Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
KOMITE Olimpiade Indonesia memastikan akan mengikuti petunjuk teknis yang dikeluarkan Komite Olimpiade Internasional (IOC) dalam menggelar latihan dan ajang olahraga di tengah pandemi covid-19.
Selain itu, Ketua KOI Raja Sapta Oktohari mengatakan, pihaknya juga menelaah referensi lain berupa praktek latihan dan penyelenggaraan ajang olahraga di negara lain yang telah dimulai.
"Kami mengambil referensi dari negara-negara yang masih menyelenggarakan olahraga. Kami mendapatkan referensi berupa petunjuk Teknis dari IOC, tertunya Internasional federation dari setiap cabor itu pasti memiliki langkah-langkah yang diambil berkaitan dengan New Normal Covid-19 di olahraganya masing-masing,” kata Okto dalam diskusi virtual, Jumat (29/5).
Baca juga : PBSI Keberatan atas Ketentuan Baru Kualifikasi Olimpiade Tokyo
Okto yang juga aktif sebagai promotor tinju tersebut mengapresiasi niat baik pemerintah untuk memulai kembali kegiatan latihan terpusat olahraga nasional. Namun, ia menegaskan, setiap cabang olahraga punya standar tersendiri dalam penerapan protokol kesehatan pencegahan covid-19.
Dimulainya kembali kegiatan olahraga prestasi dinilai Okto penting mengingat ada sejumlah kompetisi internasional yang dijadwalkan bergulir pada paruh kedua tahun ini. Selain itu, atlet juga perlu menjaga performa untuk bisa mendapatkan tiket ke Olimpiade Tokyo di ajang kualifikasi.
"Yang ditakutkan adalah, apabila atlet kita terpapar oleh korona, tetapi apabila sesama atlet yang sudah dipastikan negatif, mereka bisa leluasa baik itu full cantact maupun single contact, jadi kami akan berkoordinasi dengan pemerintah, apapun situasi ini kita tetap bisa menjaga prestasi olahraga Indonesia,” pungkasnya, OL-7)
Pemerintah akan terus mendukung olahraga potensial di ajang Olimpiade.
Punya rencana liburan yang berbeda dari biasanya? Mengunjungi museum olahraga di berbagai penjuru dunia bisa jadi pilihan liburan yang tak hanya menghibur, tetapi juga penuh dengan sejarah.
KOI juga telah mendaftarkan atlet snowboarding berusia 13 tahun, Zazi Betari Landman, sebagai wakil pertama Indonesia yang masuk dalam sistem FIS.
Kehadiran atlet murni adalah langkah maju dalam perkembangan MMA di Tanah Air.
Presiden IOC Thomas Bach akan secara resmi menyerahkan jabatan presiden kepada Presiden terpilih Kirsty Coventry dalam upacara serah terima khusus di Olympic House di Lausanne, Swiss.
Harapan besar IPSI agar pencak silat dapat tampil sebagai cabang olahraga ekshibisi di Olimpiade Los Angeles 2028.
Enam federasi penerima ditentukan melalui undian yang dilakukan dalam Rapat Anggota Tahunan KOI pada April lalu.
KOI membuka ruang seluas-luasnya bagi cabang olahraga nasional untuk menjadi bagian dari keluarga besar KOI.
Prestasi olahraga Indonesia di level Olimpiade merupakan bagian dari cita-cita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam Program Asta Cita.
Pihak IOC telah memutuskan untuk tidak lagi berafiliasi dengan International Boxing Association (IBA) dan digantikan dengan World Boxing.
Olympic Solidarity adalah inisiatif program pengembangan global dari IOC yang bertujuan mendukung NOC di semua negara anggota di seluruh dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved