Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
JUARA Roland Garros 13 kali Rafael Nadal mengaku tidak khawatir saat melihat hasil undian dari Roland Garros tahun ini. Ia yang mengincar gelar ke 14 di ajang ini sekaligus memecahkan rekor 21 Grand Slam memang berada satu blok dengan petenis nomor satu dunia Novak Djokovic dan Roger Federer.
Petenis asal Spanyol tersebut pun menilai hasil undian seperti itu sebagai suatu hal yang natural. Ia pun menyatakan tidak aneh bila melihat saat ini banyak petenis muda yang mampu mencapai babak akhir suatu turnamen.
“Saya melihat ini sebagai sesuatu yang natural. Satu pemain hampir (Federe), yang lain hampir 35 tahun (Nadal) dan yang lainnya lagi 34 tahun (Djokovic). Menjadi suatu yang logis ketika pemain muda memanjat rangking dari FedEx ATP,” ujar Nadal.
“Apapun yang terjadi, akan ada konsekuensi dengan undian. Saya melihat ini sebagai hal yang sangat normal dan saya tidak khawatir akan hal tersebut. Saya memiliki banyak pekerjaan yang ada di depan saya untuk memainkan pertandingan potensial melawan Djokovic (di semi final),” terang Nadal.
Ia memandang semua pemain memiliki jalannya sendiri, termasuk dirinya. Di partai pertama Nadal memang akan menghadapi Alexei Popyrin dan itu akan menjadi konsentrasinya saat ini.
Baca juga : Cincinnati Terbuka Direncanakan Bisa Dihadiri Penonton
“Hasil undian saya cukup berat untuk memikirkan hal lainnya. Saya harus terus melanjutkan persiapan saya, fokus akan rutinitas yang saya jalani dan terus maju seperti yang kami inginkan,” tutur Nadal.
Soal calon lawannya di babak pertama Nadal menilai sebagai petenis muda yang memiliki tenaga . Terakhir ia bersua Popyrin di ajang Mutua Madrid Open di babak ketiga beberapa pekan lalu. Ketika itu Nadal menang 6-3, 6-3.
“Ia muda dan memiliki tenaga, ia memiliki pukulan kuat. Seperti biasa, saya harus siap untuk itu. Saya harus berlatih dalam beberapa hari ke depan dan mencoba berada di puncak kondisi sebaik mungkin,”
“Saya tahu setiap babak itu akan sulit, saya selalu menghormati lawan saya, dan saya melakukan itu sejak awal karier saya. Saya melihat Popyrin sebagai ancaman, jadi saya harus dapat tampil baik dan berharap dapat mewujudkan hal tersebut,” pungkas Nadal. (ATP/OL-7)
Jannik Sinner melanjutkan upayanya untuk meraih gelar pertama di Wimbledon usai menang dominan atas petenis Australia Aleksandar Vukic, Kamis (3/7).
Aldila Sutjiadi dan Eri Hozumi mengalahkan pasangan Australia/Bulgaria Ajla Tomljanovic/Viktoriya Tomova dengan skor 7-6 (6) dan 6-2. di putaran pertama Wimbledon.
Novak Djokovic mengalahkan favorit tuan rumah Daniel Evans dengan 6-3, 6-2, dan 6-0, Rabu (3/7), untuk mencapai putaran ketiga Wimbledon
Alcaraz, yang kini dalam performa luar biasa, menang 6-1, 6-4, 6-4 atas Tarvet.
Carlos Alcaraz menyingkirkan Oliver Tarvet dengan skor 6-1, 6-4, dan 6-4, Kamis (3/7) WIB di putaran kedua Wimbledon.
Naomi Osaka mengalahkan petenis Katerina Siniakova dengan mudah, Kamis (3/7) WIB, dengan skor 6-3 dan 6-2 di putaran kedua Wimbledon.
Sejauh ini, tenis putri memang konsisten menggunakan format best-of-three (tiga set) di semua level turnamen, termasuk Grand Slam.
Sebagai juara bertahan dua kali, Alcaraz mendapat kehormatan membuka pertandingan di Centre Court.
Prancis Terbuka menjadi satu-satunya turnamen grand slam yang masih mempertahankan peran manusia.
Djokovic mengatakan dirinya akan tetap memburu gelar dari ajang grand slam.
Petenis Jannik Sinner melanjutkan performa yang gemilangnya. Dia menaklukkan Novak Djokovic dengan skor 6-4, 7-5, 7-6(3) pada semifinal di Paris Jumat (6/6) waktu setempat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved