Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KEPOLISIAN Resor Tasikmalaya, Jawa Barat, menetapkan ibu kandung berinisial R, 26, warga Desa Mandalahayu, Kecamatan Salopa, Kabupaten Tasikmalaya, menjadi tersangka dalam kasus penganiayaan dan penyiksaan terhadap anak balita berusia 2 tahun.
Penganiayaan itu dilakukan dengan menggunaan pisau dan kini tersangka mendekam di sel tahanan Polres Tasikmalaya.
Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak, Satreskrim Polres Tasikmalaya, Aiptu Josner Ali, mengatakan, kasus penganiayaan dan penyiksaan terhadap anak balita berumur 2 tahun yang dilakukan oleh ibu kandungnya sendiri berinisial R telah melalui tahap pemeriksaan. Berdasarkan hasil alat bukti yang ada, R kini ditetapkan sebagai tersangka.
R dilaporkan sang suami atas kejadian yang menimpa anak mereka.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, tersangka diduga berulang kali melakukan penganiayaan dan penyiksaan terhadap anaknya yang berusia 2 tahun. Motifnya tidak lain karena tersangka emosi dan meluapkan sasaran kepada anak kandungnya sendiri, termasuk ketika menghadapi masalah mereka di keluarga, langsung emosi ketika anaknya rewel," kata Josner, Senin (13/2).
Baca juga: Dua Siswa SMP Terjebak Arus Deras Sungai Ciliwung Berhasil Dievakuasi
Diketahui, keluarga tersebut tinggal berempat dalam satu rumah. Anak sulung mereka yang berusia 11 merupakan anak tiri tersangka. R pun hanya melampiaskan emosi kepada anak kandungnya yang masih balita.
"Untuk korban masih dalam pendampingan sementara hingga telah ditempatkan di rumah aman UPTD PPA Kabupaten Tasikmalaya. Kasus penganiayaan dan penyiksaan tersebut dilakukan terhadap anak kandungnya sendiri berusia 2 tahun tapi untuk anak satunya bukan anak kandungnya," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto, mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari warga Salopa telah terjadi penganiayaan seorang anak balita berusia 2 tahun dilakukan oleh ibu kandungnya sendiri. Atas laporan tersebut, pihaknya pun langsung menelusurinya dan menemukan adanya bukti penganiayaan.
"Kami melakukan koordinasi dengan Pemdes dan Satgas KPAI di Kecamatan Salopa hingga ditelusurinya dan memang betul ada dugaan terjadi penganiayaan dilakukan beberapa hari lalu terhadap anak berusia 2 tahun. Kondisi korban mengalami luka di bagian jari manis sebelah kiri, ada luka tusuk di kepala dan ditemukan beberapa serpihan kaca di bagian wajahnya," katanya. (OL-16)
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan, program cek kesehatan gratis memang sudah berjalan tapi khusus untuk syarat SPMB memang masih dikenakan biaya.
Pembukaan gerai baru merupakan bagian penting dari ekosistem Indosat. keberadaan 3Store baru ini sebagai bentuk perluasan layanan Indosat
Kedua korban, Rahmat Hidayat (45 th) dan Saepudin (39th) merupakan pekerja bangunan yang bekerja sebagai tukang bangunan yang sedang bekerja mengecat bangunan Gereja.
Dinas Kesehatan akan berupaya akan melakukan sosialisasi, edukasi terutamanya kepada masyarakat meski untuk vaksinasi yang diberikan telah melampui target.
Pemanfaatan jalan umum, karena masjid maupun madrasah yang dimilikinya tidak dapat menampung jemaah laki-laki dan perempuan.
Pemerintah harus segera memperbaiki infrastruktur jalan terutama mencegah kejadian serupa terulang
SEJUMLAH orangtua siswa mengaku masih kebingungan melakukan pendaftaran secara daring atau online untuk Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (SPMB) 2025 di Jawa Barat (Jabar).
Dia menambahkan pendaftaran SPMB dapat dilakukan melalui kanal spmb.jabarprov.go.id atau melalui aplikasi Sapawarga.
SETARA Institute mengecam penyegelan masjid Ahmadiyah di Kota Banjar, Jawa Barat dan mendesak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi turun tangan
Direktur Jenderal Kesehatan Layanan Primer dan Komunitas Kemenkes, Endang Sumiwi, menjelaskan bahwa Jawa Barat menjadi provinsi dengan angka kematian ibu dan bayi tinggi.
Adnan Prasetyo, bocah yang viral karena menaiki sepeda dari Brebes hendak menemui Gubernur Jawa Barat Dedy Mulyadi, akhirnya dijadikan anak asuh oleh Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma.
Gempa bumi itu juga dirasakan di sejumlah wilayah Jawa Barat, khususnya di sekitar Kabupaten Pangandaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved