Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Harga Pakan Naik, Peternak Ayam Petelur Berhenti Produksi

M. Taufan SP Bustan
09/2/2024 21:41
Harga Pakan Naik, Peternak Ayam Petelur Berhenti Produksi
Ilustrasi peternakan ayam petelur(Antara)

HARGA pakan ayam petelur di Palu, Sulawesi Tengah, mengalami kenaikan. Peternak terpaksa berhenti produksi.

Pantauan di beberapa penjualan pakan Palu harga pakan ternak khusus untuk ayam seperti jagung, bungkil kacang kedelai, dan bama pelbagai jenis rata-rata naik Rp5.000 per kilogram (kg).

“Sebelumnya tidak ada kenaikan. Ini baru satu minggu lah naik harga pakan ternak,” terang pedagang pakan ternak, Mulyadi Aziz kepada Media Indonesia di Palu, Jumat (9/2).

Baca juga : Ikappi Sayangkan Harga Minyak Goreng hingga Telur Melonjak

Akibat tingginya harga pakan ayam petelur, beberapa peternak terpaksa berhenti produksi karena tidak mampu membeli pakan ternak yang mahal dengan jumlah yang besar.

“Ayam petelur kita banyak di kandang, sekali beli bisa sampai 100 kg pakan. Dan seminggu itu rata-rata habis 300 kg pakan. Karena mahal begitu pakan, terpaksa istirahat dulu produksi,” ungkap salah peternak ayam petelur Pengawu Farm, Samsudin Abadi ditemui terpisah.

Menurutnya, karena berhenti produksi ribuan ekor ayam petelurnya cukup diberi pakan seadanya agar bisa bertahan hidup sebelum diganti ke ayam petelur yang baru.

Baca juga : Giliran Harga Telur yang Naik di Palu

“Kalau produksi pakannya harus teratur, ini karena tidak produksi pakan yang diberikan biasa saja yang penting ayam tidak mati,” imbuh Samsudin.

Peternak lainnya, Basir mengaku, terpaksa memberhentikan produksi di kandang miliknya karena pengeluaran dan pemasukan tidak seimbang.

“Memang harga telur di pasar naik, cuman tetap tidak kembali modal kami. Karena selain pakan naik, biaya produksi lain tetap ditanggung peternak seperti biaya transportasi dan biaya pengangkutan buruh,” ungkapnya.

Baca juga :  Pemkot Dinilai Ingkar Janji, Pedagang Pasar Anyar Hentikan Pembangunan Pagar

Basir berharap, harga pakan bisa segera normal sehingga ia bisa kembali produksi. “Ini juga sudah mau puasa, semoga kami bisa produksi lagi,” tandasnya. (Z-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik