TENTARA Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)-OPM membantah tiga anggotanya ditembak mati aparat TNI-Polri di pertigaan jalan Kimak, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Rabu (22/3).
Menurut Juru Bicara TPNPB Sebby Sambom, pihaknya menuduh TNI-Polri melakukan pembohongan publik dengan mengklaim telah membunuh anggota TPNPB.
“Tidak benar. Yang benar TNI-Polri tembak warga sipil dan klaim tembak TPNPB,” katanya ketika dimintai klarifikasinya, Kamis.
Baca juga : Puspen TNI : Aparat Gabungan TNI-Polri Tewaskan 3 Anggota KKB
Sebby menyebutkan, pihaknya sudah menerima laporan dari Ilaga mengenai aksi penembakan tersebut. Bahkan, tambah Sebby, pihaknya berani membuktikan laporan tersebut kepada dunia internasional.
“Pembuktian kebenaran (kalau TNI-Polri tembak warga sipil) biasanya belakangan muncul,” ujarnya.
Baca juga : 2 Orang Tewas Akibat Kontak Senjata TNI-Polri dan TPNPB-OPM di Papua Tengah.
Sebby menyebutkan, hingga saat ini aparat TNI-Polri terus melakukan operasi militer di kawasan Ilaga. “Aparat TNI-Polri bakar rumah penduduk asli Papua,” pungkasnya.
Sebelumnya Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, aparat TNI-Polri berhasil menembak mati Enius Tabuni (22), anggota KKB yang diduga menembak mati seorang tukang ojek bernama Irwan (26) di Ilaga.
Selain menembak mati Enius, aparat TNI-Polri juga menembak mati dua orang yang diduga merupakan anggota KKB. Namun, kedua jenazah anggota KKB ini berhasil dibawa lari oleh anggota lainnya. (Z-5)