Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Persawahan seluas 50 hektare di sejumlah kecamatan di Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Provinsi Bangka Belitung (Babel), terancam kekeringan. Itu terjadi karena menyusutnya debit air sungai dan embung di Kabupaten tersebut.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (DPPP) Kabupaten Bangka Selatan, Risvandika mengatakan, hingga kini ada lahan seluas 50 hektare sawah yang telah kekeringan.
"Hujan tak kunjung turun sejak hampir dua bulan terakhir, ditambah fenomena La Nina yang mulai melanda di beberapa wilayah. Ppuluhan hektar sawah terancam gagal panen,"kata Risvandika di Basel, Selasa (6/8).
Baca juga : Lahan Sawah Kering, Petani di Belitung Timur Beralih Tanam Palawija
Ia mengatakan lahan seluas 50 hektare yang mulai kering tersebar merata di delapan kecamatan yang memiliki area persawahan. Namun, kekeringan yang paling parah terjadi di kawasan persawahan Desa Rias, Desa Bukit Terap, dan Desa Batu Betumpang.
"Dua dari tiga wilayah ini adalah sentra padi di Kepulauan Bangka Belitung. Mayoritas petani di sejumlah wilayah itu tengah melakukan penanaman maupun pengelolaan lahan," tuturnya.
jika hujan tidak kunjung turun selama satu bulan ke depan, hasil produksi padi petani akan terganggu dan tidak tertutup kemungkinan akan terjadi gagal panen.
Sebagai upaya pencegahan, kelompok tani berupaya melakukan pengelolaan manajemen pengairan ke sawah-sawah.
Ia mengakui sistem irigasi pertanian di Kabupaten Bangka Selatan hampir seluruhnya sudah baik. Namun, tetap diperlukan pompanisasi untuk mengalirkan air dari sumber air yang berada lebih rendah dibandingkan sawahnya. Pompanisasi adalah langkah awal dalam memitigasi dampak kekeringan. (Z-11).
“Sampai hari ini belum ada permintaan, meskipun prakiraan musim kemarau sebenarnya sudah dimulai pada dasarian ketiga bulan Mei. Tapi kita siapkan,”
TIGA daerah di Jawa Timur dalam status siaga darurat kekeringan akibat kemarau yang mulai melanda.
Warga berdoa agar hujan turun di tengah kekeringan yang melanda kawasan tersebut.
MEMASUKI musim kemarau, sejumlah wilayah di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mulai mengalami kekeringan.
"Kami juga sudah mempersiapkan anggaran untuk operasional truk tangki penyuplai air bersih yang jumlahnya ada lima unit dengan kapasitas 5.000 liter dan 4.000 liter,"
AKIBAT tidak turun hujan dan krisis air saluran irigasi, kekeringan lahan sawah di Kabupaten Pidie, Aceh, semakin parah.
Perhitungan kerugian petani akibat serangan hama tikus mencapai Rp10 juta-Rp15 juta per hektare.
PEMERINTAH Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, mengimbau para petani agar menunda tanam padi guna mengantisipasi ancaman gagal panen (puso) akibat cuaca buruk dan bencana banjir.
SEKITAR 100 hektare (Ha) tanaman padi di sawah puso atau gagal panen akibat terendam banjir karena Sungai Bengawan Solo meluap di Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim).
Lokasi lahan sawah yang terendam banjir itu tersebar di kawasan Kecamatan Peukan Baro, Delima, Grong-Grong, Pidie, Mila, Sakti, Mutiara, Padang Tiji, dan Keumala.
Serangan berat hama tikus seluas 42 hektare dan tingkat serangan puso seluas 26 hektare.
“Ganti rugi tersebut untuk yang lahannya mengalami kerusakan 70% karena terendam banjir sehingga tidak bisa panen,”
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved