Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Sebanyak 103 warga negara asing asal Tiongkok, Taiwan dan Malaysia ditangkap Imigrasi Bali karena diduga melakukan kejahatan siber Jarak jauh. Mereka diduga melakukan kejahatan di negara masing-masing namun memilih Pulau Dewata sebagai tempat beroperasi.
Di Bali, mereka menjadikan satu kompleks vila yakni Vila Hati Indah Bali yang berlokasi di Kabupaten Tabanan, sebagai kantor. Direktur Jenderal Imigrasi Silmy Karim membenarkan penangkapan WNA tersebut.
"Mereka ditangkap karena diduga melakukan kejahatan siber di negara mereka tetapi dikerjakan dari Bali," ujar Silmy.
Baca juga : Imigrasi Pastikan akan Usir WNA Inggris yang Merampas Truk dan Menerebos Jalan Tol
Ia menjelaskan pengawasan sudah dilakukan sejak 26 Juni lalu. Berdasarkan informasi masyarakat, villa tersebut menampung banyak orang namun jarang sekali melakukan aktivitas di luar. Segala macam keperluan seperti makan dan minum dipesan melalui aplikasi online.
"Setelah yakin ada aktivitas yang mencurigakan, petugas akhirnya melakukan operasi dan menggerebek villa tersebut pada Kamis 27 Juli 2024 sekitar pukul 17.00 WITA. Saat digerebek, dalam vila tersebut terdapat banyak perangkat komputer atau laptop dan ratusan telepon seluler," tuturnya.
Sebagian besar dari mereka diduga tidak memiliki dokumen resmi dan menyalahgunakan izi keimgrasian selama tinggal di Bali. Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian, Safar Muhammad Godam, saat ditangkap hanya 14 orang yang langsung menunjukkan dokumen.
Dugaan sementara, ratusan orang asing ini melakukan penipuan online, skimming lintas negara dan judi online. (Z-11)
Kepala Perwakilan BI Provinsi NTT Agus Sistyo Widjajati mengatakan, sistem pembayaran yang aman adalah fondasi penting bagi pertumbuhan ekonomi NTT.
Metode penipuan digital menjadi semakin canggih, termasuk pemalsuan wajah (deepfake), tiruan suara, hingga tanda tangan elektronik yang hampir tidak bisa dibedakan dari yang asli.
Sejak diluncurkan 22 November 2024 hingga 30 Juni 2025, IASC telah menerima 166.258 laporan penipuan.
Rekening bank dipergunakan untuk penampungan dana judi online.
Peneliti keamanan siber menemukan 16 miliar data login bocor yang berpotensi disalahgunakan oleh pelaku kejahatan siber.
Aplikasi AmanTerus memiliki fitur App Protection dan fitur Web Protection yang bekerja untuk mengidentifikasi URL dan IP address yang dicurigai berbahaya.
Kakanim Entikong menekankan pentingnya sinergi antarinstansi di perbatasan, termasuk TNI, Polri, Bea Cukai, Karantina, pemerintah daerah, dan tokoh masyarakat.
Tangkal kejahatan transnasional sejak dini di pintu gerbang negara. Perlu kolaborasi dalam pengawasan orang asing. Ditjen Imigrasi memanfaatkan teknologi guna meningkatkan mutu pelayanan.
Pihak Imigrasi tengah menyelidiki dugaan keberadaan dua mantan personel militer Israel (IDF) yang disebut-sebut mengelola vila-vila mewah di Bali.
Upacara pengukuhan yang diikuti sekitar 500 peserta dari unsur Imigrasi, Pemasyarakatan, TNI, Polri, Satuan Polisi Pamong Praja (PP) dan Pecalang
KPK mendalami proses keimigrasian TKA di sejumlah pintu masuk, seperti Tanjung Priok, Batam, dan Bandara Soekarno-Hatta.
KANTOR Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Barat melaksanakan Operasi Wira Waspada 2025 dan mengamankan 8 WNA terkait dugaan pelanggaran keimigrasian
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved