarco mendominasi sesi latihan hari pertama MotoGP Catalan di Sirkuit Catalunya, Jumat (4/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved