Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
ORANGTUA RO, korban kekerasan seksual di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, dihukum setimpal sesuai ketentuan perundangan. Ibu kandung korban, Hasni DC berterima kasih atas kerja keras pihak Kepolisian, dalam pengungkapan kasus kekerasan seksual yang menimpa anak sulungnya tersebut.
Hasni berharap ke-11 pelaku yang sudah ditetapkan sebagai tersangka ditangkap mendapatkan hukuman setimpal. Terlebih lagi diantara pelaku ada terdapat kepala desa, brimob, dan guru. Ia juga menyatakan sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberi dukungan dan empati kepada anaknya.
"Mereka sebagai pengayom masyarakat semestinya menjaga, bisa diberikan hukuman seberat-beratnya dan setimpal sesuai aturan perundangan yang berlaku," ujar Hasni.
Baca juga: Dokter Ungkap Kondisi Terkini ABG 15 Tahun yang Diperkosa 10 Orang di Parigi Moutong
"Kepada pihak kepolisian sebagai orangtua korban berterima kasih banyak atas kerja kerasnya yang sudah menangkap para pelaku, meski belum semua. Semoga yang belum tertangkap segera tertangkap."
Menurut Hasni, RO adalah kakak yang berjuang untuk adik-adiknya. Karena itu Hasni ikhlas mendampingi anaknya selama lebih dari tiga bulan dalam menghadapi kasus tersebut. Walaupun ia harus rela kehilangan pekerjaannya sebagai pengasuh bayi di Jakarta.
Baca juga: ABG 15 Tahun Korban Pemerkosaan di Parigi Moutong Minta Perlindungan LPSK
Diketahui Bareksrim Polri pastikan bakal mengusut tuntas kasus pemerkosaan yang dilakukan 11 orang di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Pasalnya, salah satu pelaku merupakan oknum Brimob.
“Secara umum Polri akan memastikan kasus itu akan ditangani sampai tuntas,” kata Karo Penmas Div Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, Jumat (2/6).
Untuk diketahui, penyataan Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Agus Nugroho yang menyebut kasus RO, bukanlah kasus pemerkosaan menjadi sorotan masyarakat. Kapolda mengatakan, kasus itu adalah kasus persetubuhan anak di bawah umur karena tidak dilakukan dalam paksaan, melainkan ada tindakan bujuk rayu hingga iming-iming dijanjikan menikah. (Z-3)
Bencana tanah longsor terjadi di Desa Tirtanagaya, Kecamatan Bolano Lambunu, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (21/6) pukul 17.06 WITA.
Penanganan bencana saat ini difokuskan pada pemenuhan kebutuhan dasar warga terdampak, seperti logistik makanan dan pakaian, serta pemulihan infrastruktur.
HUJAN deras yang mengguyur wilayah hulu Kecamatan Palasa, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, menyebabkan banjir di Desa Pebounang, Senin (14/4), sekitar pukul 17.09 Wita.
Data sementara, 25 jiwa terdampak langsung, sementara tidak ada korban jiwa maupun warga yang mengungsi.
Meluapnya Sungai Palasa imbas dari hujan deras yang mengguyur kecamatan itu sejak sore hingga malam hari.
Aiptu Erwin L, Aiptu Irwan, Aiptu Zulham, dan Aiptu Arwin Ab adalah anggota Da'i Polri Polda Sulteng yang datang membawa misi khusus, yakni Safari Ramadan.
KANTOR Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Sulawesi Tengah bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) menggelar tes urine massal pegawai.
Sulawesi Tengah resmi menjadi daerah pertama di Indonesia yang menuntaskan pengesahan 100% Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) dan Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP).
“Diduga ledakan terjadi karena gesekan serbuk korek api saat bom ikan dirakit dalam botol saus tomat, hingga memicu percikan api,”
Pariwisata hijau merupakan jalur penting untuk melestarikan lingkungan dengan pertumbuhan ekonomi, serta menjadi alat untuk mencapai kemakmuran yang merata.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 Pantoloan mencatat capaian signifikan dalam memperkuat konektivitas logistik Sulawesi Tengah.
Tanah longsor terjadi di Desa Tirtanagaya, Parigi Moutong, pada Sabtu, 21 Juni 2025 pukul 17.06 WITA.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved