Headline

Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.

Fokus

Penipuan online makin marak menjerat masyarakat.  

Ada Kasus Covid-19 di PON XX Papua, PB PON Diminta Perketat Prokes 

Akmal Fauzi
06/10/2021 19:14
Ada Kasus Covid-19 di PON XX Papua, PB PON Diminta Perketat Prokes 
Menpora Zainudin Amali berbincang dengan Kapolri Listyo Sigit Prabowo saat menyaksikan pertandingan sepak bola PON XX Papua(Antara/Nova Wahyudi)

PANITIA Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) diminta untuk memperketat protokol kesehatan menyusul terjangkitnya sejumlah atlet dan ofisial di pesta Olahraga paling akbar di Tanah Air itu. 

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali akan memanggil PB PON serta Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) terkait adanya atlet yang terpapar. 

Selama perhelatan PON XX Papua, protokol kesehatan masih abai diterapkan khsusunya para penonton. Hampir di setiap venue, meskipun sudah ada tanda batas jaga jarak di kursi penonton, namun tetap tidak diterapkan. 

Di venue sepatu roda, di Klemen Tinal Roller Sport Stadium, Kota Jayapura misalnya, saat pertandingan berlangsung tidak ada jaga jarak antar para penonton. Beberapa penonton juga terlihat menurunkan masker ke dagu selama pertandingan. 

Lalu, saat pertandingan sepatu roda di lintasan outdoor di Jalan Holtekamp, Kota Jayapura. Pada partai final nomor Team Time Trial (TTT) 10.000 meter, Minggu (3/10), penonton berjajar di pinggir lintasan jalan aspal yang sudah diberi garis. Namun, mereka berkerumun tanpa ada jaga jarak bahkan ada yang tidak menggunakan masker. 

Selain itu, tidak ada jalur khusus untuk atlet setelah selesai bertanding menuju tenda-tenda kontingen. Atlet harus melewati kerumunan penonton menuju tenda. Petugas di venue itu beberapa kali mengimbau untuk taat prokes menggunakan masker dan jaga jarak namun kerumunan tetap terjadi. 

Baca juga : Menpora Meminta Panwasrah dan PB PON Papua Jalankan Prokes Lebih Ketat

Kondisi yang sama terjadi di venue tenis yang terletak di Lapangan Sian Noor Center, Kantor Wali Kota Jayapura, Rabu (6/10). Penonton dengan mudah masuk ke area lintasan atlet yang selesai bertanding. 

Di pintu masuk, tidak ada pemeriksaan bukti telah divaksin saat penonton masuk. Kondisi itu hampir sama terjadi di setiap venue. 

Namun, saat muncul berita ada 29 kasus covid-19 yang menjangkit para atlet, ofisial dan panitia pelaksana yang terlibat dalam PON XX Papua prokes di venue lebih diperketat. 

Di Stadion Mandala, Kota Jayapura, tempat venue sepak bola berlangsung, pada Rabu (6/10), setiap penonton yang akan masuk harus menunjukan bukti telah divaksin. Setelah itu mereka akan diberikan gelang sebagai tanda bisa masuk ke dalam stadion. Penerapan yang belum terjadi di hari sebelumnya. 

Selain itu, fasilitas penunjang di setiap venue PON XX Papua berbeda-beda. Venue akuatik di kompleks olahraga Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura, misalnya terdapat thermal scanner (alat pengukur suhu tubuh) di pintu masuk venue. 

Namun di beberapa venue tidak terlihat. Hanya ada alat metal detector di pintu masuk venue. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya