Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
KRISIS air bersih di Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), dialami hampir 60 ribu warga. Pada bagian lain, Stasiun Meteorologi BMKG Tunggul Wulung Cilacap memprediksi kekeringan masih bakal berlanjut pada Oktober, karena hujan masih dalam kategori rendah antara 0-50 mm.
Kepala Pelaksana BPBD Banyumas Budi Nugroho mengatakan bahwa kekeringan di Banyumas telah melanda 54 desa yang tersebar di 16 kecamatan. "Jumlah warga yang terdampak hampir 60 ribu atau tercatat 59.980 jiwa. Dalam hitungan KK sebanyak 18.506 jiwa," jelasnya pada Minggu (1/10).
BPBD terus mendistribusikan air bersih untuk warga yang mengalami kekeringan. Secara total, sudah ada 485 tangki air bersih atau sekitar 2,3 juta liter air bersih yang telah disalurkan. "Hanya, tidak seluruhnya dari BPBD, melainkan juga dari pihak lain seperti PMI, Baznas, MDMC, dunia usaha, dan lainnya. Sekarang solusi paling utama untuk mengatasi krisis air bersih bagi warga ialah memasok kebutuhannya," katanya.
Baca juga: Hujan Buatan Diintensifkan di Sumatra Selatan
Kepala Kelompok Teknisi Stasiun Meteorologi BMKG Tunggul Wulung Cilacap Tegih Wardoyo mengatakan pihaknya mengeluarkan peringatan dini kekeringan meteorologis pada 1-10 Oktober 2023. "Peringatan ini dikeluarkan, karena curah hujan di wilayah Jateng selatan diperkirakan rendah dengan kisaran 0-50 mm pada dasarian (10 hari) I pada Oktober," katanya.
Kekeringan meteorologis dengan status awal di Jateng selatan diprediksi terjadi di sebagian wilayah Banyumas, Cilacap, Purbalingga, dan Kebumen. "Kami mengimbau kepada masyarakat untuk menghemat air, karena berdasarkan prakiraan, curah hujan masih dalam kategori rendah," tandasnya. (Z-2)
Tiap pelaku UMKM menerima bantuan senilai Rp5 juta dalam bentuk barang, seperti rak display serta komoditas pangan berupa beras, gula, dan minyak goreng.
Potensi cuaca ekstrem di 13 daerah di Jawa Tengah berlangsung hingga Selasa (8/7) yakni Banyumas hingga Salatiga,
peserta BPJS Kesehatan yang terdampak penonaktifan masih memiliki kesempatan untuk mengaktifkan kembali keanggotaannya dan tetap bisa mendapatkan layanan kesehatan lewat dinsos.
SPMB 2025 tingkat SMP di Banyumas, Jawa Tengah tahun ajaran 2025/2026 menuai banyak sorotan dari para orangtua karena server sempat down.
Pemerintah Kabupaten Banyumas meluncurkan Program Semangat Penanganan Anak Tidak Sekolah (Sipatas) sebagai langkah percepatan penanganan anak putus sekolah.
HUJAN dengan intensitas sedang hingga tinggi yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas pada Rabu (4/6) sore,.
Sebanyak 8.523 Koperasi Desa Merah Putih telah berdiri di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah dan telah berbadan hukum. Ditargetkan 68.184 tenaga kerja bakal terserap.
SMA Mardisiswa Kota Semarang yang pada tahun ajaran baru ini akan membuka 4 rombel dan 1 rombel untuk siswa afirmasi kemitraan Pemprov Jawa Tengah, hanya mendapat dua siswa.
Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan meluncurkan secara resmi Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah pada pada 19 Juli 2025 mendatang.
SETELAH dilakukan koreksi kembali Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) terhadap penonaktifan kepesertaan BPJS Kesehatan, jumlah peserta PBI yang nonaktif di Jawa Tengah turun
Meskipun cuaca juga berawan, gelombang tinggi masih terjadi di perairan selatan yakni mencapai 2,5-4 meter.
Di kawasan pegunungan dan dataran tinggi, bahkan pada malam hingga pagi hari suhu udara dapat mencapai di bawah 14 derajat celcius.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved