Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
MENGHADAPI era digitalisasi global, Indonesia harus berbenah. Untuk membangun generasi masa depan yang melek teknologi, pemerintah menempatkan pendidikan sebagai prioritas utama.
Dalam peringatan Hari Guru Nasional pada 28 November, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan komitmennya untuk memperkuat sektor pendidikan demi menciptakan generasi unggul.
Presiden Prabowo mengumumkan rencana besar untuk rehabilitasi 10.440 sekolah di seluruh Indonesia dengan alokasi anggaran Rp17,5 triliun pada tahun 2025. Dalam pidatonya, ia menegaskan pentingnya penyediaan teknologi modern di sekolah-sekolah.
“Dalam waktu dekat, kami akan menyediakan televisi canggih (smartboard) di setiap sekolah. Melalui perangkat ini, pelajaran-pelajaran yang dibutuhkan siswa akan tersampaikan secara optimal,” ujar Presiden ketika itu.
Menindaklanjuti arahan Presiden, Kabupaten Langkat di bawah pimpinan Penjabat (Pj) Bupati HM. Faisal Hasrimy, langsung bergerak cepat dengan menghadirkan smartboard sebagai bagian dari transformasi pendidikan di daerah tersebut.
“Kegiatan pembelajaran di Langkat kami dorong secara bertahap untuk menggunakan smartboard. Tujuannya agar generasi muda siap menghadapi era digital menuju generasi emas 2045,” ujar Faisal saat meninjau fasilitas smartboard di SMP Negeri 5 Stabat, awal pekan ini lewat keterangan yang diterima, Jumat (20/12)
Selain pengadaan perangkat, Pemkab Langkat juga memprioritaskan pelatihan guru untuk memanfaatkan teknologi ini. “Saya tidak ingin ada guru yang gagap teknologi. Kami akan memberikan pelatihan agar teknologi ini bisa dirasakan manfaatnya oleh seluruh peserta didik dan masyarakat,” tambah Faisal.
Meski masih menghadapi kendala anggaran, Pemkab Langkat berhasil mendistribusikan smartboard ke sekolah-sekolah unggulan di wilayah hulu, hilir, dan aru sebagai pilot project. Saat ini, sebanyak 84 SD dan 68 SMP telah menerima perangkat tersebut, dengan total siswa penerima manfaat mencapai 127.122 orang.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Langkat, Saiful Abdi, menekankan pentingnya digitalisasi dalam menghadapi era society 5.0.
“Teknologi digital kini menjadi bagian tak terpisahkan dari pendidikan. Guru di Langkat harus mampu mengoperasikan teknologi ini untuk mendukung program smart teacher,” ujarnya.
Langkah ini diwujudkan melalui pelatihan intensif bagi para guru. Saiful juga menjelaskan bahwa metode pembelajaran konvensional perlahan mulai ditinggalkan.
“Ceramah hanya dilakukan selama 15 menit, sisanya menggunakan perangkat seperti smartboard. Dengan fitur-fitur yang ada, siswa dapat mengunduh materi pelajaran ke gadget mereka untuk pemahaman lebih lanjut di rumah,” imbuh Saiful.
Adapun Guru Pendidikan Agama Islam di SD Negeri 05490 Lorong Bantuan, Maidawati, menyambut baik kehadiran smartboard. “Teknologi ini sangat menarik dan membuat anak-anak lebih antusias. Kami bisa langsung terhubung dengan sumber belajar global,” ungkapnya. Dengan smartboard, proses pembelajaran menjadi lebih interaktif dan variatif.
Siswa SMP Negeri 5 Stabat, Muhammad Katami Al Imran, juga mengaku kagum dengan teknologi ini. “Awalnya saya kaget karena ukurannya besar seperti papan tulis, tetapi setelah tahu cara menggunakannya, saya merasa excited. Terima kasih kepada PJ Bupati atas program ini,” ujar siswa kelas 9 tersebut. (MTVN/P-3)
Seruan itu menjadi bentuk desakan dari HMI agar Polri segera mengambil langkah tegas dalam menumpas premanisme yang selama ini meresahkan.
KODAM I/Bukit Barisan bergerak cepat menindaklanjuti video viral terkait dugaan intimidasi oleh oknum ormas terhadap sebuah usaha pembuatan es kristal di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara.
Desa Wisata Perbukitan Lawang sudah dikenal oleh turis lokal dan mancanegara yang selama ini menikmati keindahan Taman Nasional Gunung Lauser (TNGL) dengan orangutan sumatera.
Menurut dia, kegiatan tersebut dilakukan lantaran pihaknya ingin masyarakat, khususnya Kabupaten Langkat bisa membaca Al-Quran.
Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Petebu Kabupaten Langkat, Nasuhan memastikan dukungan dari masyarakat setempat terhadap Ganjar semakin meningkat.
Materi pelatihan mencakup keterampilan digital dasar, mulai dari penggunaan Microsoft Office, analisis data, manajemen proyek, kewirausahaan, hingga persiapan karier di era digital.
Jelajahi transformasi teknologi di era digital! Temukan bagaimana inovasi mengubah kehidupan, bisnis, dan masa depan kita.
Pecahkan masalah kompleks jadi bagian kecil! Decomposition, kunci Computational Thinking untuk solusi efektif & terstruktur. Pelajari konsepnya di sini!
Raih penghasilan tambahan sebagai pelajar! Temukan pekerjaan online fleksibel di era digital. Peluang karir, pengembangan diri, dan penghasilan menjanjikan.
Barang Bebas yang Bisa Jadi Barang Ekonomi. Ubah barang bebas jadi aset ekonomi! Temukan cara cerdas memanfaatkan sumber daya tak terbatas untuk keuntungan finansial Anda.
Era digital mengubah komunikasi! Temukan perkembangan teknologi komunikasi terkini, tren inovatif, dan dampaknya bagi masyarakat modern.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved