Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Peng Shuai Bantah Buat Tudingan Pelecehan Seksual

Basuki Eka Purnama
21/12/2021 05:15
Peng Shuai Bantah Buat Tudingan Pelecehan Seksual
Petenis Tiongkok Peng Shuai(AFP/STR)

BINTANG tenis Tiongkok Peng Shuai mengatakan dia tidak pernah menuduh siapa pun melakukan pelecehan seksual padanya dan menyebut unggahan di media sosial yang dia buat awal bulan lalu banyak disalahpahami.

Keselamatan dan keamanan Peng menjadi perhatian komunitas tenis di seluruh dunia dan kelompok hak asasi manusia setelah unggahan yang menyebutkan mantan wakil perdana menteri China, Zhang Gaoli, telah melakukan pelecehan seksual kepadanya di masa lalu. Setelah postingan itu, Peng menghilang dari publik selama hampir tiga pekan.

"Pertama, saya perlu menekankan satu poin yang sangat penting, saya tidak pernah mengatakan atau menulis bahwa ada orang yang melakukan pelecehan seksual terhadap saya, saya harus dengan jelas menekankan poin ini," kata Peng dalam video yang diunggah Lianhe Zaobao, outlet media Singapura, Senin (20/12).

Baca juga: Presiden ITF Tolak Hukum Jutaan Warga Tiongkok karena Masalah Peng

Pernyataan Peng itu menandai pertama kalinya dia membahas masalah tersebut secara terbuka di depan kamera. Dia berbicara di sela acara ski lintas alam di Shanghai.

Dia mengatakan unggahannya di Weibo, situs media sosial Tiongkok mirip Twitter, yang dengan cepat dihapus, adalah masalah pribadi.

Petenis berusia 35 tahun itu, dalam video tersebut, mengatakan 'orang-orang memiliki banyak kesalahpahaman' tentang unggahan Weibo-nya. Namun dia tidak menjelaskan lebih jauh.

Dia juga mengatakan dia tinggal di rumahnya di Beijing tanpa pengawasan. Dalam video itu, dia tidak menyebut dan tidak ditanya tentang Zhang.

Asosiasi tenis perempuan (WTA), yang awal bulan ini mengatakan akan segera menangguhkan turnamen di Tiongkok karena kekhawatiran atas perlakuan terhadap Peng dan keselamatan pemain lain, terus menyerukan penyelidikan.

"Sekali lagi senang melihat Peng Shuai di depan umum dan kami tentu berharap dia baik-baik saja," kata WTA yang berbasis di Florida dalam sebuah pernyataan.

"Seperti yang telah kami nyatakan secara konsisten, penampilan ini tidak mengurangi atau mengatasi kekhawatiran signifikan WTA tentang keselamatannya dan kemampuannya untuk berkomunikasi tanpa sensor atau paksaan." 

"Kami tetap teguh dalam seruan kami untuk penyelidikan penuh, adil dan transparan, tanpa sensor, atas tuduhan pelecehan seksualnya, yang merupakan masalah yang menimbulkan kekhawatiran awal kami," lanjut WTA.

Tiongkok belum secara langsung mengomentari unggahan awal Peng, tetapi mengatakan setelah langkah WTA untuk menangguhkan turnamen di Tiongkok, mengatakan bahwa Beijing menentang politisasi olahraga. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya