Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Sumedang Siapkan Alat Berat di Jalur Mudik Rawan Bencana

Sugeng Sumariyadi
29/3/2024 14:55
Sumedang Siapkan Alat Berat di Jalur Mudik Rawan Bencana
Antrean kendaraan di jalur Bandung-Cirebon di Tomo, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.(Dok. Antara/Raisan Al-Farisi)

MENJELANG arus mudik dan arus balik Lebaran, sejumlah persiapan dilakukan Pemerintah Kabupaten Sumedang, jawa Barat. Di antaranya, memetakan titik atau kawasan rawan bencana tanah longsor dan pohon tumbang.

Sejumlah titik rawan saat arus mudik di wilayah ini terdapat di Jalur Cadas Pangeran, Jalan Raya Wado-Malangbong, dan Jalan Rancakalong-Subang.

"Kami sudah melakukan pemangkasan pohon yang rawan tumbang di wilayah tersebut. Kami juga menyiagakan alat berat untuk mengantisipasi terjadinya tanah longsor," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumedang, Atang Sutarno, Jumat (29/3).

Baca juga : Korlantas Ungkap Ruas Jalan Rusak

Jalur Cadas Pangeran, ungkapnya, rawan pohon tumbang dan tanah longsor. Sementara di Wado-Malangbong rawan bencana karena tingkat kemiringan jalannya sangat ekstrim. Di Jalan Rancakalong-Subang kerap terjadi peningkatan volume kendaraan saat arus mudik dan balik lebaran.

"Kami sudah melakukan asesmen. Mulai dari daerah Paniisan itu rawan longsor dan pohon tumbang. Kemudian di Ujungjaya itu rawan banjir, kami tempatkan beberapa perahu untuk mengantisipasi jika terjadi banjir," imbuhnya.

Pemkab Sumedang bersama TNI Polri juga menyiapkan 14 perahu cepat di perairan Bendungan Jatigede. "Kami juga mendirikan posko, karena di daerah itu rawan tanah longsor," tambah Atang.

Baca juga : Sumedang mulai Amankan Jalur Mudik Lebaran

Dia mengimbau warga untuk mengutamakan keselamatan dan tidak memaksakan diri bepergian, karena saat ini tengah memasuki cuaca ekstrem.

"Cuaca saat ini sulit diprediksi. Jika dalam perjalanan hujan deras kami sarankan lebih baik berhenti dulu demi keselamatan," tandasnya.

(Z-9)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya