Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

3 Kelurahan di Cimahi Terancam Krisis Air Bersih

Depi Gunawan
07/7/2023 17:15
3 Kelurahan di Cimahi Terancam Krisis Air Bersih
Warga mengantri untuk mendapatkan air bersih yang dibagikan Polres Cimahi di Kampung Cikandang, Desa Cimareme, Ngamprah, Bandung Barat.(MI/DEPI GUNAWAN)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi menyiapkan armada untuk menyalurkan air bersih bagi warga terdampak kekeringan. Warga, melalui pengurus RT dan RW dapat mengajukan permintaan suplai air bersih kepada BPBD Cimahi.

"Kami menyiapkan suplai air bersih. Pengajuannya bisa dari RW, untuk wilayah berbasis data tahun lalu," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Cimahi Fithriandy Kurniawan, Jumat (7/7).

Dia menjelaskan, air bersih yang disalurkan bagi warga bukan untuk dikonsumsi melainkan untuk keperluan lain seperti mandi dan mencuci.

Baca juga: 1 Juta Liter Air Bersih Disalurkan ke 12 Daerah Kekeringan di Jateng

"Air bersih yang disalurkan hanya keperluan rumah tangga nonkonsumsi. Soalnya, air yang dikonsumsi masyarakat itu biasa diperoleh dengan cara membeli air isi ulang atau air dalam kemasan," ujarnya.

Fithriandy mengungkapkan, tiga kelurahan di Cimahi diprediksi bakal mengalami kekeringan pada musim kemarau dampak fenomena El Nino di antaranya Melong, Utama, dan Leuwigajah yang seluruhnya berada di Kecamatan Cimahi Selatan. "Setiap musim kemarau panjang, tiga kelurahan tersebut memang jadi langganan kekeringan dan rawan kekurangan air bersih," ungkapnya.

Baca juga: Sumur-Sumur Mengering, Satu Desa di Majalengka Kesulitan Air Bersih

Warga di wilayah itu kerap mengalami kesulitan air bersih saat musim kemarau lantaran selama ini mereka hanya tergantung pada sumber air tanah dan sumur yang mengalami penurunan muka air.

"Kekeringan disebabkan sumber air dari sumur mengalami penurunan," tambahnya. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya